Airnav Indonesia Bagi Operasi Runway Soekarno Hatta: Dampak Asap Kebakaran Pabrik Tangerang

- Penulis

Minggu, 30 Maret 2025 - 23:43 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ragamutama.com, Tangerang – Guna mengantisipasi dampak yang mungkin timbul akibat asap tebal dari insiden kebakaran pabrik plastik di sekitar Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Airnav Indonesia mengambil keputusan strategis. Wilayah operasional landas pacu (runway) bandara tersebut dibagi secara khusus, terhitung sejak Minggu, 30 Maret 2025 pukul 14.00 WIB.

Langkah ini diambil sebagai prioritas utama untuk memastikan keamanan serta kelancaran operasional penerbangan. Airnav mengalihkan fungsi runway kedatangan. Semula menggunakan RWY 24, kini RWY 25R (25 right) difokuskan hanya untuk keberangkatan. Sementara itu, RWY 25L (25 left) dikhususkan untuk kedatangan pesawat. “Pembagian wilayah operasional runway ini, telah diinformasikan melalui Notam: A0894/25 yang berlaku hingga pukul 16.30 WIB,” jelas Corporate Secretary Airnav Indonesia, Hermana Soegijantoro, dalam pernyataan resminya pada Minggu malam.

Insiden kebakaran yang melanda sebuah pabrik plastik di kawasan Pergudangan Desa Belimbing, Kabupaten Tangerang, terjadi pada Minggu siang pukul 14.00 WIB. Peristiwa ini menyebabkan kepulan asap tebal yang signifikan di sisi udara bagian utara Bandara Soekarno-Hatta. Kondisi ini berpotensi mengganggu aktivitas penerbangan di bandara tersebut.

Baca Juga :  Eri Cahyadi Sebut Panti Asuhan Menjamur di Surabaya, Beberapa Hanya untuk Cari Bantuan Donatur

Menurut Hermana, menjelang pukul 16.00 WIB, kondisi asap di RWY 25R mulai menunjukkan penipisan. Hal ini memungkinkan pendaratan pesawat SJV 765 pada pukul 16.09 yang berhasil dilakukan dengan selamat. Selang satu menit kemudian, pesawat LNI603 juga berhasil mendarat dengan aman. “Dilaporkan bahwa jarak pandang untuk pendaratan sudah kembali aman dan lima menit setelahnya, pesawat Singapore Airline juga berhasil melakukan pendaratan dengan selamat melalui RWY 25R,” imbuh Hermana.

Sebagai langkah preventif tambahan, AirNav Indonesia menerapkan interval pendaratan setiap 10 menit. Tujuannya adalah untuk menjaga keteraturan arus lalu lintas udara dan memastikan keselamatan penerbangan. Hermana menjelaskan bahwa akibat kepulan asap tersebut, terdapat 47 pesawat yang harus melakukan holding di wilayah udara Jakarta dan satu pesawat memutuskan untuk melakukan Return To Base (RTB) kembali ke Palembang. “Prosedur Holding dan RTB adalah bagian dari protokol keselamatan penerbangan yang bertujuan untuk melindungi keselamatan seluruh pengguna jasa,” tegasnya.

Baca Juga :  Seorang Polisi Viral Gegara Adu Mulut dengan Sopir Pikap di Tol Kramasan, Ini yang Terjadi

Hermana meyakinkan bahwa AirNav Indonesia akan terus menjalin koordinasi yang erat dengan seluruh pemangku kepentingan di sektor penerbangan. Hal ini dilakukan untuk memastikan keselamatan dan kenyamanan dalam layanan navigasi penerbangan.

Lebih lanjut, ia menginformasikan bahwa pada pukul 18.00 WIB, RWY 24 telah kembali aktif digunakan. Pesawat CTV975 berhasil mendarat dengan selamat dan aman di landasan tersebut.

Pilihan Editor: Mengapa Penjualan Mobil Menjelang Lebaran pun Turun?

Berita Terkait

Atasi Rasa Cemas Berlayar: Tips Liburan Nyaman dengan Kapal Pesiar
Tragis! Sopir Truk Terjebak Macet Priok, Dua Hari Tanpa Kabar Keluarga
Tragedi American Airlines 587: Detik-Detik Sayap Terlepas, Ratusan Nyawa Melayang
Kecelakaan Helikopter New York Hentikan Operasi Penerbangan Wisata
Pelindo Ungkap Pemicu Kemacetan Tanjung Priok: Lonjakan Truk Hampir 100 Persen!
Dramatis di Belize: Warga AS Tikam Tiga Orang, Penumpang Lumpuhkan Pembajak Pesawat
Taman Wijaya Kusuma Buka Malam: Kekhawatiran Warga Soal Keselamatan Anak di Danau
Kontroversi Penggusuran Rempang: Warga Desak Pemerintah Batalkan Rencana Relokasi

Berita Terkait

Senin, 21 April 2025 - 09:24 WIB

Atasi Rasa Cemas Berlayar: Tips Liburan Nyaman dengan Kapal Pesiar

Senin, 21 April 2025 - 05:43 WIB

Tragis! Sopir Truk Terjebak Macet Priok, Dua Hari Tanpa Kabar Keluarga

Senin, 21 April 2025 - 00:51 WIB

Tragedi American Airlines 587: Detik-Detik Sayap Terlepas, Ratusan Nyawa Melayang

Minggu, 20 April 2025 - 22:48 WIB

Kecelakaan Helikopter New York Hentikan Operasi Penerbangan Wisata

Sabtu, 19 April 2025 - 19:59 WIB

Pelindo Ungkap Pemicu Kemacetan Tanjung Priok: Lonjakan Truk Hampir 100 Persen!

Berita Terbaru

finance

Saham Bank BUMN Anjlok, BNI Terparah? Cek Update Harga!

Senin, 16 Jun 2025 - 17:32 WIB

politics

Iran Klaim Bobol Pertahanan Israel, Saling Serang Memanas!

Senin, 16 Jun 2025 - 17:27 WIB

entertainment

Stoppie Maut Toprak Razgatlioglu Mahal, Segini Dendanya!

Senin, 16 Jun 2025 - 17:12 WIB