Indonesia Terpeleset, Peringkat Destinasi Wisata Halal Dunia Melorot!

Avatar photo

- Penulis

Selasa, 17 Juni 2025 - 10:22 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Indonesia, salah satu destinasi utama yang dicari wisatawan muslim, mengalami penurunan signifikan dalam pemeringkatan Mastercard-CrescentRating Global Muslim Travel Index (GMTI) 2025. Dengan perolehan skor 76, negara ini kini menempati posisi kelima sebagai destinasi wisata ramah muslim. Sebuah kemunduran yang mencolok, mengingat Indonesia sebelumnya berhasil menduduki puncak peringkat selama dua tahun berturut-turut, yaitu pada tahun 2023 dan 2024.

Penurunan empat peringkat ini menggarisbawahi semakin ketatnya persaingan dalam industri pariwisata halal global. Menurut laporan resmi Mastercard-CrescentRating Global Muslim Travel Index (GMTI) 2025 yang dirilis pada Selasa (17/6/2025), “Indonesia telah turun dari posisi puncak bersama Malaysia pada tahun 2023 dan 2024, yang menyoroti persaingan yang semakin ketat.” Hal ini menunjukkan dinamika pasar wisata muslim yang terus berkembang dan menuntut inovasi berkelanjutan dari setiap negara.

Baca Juga :  10 Destinasi Wisata di Shanghai dari Tempat Bersejarah hingga Jalanan Ikonik

Tahun ini, posisi teratas kembali diduduki oleh Malaysia dengan skor 79. Diikuti ketat oleh Arab Saudi, Turkiye, dan Uni Emirat Arab, yang masing-masing berhasil meraih skor 78. Prestasi negara-negara ini menunjukkan komitmen kuat mereka dalam menyediakan fasilitas dan pengalaman yang sesuai bagi wisatawan muslim, menjadi tolok ukur baru bagi destinasi lainnya.

Untuk menghasilkan pemeringkatan Global Muslim Travel Index (GMTI) 2025, data dikumpulkan dari beragam sumber yang komprehensif. Prosesnya melibatkan riset ekstensif oleh tim CrescentRating, hasil studi mendalam dari CrescentRating dan HalalTrip, serta kumpulan data pihak ketiga. Sumber-sumber data eksternal tersebut meliputi organisasi internasional terkemuka seperti United Nation (UN), World Bank, United Nations World Tourism Organization (UNWTO), United Nations Educational, Scientific and Cultural Organization (UNESCO), World Economic Forum (WEF), hingga IQ Air, memastikan keakuratan dan objektivitas penilaian.

Baca Juga :  Tips Lengkap: Persiapan Kencan Romantis di Pegunungan

Adapun dalam perhitungan skor untuk setiap destinasi wisata ramah muslim, GMTI menggunakan pendekatan metodologis yang cermat. Penilaian berpusat pada empat kategori utama yang dianggap krusial bagi wisatawan muslim: aksesibilitas (10 persen), komunikasi (20 persen), lingkungan atau ekosistem pendukung (30 persen), dan kualitas layanan (40 persen). Skor akhir sebuah destinasi di GMTI diperoleh dari perhitungan rata-rata tertimbang dari subkategori di dalam keempat pilar utama tersebut. Menurut laporan Mastercard-CrescentRating GMTI 2025, “Skor akhir ini menawarkan representasi yang kuat dan adil dari keramahan destinasi Muslim berdasarkan akses, komunikasi, lingkungan, dan layanan,” mencerminkan dedikasi suatu negara dalam memenuhi kebutuhan unik para pelancong muslim.

Berita Terkait

Kuis Ikon Wisata Indonesia, Uji Pengetahuanmu & Menangkan Hadiah!
Hiking Impian: 10 Kota Terbaik Dunia, Brasil Juara!
Tourism Australia Incar Wisatawan Indonesia, Gandeng Agen Travel Lokal
Raja Ampat Merana, Tambang Nikel Picu Penutupan Wayag!
Liburan Mewah Hemat: Tips & Trik Anti Bokek!
Anyer: 4 Wisata Alam Ramah Anak, Liburan Keluarga Istimewa
Israel Memanas, Puluhan Ribu Wisatawan Asing Terjebak
Hong Kong, Destinasi Ramah Muslim Terbaik ke-3 di Negara Non-OKI!

Berita Terkait

Selasa, 17 Juni 2025 - 22:27 WIB

Kuis Ikon Wisata Indonesia, Uji Pengetahuanmu & Menangkan Hadiah!

Selasa, 17 Juni 2025 - 16:57 WIB

Hiking Impian: 10 Kota Terbaik Dunia, Brasil Juara!

Selasa, 17 Juni 2025 - 14:57 WIB

Tourism Australia Incar Wisatawan Indonesia, Gandeng Agen Travel Lokal

Selasa, 17 Juni 2025 - 10:52 WIB

Raja Ampat Merana, Tambang Nikel Picu Penutupan Wayag!

Selasa, 17 Juni 2025 - 10:22 WIB

Indonesia Terpeleset, Peringkat Destinasi Wisata Halal Dunia Melorot!

Berita Terbaru

Society Culture And History

Bali di Polandia, Pura Megah dan Rumah Tradisional Hadir!

Selasa, 17 Jun 2025 - 22:32 WIB

technology

Fitur Audio Overview Google, Inovasi Baru untuk Pengguna?

Selasa, 17 Jun 2025 - 21:57 WIB