Impor Indonesia Februari 2025 Meningkat 2,3%, Lampaui Proyeksi Pasar

Avatar photo

- Penulis

Senin, 17 Maret 2025 - 12:17 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Impor Indonesia Februari 2025 Meningkat 2,3%, Lampaui Proyeksi Pasar (Istock)

Impor Indonesia Februari 2025 Meningkat 2,3%, Lampaui Proyeksi Pasar (Istock)

RAGAMAUTAMA.COM – Impor Indonesia pada Februari 2025 menunjukkan hasil yang lebih baik dari yang diperkirakan, dengan pertumbuhan mencapai 2,3% year-on-year (yoy), setelah bulan sebelumnya mengalami kontraksi lebih dari 2%. Kenaikan ini juga melampaui ekspektasi pasar yang hanya memprediksi pertumbuhan impor sebesar 1%.

Berdasarkan data yang disampaikan oleh Kepala Badan Pusat Statistik (BPS), Amalia Adininggar Widyasanti, total nilai impor Indonesia pada bulan Februari tercatat mencapai US$18,86 miliar. Angka ini menunjukkan kenaikan 5,18% month-to-month (mtm) dibandingkan bulan Januari sebelumnya. Secara tahunan, impor Indonesia mengalami peningkatan 2,30%, yang didorong oleh sektor nonmigas yang tercatat mengalami kenaikan sebesar 2,91%.

Baca Juga :  Rupiah Tertekan, Modal Asing Terus Mengalir Keluar Hingga Rp9,57 Triliun

Impor nonmigas menjadi salah satu kontributor utama terhadap kenaikan impor pada Februari 2025, dengan total impor nonmigas mencapai US$16 miliar, naik 3,52% dibandingkan bulan sebelumnya. Di sisi lain, impor migas tercatat mengalami penurunan sebesar 3,76% yoy.

Lebih rinci lagi, impor bahan baku penolong dan barang modal mengalami peningkatan yang signifikan, masing-masing sebesar 4,78% yoy dan 5,48% yoy.

Baca Juga :  Daftar 15 Stimulus Ekonomi 100 Hari Prabowo-Gibran

Kenaikan ini menunjukkan bahwa sektor industri Indonesia terus mengalami permintaan bahan baku dan mesin yang kuat. Namun, impor barang konsumsi justru mengalami penurunan tajam sebesar 21,05% yoy, yang bisa mengindikasikan penurunan daya beli di sektor konsumsi.

Dengan hasil ini, meskipun impor Indonesia menunjukkan peningkatan, penurunan impor barang konsumsi serta kontraksi impor migas perlu menjadi perhatian. Namun, pertumbuhan impor bahan baku dan barang modal menunjukkan adanya dorongan positif bagi kegiatan industri yang mendukung perekonomian Indonesia ke depan.

Berita Terkait

Bitcoin Tembus 93.000 Dollar, Sentimen Positif Pasar Menguat Usai Redanya Ketegangan AS-China
Harga Emas Dunia Tergelincir Tajam, Ini Penyebabnya
Indonesia Perkuat Ekosistem Perdagangan Sarang Burung Walet dengan Mitra Tiongkok
Neraca Perdagangan Indonesia Februari 2025, Surplus Menurun Akibat Defisit Migas
SMBC Indonesia Catat Laba Rp2,8 Triliun di 2024, Jenius Tumbuh 16%
Komut Harum Energy Lawrence Barki Borong 6,23 Juta Saham HRUM
Harga Emas Antam Turun di Bawah Rp 1,7 Juta Per Gram, Waktunya Beli?
IHSG Anjlok Lagi, Sesi I Turun 2,24 Persen ke 6.458

Berita Terkait

Rabu, 23 April 2025 - 09:49 WIB

Bitcoin Tembus 93.000 Dollar, Sentimen Positif Pasar Menguat Usai Redanya Ketegangan AS-China

Sabtu, 22 Maret 2025 - 10:24 WIB

Harga Emas Dunia Tergelincir Tajam, Ini Penyebabnya

Selasa, 18 Maret 2025 - 18:01 WIB

Indonesia Perkuat Ekosistem Perdagangan Sarang Burung Walet dengan Mitra Tiongkok

Senin, 17 Maret 2025 - 12:17 WIB

Impor Indonesia Februari 2025 Meningkat 2,3%, Lampaui Proyeksi Pasar

Senin, 17 Maret 2025 - 12:17 WIB

Neraca Perdagangan Indonesia Februari 2025, Surplus Menurun Akibat Defisit Migas

Berita Terbaru

finance

Laba PTBA Terjun Bebas: Analisis Mendalam Kuartal I 2025

Kamis, 1 Mei 2025 - 07:55 WIB

technology

Huawei Mate Xs2: Harga dan Spesifikasi di Indonesia

Kamis, 1 Mei 2025 - 07:48 WIB