Serba-serbi Hari Pertama Retret Kepala Daerah di Akmil Magelang

- Penulis

Sabtu, 22 Februari 2025 - 07:37 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

MAGELANG, RAGAMUTAMA.COM – Ratusan kepala daerah telah tiba di Akademi Militer (Akmil), Magelang, Jawa Tengah, untuk mengikuti kegiatan retret yang dimulai pada Jumat (21/2/2025).

Kedatangan mereka terjadi hanya sehari setelah dilantik secara serentak oleh Presiden Prabowo Subianto di Istana Kepresidenan, Jakarta.

Dalam rangkaian kegiatan retret yang dijadwalkan berlangsung hingga 28 Februari mendatang, Kompas.com mencatat beberapa  hal menarik pada hari pertama.

1. Lapangan Rindam IV/Diponegoro, Magelang, menjadi titik kumpul bagi ratusan kepala daerah sebelum berangkat ke Akmil.

Mereka diangkut menggunakan belasan bus milik Akmil.

Dalam kesempatan tersebut, Wali Kota Kediri Vinanda Prameswati menyatakan persiapannya menghadapi retret yang berlangsung selama delapan hari ke depan.

“Retret ini cuma menyiapkan kondisi tubuh tetap sehat karena acaranya nanti dari pagi sampai malam,” tuturnya di Rindam.

2. Salah satu kewajiban bagi kepala daerah dalam kegiatan retret adalah mengenakan seragam Komponen Cadangan (Komcad) yang bermotif loreng khas tentara.

Baca Juga :  PLN Jamin Listrik Andal Tanpa Kedip Selama Salat Idul Fitri 2025 di Seluruh Indonesia

Gubernur Maluku Utara, Sherly Tjoanda, adalah salah satu peserta yang mengenakan seragam tersebut dan menyatakan bahwa ia merasa nyaman.

“Seru dan keren,” ujarnya saat ditanya tentang kesan mengenakan seragam itu.

3. Selama berkumpul di lapangan Rindam IV/Diponegoro, kepala daerah menerima gelang indikator kesehatan yang dibagi menjadi tiga kategori berdasarkan kondisi kesehatan.

Gelang berwarna hijau menandakan peserta dalam keadaan sehat dan fit, kuning menunjukkan perlu observasi, sedangkan merah mengindikasikan perlu perhatian khusus.

Gubernur Jawa Tengah, Ahmad Luthfi, memperoleh gelang hijau.

“Sudah cek tensi,” katanya ketika ditanya mengenai kesehatannya.

Sementara itu, Gubernur Maluku Utara, Sherly Tjoanda, tidak mendapatkan gelang dan tidak mengetahui penyebabnya.

“Sudah dicek (kesehatan) sebenarnya. Seharusnya sehat,” tuturnya.

Menurut laporan Kementerian Dalam Negeri, terdapat 19 kepala daerah yang menerima gelang merah.

“Tetapi, mereka bersemangat untuk hadir. Tentu kami izinkan dengan atensi yang sangat serius dan dispensasi pada kegiatan-kegiatan tertentu,” jelas Wakil Menteri Dalam Negeri, Bima Arya Sugiarto.

Baca Juga :  Jaga Kelancaran Mudik Lebaran, Polisi Gelar Operasi Ketupat 2025

Kepala daerah yang menggunakan gelang merah memiliki riwayat penyakit jantung, diabetes melitus, asma, hingga berada dalam kondisi pasca-operasi.

4. Kementerian Dalam Negeri mencatat bahwa dari 503 kepala daerah yang terdaftar, 450 di antaranya melakukan registrasi untuk mengikuti retret.

Dari jumlah tersebut, terdapat 53 orang yang absen, terdiri atas enam orang yang memiliki izin dan 47 orang tanpa alasan yang jelas.

Kepala daerah yang izin absen harus digantikan oleh wakil kepala daerah.

Jika wakil kepala daerah juga tidak dapat hadir, maka akan digantikan oleh sekretaris daerah.

Hal ini juga berlaku bagi 47 kepala daerah yang tidak memberikan kabar hingga saat ini.

“Karena acara ini sangat penting untuk memastikan program-program pusat sinkron dengan program-program di daerah,” cetus Bima Arya.

Berita Terkait

Atasi Rasa Cemas Berlayar: Tips Liburan Nyaman dengan Kapal Pesiar
Tragis! Sopir Truk Terjebak Macet Priok, Dua Hari Tanpa Kabar Keluarga
Tragedi American Airlines 587: Detik-Detik Sayap Terlepas, Ratusan Nyawa Melayang
Kecelakaan Helikopter New York Hentikan Operasi Penerbangan Wisata
Pelindo Ungkap Pemicu Kemacetan Tanjung Priok: Lonjakan Truk Hampir 100 Persen!
Dramatis di Belize: Warga AS Tikam Tiga Orang, Penumpang Lumpuhkan Pembajak Pesawat
Taman Wijaya Kusuma Buka Malam: Kekhawatiran Warga Soal Keselamatan Anak di Danau
Kontroversi Penggusuran Rempang: Warga Desak Pemerintah Batalkan Rencana Relokasi

Berita Terkait

Senin, 21 April 2025 - 09:24 WIB

Atasi Rasa Cemas Berlayar: Tips Liburan Nyaman dengan Kapal Pesiar

Senin, 21 April 2025 - 05:43 WIB

Tragis! Sopir Truk Terjebak Macet Priok, Dua Hari Tanpa Kabar Keluarga

Senin, 21 April 2025 - 00:51 WIB

Tragedi American Airlines 587: Detik-Detik Sayap Terlepas, Ratusan Nyawa Melayang

Minggu, 20 April 2025 - 22:48 WIB

Kecelakaan Helikopter New York Hentikan Operasi Penerbangan Wisata

Sabtu, 19 April 2025 - 19:59 WIB

Pelindo Ungkap Pemicu Kemacetan Tanjung Priok: Lonjakan Truk Hampir 100 Persen!

Berita Terbaru

sports

Vietnam Cemas! Ferrari Absen Lawan Manchester United

Sabtu, 26 Apr 2025 - 03:55 WIB