Meski Rokok Bercukai Kian Mahal, yang Ilegal Bukan Alternatif Pengganti

- Penulis

Selasa, 25 Februari 2025 - 07:27 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

KONON harga rokok berpita cukai amat mahal. Entah berapa, saya tidak pernah membelinya. Namun, itu tidak menyurutkan keinginan pecandunya untuk terus merokok. Bagaimana ceritanya?

***

Boleh dong sesekali tidak mematuhi instruksi Megaw …, eh dokter spesialis saraf. Tergoda, maka saya mengambil dua potong tempe goreng sedang ditiriskan. Menikmatinya setelah ditambahkan bumbu kacang.

Tidak lama, mangkuk bersih dari gorengan. Nafsu menyuruh saya menambah dua potong lagi, agar pas lima ribu.

Namun, sebagai “petugas partai” saya harus manut kepada aturan kesehatan, kendati  sesekali melanggarnya. Boleh mengonsumsi makanan berminyak, asal tidak berlebihan.

Berikutnya, berbincang dengan penjual gorengan tentang bungkus rokok yang menarik perhatian. Saya belum pernah melihatnya.

Ternyata kemasan hijau dengan tulisan putih itu tanpa cukai. Ilegal. Isinya, rokok putih mentol.

Meskipun, menurut berita, aparat kerap mengadakan razia rokok ilegal di warung-warung, peredarannya tidak serta merta hilang. Masih ada. Warung penyedia hanya menjual kepada pembeli yang telah dikenalnya.

Seperti penjual gorengan di atas, ia membeli rokok ilegal di warung langganan yang tidak disebutkan namanya.

Baca Juga :  Wisata Desa Edukatif: Lawan Bediding, Liburan Asyik dan Bermanfaat!

Menurutnya, harga rokok resmi mahal banget. Harga rokok yang biasa dikonsumsinya Rp30.000, sedangkan ia membeli yang tidak bercukai Rp12.000 sebungkus.

“Yang penting ngebul.”

Baginya, rokok ilegal menjadi alternatif pengganti rokok bercukai yang sekarang berharga makin mahal.

Saya mengerti, betapa rokok sudah menjadi bagian dari “kebutuhan penting” bagi para pecandunya. Gelisah jika tIdak memiliki rokok.

Saya pernah menjadi pecandu rokok. Tidak parah, hanya dua bungkus sehari: satu bungkus rokok kretek, lainnya jenis mild. Kretek dibakar saat memiliki kesempatan lebih dari lima belas menit, mild dikonsumai dalam waktu sangat terbatas.

Mengetahui tinggal tiga batang, saya gelisah. Berusaha mencari rokok untuk menggenapkan persediaan, kendari hari sudah sangat larur.

Walaupun tergolong perokok lumayan berat, saya tidak lantas sembarangan membakar gulungan tembakau. Hal-hal berikut mesti diperhatikan, di antaranya:

Tidak merokok ditempat umum semisal di transportasi umum, gedung, di ruang ber-AC, dan di Kawasan Tanpa Rokok (sekolah, rumah sakit, dan tempat-tempat bertanda “KTR”).Merokok di tempat yang khusus disediakan.Tidak merokok ketika sedang mengendarai kendaraan bermotor.Tidak mengembuskan asap di sekitar orang bukan perokok.Tidak merokok selama waktu yang dilarang untuk makan, minum, dan hal-hal pembatal puasa.

Baca Juga :  Nine Puzzles: Drama Thriller Misteri Kim Dami & Son Suk Ku, Simak Sinopsisnya!

Bagi perokok, mungkin tidak mudah menyurutkan keinginan untuk merokok. Bila melakukannya, sebaiknya merokok dengan memperhatikan hal-hal di atas.

Demi mengirit pengeluaran untuk beli rokok yang makin mahal dan menjaga kesehatan, ada baiknya mengurangi konsumsi rokok, lalu berhenti,

Saya berhenti merokok, seketika dan tanpa mengurangi konsumsinya secara bertahap, setelah terserang stroke. Itu sebuah cara keliru menghentikan kecanduan rokok.

Saya memahami kegalauan perokok. Tidak mudah menghentikannya. Kalaupun keinginan mendesak-desak, belilah hanya rokok bercukai. Selanjutnya, berusaha lebih keras untuk mengurangi konsumsinya.

Atau, beralih ke jenis lebih murah, tetapi bukan rokok ilegal. Rokok bercukai kian mahal, bukan berarti yang ilegal jadi alternatif pengganti.

Terinformasi, penjualan rokok ilegal dapat menggerus pemasukan negara dari cukai rokok. serta mengikis penjualan hasil industri rokok yang mematuhi aturan cukai.

Bagaimanapun, merokok bercukai maupun yang ilegal tidak baik bagi kesehatan.

Berita Terkait

Harga Emas Antam Meroket! Sebulan Naik 2,02%, Hari Ini Hijau
Harga Emas Antam Hari Ini Naik! Rp 12.000/Gram
Harga Emas Antam Hari Ini Naik Rp 13.000 jadi Rp 1.919.000 Per Gram
Harga Emas Antam Hari Ini Melonjak Rp 13.000, Simak Rinciannya di Logam Mulia
Lupa Password WiFi? Ini Cara Cek di Laptop Windows 11!
Emas Antam Turun! Harga Hari Ini Rp 1.907.000, Saatnya Beli?
Harga Emas Antam Hari Ini 7 Juli 2025 Turun Rp 7 Ribu,Lihat Update Harga Emas di Logam Mulia
Harga Emas Antam Hari Ini

Berita Terkait

Rabu, 30 Juli 2025 - 18:38 WIB

Harga Emas Antam Meroket! Sebulan Naik 2,02%, Hari Ini Hijau

Rabu, 30 Juli 2025 - 09:04 WIB

Harga Emas Antam Hari Ini Naik! Rp 12.000/Gram

Sabtu, 12 Juli 2025 - 12:29 WIB

Harga Emas Antam Hari Ini Naik Rp 13.000 jadi Rp 1.919.000 Per Gram

Sabtu, 12 Juli 2025 - 10:16 WIB

Harga Emas Antam Hari Ini Melonjak Rp 13.000, Simak Rinciannya di Logam Mulia

Rabu, 9 Juli 2025 - 11:59 WIB

Lupa Password WiFi? Ini Cara Cek di Laptop Windows 11!

Berita Terbaru

Uncategorized

RK: Maaf Lisa Mariana, Peluang Restorative Justice Terbuka Lebar!

Kamis, 21 Agu 2025 - 01:31 WIB

Public Safety And Emergencies

Gempa Bekasi-Karawang: Kereta Terhenti, BPBD Periksa Bangunan!

Kamis, 21 Agu 2025 - 01:17 WIB

Public Safety And Emergencies

Plafon Puskesmas Karawang Ambruk: Gempa Bukan Penyebab? Ini Kata BPBD!

Kamis, 21 Agu 2025 - 01:10 WIB

Uncategorized

Yermias Bisai Tersangka! Karier Cagub Papua Barat Berakhir?

Kamis, 21 Agu 2025 - 00:58 WIB