Mesir Berangus Operator Tur Ilegal di Piramida Giza: Ribuan Keluhan Menggunung

Avatar photo

- Penulis

Jumat, 25 April 2025 - 09:03 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ragamutama.com – , Jakarta – Mesir memulai proyek ambisius senilai USD 51 juta (sekitar Rp 860 miliar) untuk merevitalisasi kawasan Piramida Giza. Tujuannya adalah meningkatkan pengalaman wisata di situs warisan dunia UNESCO ini yang setiap tahun dikunjungi jutaan wisatawan, sekaligus mengatasi masalah yang selama ini meresahkan para pengunjung.

Proyek ini bertujuan untuk memperbaiki manajemen kawasan yang selama ini dinilai buruk, termasuk mengatasi praktik-praktik agresif dari operator tur dan laporan tentang perlakuan buruk terhadap hewan. Kepadatan pengunjung yang tinggi selama ini belum diimbangi dengan pengelolaan yang efektif dan terukur.

Protes operator tur kuda dan unta

Namun, upaya pembaruan ini mendapat tantangan awal. Para operator tur kuda dan unta melakukan protes, memblokir akses jalan di Jalan Raya Fayoum saat uji coba titik akses baru yang menggantikan pintu masuk historis dekat Marriott Mena House—yang selama ini rawan macet.

Protes ini dipicu oleh rencana pemindahan area parkir yang dianggap terlalu jauh dari pintu masuk, mempersulit mereka mencari penumpang. Pihak berwenang beralasan pemindahan ini perlu dilakukan karena praktik pemerasan dan perilaku tidak sopan yang sering dilakukan oleh operator tur tersebut terhadap wisatawan.

Baca Juga :  Umbulan Tanaka: Sejarah dan Keindahan Air Terjun Tersembunyi Malang

Naguib Sawiris, pengusaha terkemuka dan pendiri Orascom Telecom Holding serta Orascom Investment Holding yang memimpin proyek revitalisasi ini, menanggapi protes tersebut melalui platform X.

“Kesejahteraan masyarakat dan pelestarian harta karun ini jauh lebih penting daripada melayani kepentingan 2.000 orang yang telah menyebabkan kerusakan pada negara selama bertahun-tahun,” tulisnya, seperti dikutip Euronews. Selain titik akses baru, akses kendaraan pribadi dan bus wisata ke dataran tinggi akan dibatasi. Sebagai gantinya, disediakan 45 bus listrik ramah lingkungan yang beroperasi setiap lima menit untuk mengangkut pengunjung dan pemandu wisata.

Upaya mengakhiri eksploitasi hewan

Pembaruan lainnya mencakup renovasi beberapa makam, penerapan sistem tiket daring, dan pembangunan pusat pengunjung baru. Proyek ini juga diharapkan dapat mengakhiri eksploitasi hewan, yang selama ini menjadi masalah serius di kawasan tersebut. Investigasi People for the Ethical Treatment of Animals (PETA) baru-baru ini menemukan bukti penyiksaan rutin dan hewan yang dibiarkan mati di pinggir jalan.

Baca Juga :  Arab Saudi Resmi Bergabung Jaringan Geopark Global UNESCO

Wakil Presiden PETA Asia, Jason Baker, menyatakan terdapat dokumentasi yang menunjukkan tindakan kekerasan seperti pemukulan, penendangan, dan pencambukan terhadap hewan, serta kelaparan yang disengaja. Ia menyerukan kepada wisatawan untuk menghindari jasa tur yang melibatkan hewan.

“Hewan-hewan ditunggangi sampai mati dan kemudian dibuang seperti sampah. Piramida Giza seharusnya melambangkan keindahan dan sejarah Mesir – bukan penyiksaan hewan yang tak terkendali. Pemerintah Mesir harus bertindak untuk membebaskan hewan-hewan yang menderita ini dari Giza,” tegasnya.

Pilihan editor: 10 Monumen Kuno Mesir yang Misterius, Tak Hanya Piramida Giza

Berita Terkait

Liburan Hemat: Anak 6 Tahun Gratis Masuk Solo Safari!
Libur Sekolah di Sentul: Wisata Seru, Belanja Asyik!
Osaka Castle: Kapan Waktu Terbaik untuk Mengunjungi Istana Megah Ini?
Gratis! Ikon Dunia Megah di Boyolali, Wisata Rasa Luar Negeri
Taman Kota Salatiga: Liburan Keluarga Asyik, Murah, dan Kenangan
Anyer: 5 Penginapan Murah Pinggir Pantai, View Laut Langsung!
Bogor Gratisan: 5 Wisata Hemat Akhir Pekan, Liburan Jadi!
The Edge Harau: Glamping Mewah, Quality Time Tak Terlupakan!

Berita Terkait

Senin, 16 Juni 2025 - 06:02 WIB

Liburan Hemat: Anak 6 Tahun Gratis Masuk Solo Safari!

Senin, 16 Juni 2025 - 04:47 WIB

Libur Sekolah di Sentul: Wisata Seru, Belanja Asyik!

Minggu, 15 Juni 2025 - 18:12 WIB

Osaka Castle: Kapan Waktu Terbaik untuk Mengunjungi Istana Megah Ini?

Minggu, 15 Juni 2025 - 16:22 WIB

Gratis! Ikon Dunia Megah di Boyolali, Wisata Rasa Luar Negeri

Minggu, 15 Juni 2025 - 15:27 WIB

Taman Kota Salatiga: Liburan Keluarga Asyik, Murah, dan Kenangan

Berita Terbaru

Family And Relationships

Deandra Berduka, Kehilangan Gustiwiw Kekasih: “Aku Sayang Kamu Mas”

Senin, 16 Jun 2025 - 08:37 WIB

Society Culture And History

Kursi Kristal Van Gogh Hancur, Ulah Pengunjung Museum Italia?

Senin, 16 Jun 2025 - 08:17 WIB