Heboh! Turis Curi Batu Bulat di Brugge, Jadikan Suvenir?

Avatar photo

- Penulis

Senin, 19 Mei 2025 - 09:48 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ragamutama.com – , Jakarta – Kota Brugge, Belgia, menghadapi masalah unik: hilangnya puluhan cobblestones atau batu bulat dari pusat kota bersejarahnya. Diduga, para wisatawan membawa batu-batu ini sebagai oleh-oleh, mengakibatkan kerusakan warisan kota dan potensi bahaya bagi pejalan kaki.

Franky Demon, anggota dewan properti publik Brugge, melaporkan peningkatan signifikan pencurian batu-batu bulat ini dari lokasi-lokasi ikonik seperti Minnewater, Vismarkt, Markt, dan Gruuthusemuseum.

“Kami memperkirakan hilangnya 50 hingga 70 batu bulat setiap bulannya di lokasi-lokasi tersebut, dan angka ini bisa lebih tinggi,” ungkap Demon kepada Brussels Times.

Fenomena ini, menurut Demon, semakin parah selama musim ramai wisatawan, terutama musim semi dan musim panas. Pihak berwenang menduga para wisatawan mengambil batu-batu ini sebagai suvenir.

Baca Juga :  10 Destinasi Wisata Dunia Paling Indah dan Berkesan

Kerusakan dan Biaya Perbaikan

Pencurian ini tidak hanya merusak keindahan lanskap kota bersejarah, tetapi juga menimbulkan risiko keselamatan. Lubang-lubang yang tertinggal akibat hilangnya batu-batu ini membahayakan pejalan kaki. Selain itu, biaya perbaikannya cukup tinggi.

“Tim kami harus terus-menerus memperbaiki dan mengganti batu-batu yang hilang. Biayanya sekitar 200 euro (Rp 3,6 juta) per meter persegi,” jelas Demon.

Demon menyerukan kepada para pengunjung untuk menghormati warisan kota dan tidak mengambil batu-batu bulat tersebut. “Kami hanya meminta satu hal: rasa hormat. Berjalan di Brugge berarti berjalan di atas sejarah berabad-abad. Mohon, biarkan batu-batu ini tetap di tempatnya,” imbuhnya.

Baca Juga :  Summer Festival di Thailand Digelar Maret hingga September 2025

Tren Pencurian Suvenir

Sayangnya, tindakan tidak bertanggung jawab ini bukanlah hal baru. Banyak tempat bersejarah mengalami pencurian artefak atau bagian lingkungannya oleh wisatawan. Dari artefak di Pompeii hingga pasir pantai merah muda Sardinia, Italia, banyak lokasi yang menjadi korban. Selain jalanan berbatu Brugge, Euronews juga melaporkan pencurian serupa di tempat lain, termasuk batu-batu ‘sampietrini’ di rute sepeda Paris-Roubaix, batu-batu lava di Roma, dan bebatuan di Taman Nasional Teide, Tenerife, Spanyol.

Pilihan editor: Overtourism, Bruges di Belgia Batasi Kunjungan Wisatawan dengan Cara Ini

Berita Terkait

[Foto] Suguhan Spesial Bawah Air di Desa Wisata Tulamben, Bali
12 Tempat Wisata Pangalengan Paling Populer untuk Liburan Akhir Pekan
Destinasi Wisata Alam di Taman Nasional Jiuzhaigou
Aturan Foto dan Selfie di 5 Destinasi Populer
Pulau Tinjil Pandeglang: Surga Tersembunyi Banten yang Wajib Dikunjungi
Bali: 5 Spot Snorkeling Terbaik, Surga Bawah Laut Memukau!
Libur Sekolah: Penumpang KAI Cirebon Melonjak Hampir 20 Persen!
Hutan Kota GBK: 4 Aktivitas Gratis, Piknik Seru di Jakarta!

Berita Terkait

Minggu, 6 Juli 2025 - 10:46 WIB

12 Tempat Wisata Pangalengan Paling Populer untuk Liburan Akhir Pekan

Minggu, 6 Juli 2025 - 09:10 WIB

Destinasi Wisata Alam di Taman Nasional Jiuzhaigou

Minggu, 6 Juli 2025 - 03:59 WIB

Aturan Foto dan Selfie di 5 Destinasi Populer

Minggu, 6 Juli 2025 - 03:23 WIB

Pulau Tinjil Pandeglang: Surga Tersembunyi Banten yang Wajib Dikunjungi

Sabtu, 5 Juli 2025 - 21:16 WIB

Bali: 5 Spot Snorkeling Terbaik, Surga Bawah Laut Memukau!

Berita Terbaru

sports

Alasan Cristiano Ronaldo Tak Hadiri Pemakaman Diogo Jota

Minggu, 6 Jul 2025 - 11:46 WIB

Public Safety And Emergencies

Kesaksian Pekerja Distribusi Bantuan Gaza: Tembak Saja, Tanya Belakangan

Minggu, 6 Jul 2025 - 11:41 WIB