Temukan Jalur Tersembunyi ke Bledug Kramesan Grobogan dengan Panduan Google Maps

- Penulis

Jumat, 18 April 2025 - 11:08 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ragamutama.com – Bledug Kramesan, sebuah fenomena alam unik di Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah, menawarkan pemandangan yang memukau.

Situs ini merupakan mud volcano, yaitu munculnya semburan lumpur dan gas dari perut bumi yang membentuk bentukan menyerupai gunung kecil dari endapan lumpur.

Dengan ketinggian sekitar 8 meter, pendakian ke puncak Bledug Kramesan hanya membutuhkan waktu sekitar satu menit.

Di puncak, pengunjung dapat menyaksikan kawah yang berisi lumpur cair yang sesekali menyemburkan lumpur dan gas, sebuah pemandangan alam yang menakjubkan.

Keunikan Bledug Kramesan sebagai gunung lumpur mini di tengah hamparan sawah telah menarik banyak wisatawan yang ingin menyaksikan langsung fenomena alam ini.

Baca Juga :  10 Oleh-Oleh Khas Bandung Wajib Dibawa Pulang!

Panduan Google Maps ke Bledug Kramesan

Bagi yang ingin berkunjung, Bledug Kramesan terletak di Kalanglundo, Ngaringan, Kabupaten Grobogan.

Namun, mengarahkan Google Maps langsung ke lokasi Bledug Kramesan kurang tepat.

Letaknya yang berada di tengah sawah membuat akses jalan menuju lokasi tidak tersedia.

Rute menuju Bledug Kramesan melewati jalan tanah di area persawahan, bahkan mendekati lokasi harus melalui jalur pematang sawah yang sempit.

Untuk memudahkan pencarian lokasi, sebaiknya gunakan Google Maps untuk menuju Mushola Alhidayah di Dukuh Medang, Desa Sendangrejo.

Baca Juga :  Thailand Pulih: Gempa Mereda, Transportasi & Wisata Kembali Beroperasi!

Dari mushola, terdapat jalan tanah yang masih dapat dilalui sepeda motor. Lanjutkan perjalanan hingga jalan tersebut tidak lagi dapat dilalui kendaraan (sebelum jembatan bambu).

Dari titik tersebut, perjalanan dilanjutkan dengan berjalan kaki. Bledug Kramesan akan terlihat jelas dari kejauhan, sehingga mudah ditemukan.

Mengingat medan yang berupa jalan tanah dan pematang sawah, kunjungan disarankan dilakukan saat cuaca cerah. Kondisi hujan akan membuat jalan licin dan sulit dilalui.

Berita Terkait

Misteri Hotel Sepi di Labuan Bajo: Wisatawan Ramai, Tapi Mengapa?
Liburan May Day Singkat? Jelajahi Pulau Merak Kecil, Banten: Rekomendasi Wisata Seru
Pantai Bulukumba: Panorama Indah, Liburan Akhir Pekan Singkat!
7 Rekomendasi Spa Terbaik di Bandung: Relaksasi Maksimal!
Panduan Lengkap: 5 Surga Belanja Populer di Bangkok untuk Wisatawan
Rahasia Jitu: Situs Travel Tingkatkan Penjualan Tiket Liburan Premium
Liburan Impian: 4 Penginapan Unik dan Instagramable di Dunia
Panduan Lengkap: Oleh-Oleh Unik & Lezat Khas Jepang untuk Anak

Berita Terkait

Kamis, 1 Mei 2025 - 10:47 WIB

Misteri Hotel Sepi di Labuan Bajo: Wisatawan Ramai, Tapi Mengapa?

Kamis, 1 Mei 2025 - 10:07 WIB

Liburan May Day Singkat? Jelajahi Pulau Merak Kecil, Banten: Rekomendasi Wisata Seru

Kamis, 1 Mei 2025 - 08:43 WIB

Pantai Bulukumba: Panorama Indah, Liburan Akhir Pekan Singkat!

Kamis, 1 Mei 2025 - 08:19 WIB

7 Rekomendasi Spa Terbaik di Bandung: Relaksasi Maksimal!

Kamis, 1 Mei 2025 - 05:28 WIB

Panduan Lengkap: 5 Surga Belanja Populer di Bangkok untuk Wisatawan

Berita Terbaru

sports

Barcelona vs Inter Milan: Hujan Gol, Skor Imbang 6-6!

Kamis, 1 Mei 2025 - 11:11 WIB