Ragamutama.com – , Solo – Bandara Adi Soemarmo, di bawah naungan PT Angkasa Pura Indonesia (InJourney Airports), resmi memulai keberangkatan jemaah haji tahun 1446 H/2025. Kloter pertama, terdiri dari 360 calon jemaah haji dari Kabupaten Purbalingga, diberangkatkan menuju Tanah Suci pada Jumat dini hari, 2 Mei 2025.
Keberangkatan kloter I, dengan nomor penerbangan Garuda Indonesia GIA 6101 pukul 01.15 WIB, dimulai dengan proses imigrasi yang dipercepat melalui fasilitas fast track Makkah Route di terminal internasional bandara.
General Manager Bandara Adi Soemarmo, Erick Rofiq Nurdin, menjelaskan bahwa layanan fast track Makkah Route dijalankan langsung oleh tim dari Kerajaan Arab Saudi. “Layanan ini dirancang untuk mempermudah dan mempercepat keberangkatan jemaah,” ungkap Erick kepada wartawan.
Erick menambahkan bahwa untuk mendukung operasional penerbangan haji, Bandara Adi Soemarmo beroperasi 24 jam penuh selama periode tersebut, berbeda dengan jam operasional normal 12 jam (07.00-19.00 WIB). Seluruh fasilitas, layanan, infrastruktur, dan personel dipastikan siap mendukung kelancaran ibadah haji.
Sebagai bagian dari kesiapan, berbagai peralatan keamanan penerbangan seperti mesin X-Ray untuk bagasi dan kabin, Walk Through Metal Detector, dan Hand Held Metal Detector disediakan di Asrama Haji Donohudan. “Personel Airport Security juga telah disiagakan di Asrama Haji Donohudan untuk pemeriksaan keamanan dan bagasi jemaah haji 1446 H/2025,” tambahnya.
Bandara Adi Soemarmo menyediakan lima parking stand (6, 8, 10, 11A, dan 13A) khusus untuk pesawat haji. Sebelum musim haji, pihak bandara rutin melakukan self assessment dan pemantauan untuk memastikan seluruh infrastruktur di sisi udara (air side) dan darat (land side) dalam kondisi optimal, mengutamakan keselamatan, keamanan, dan kenyamanan.
“Suksesnya Embarkasi dan Debarkasi Haji Tahun 1446 H/2025 M di Bandara Adi Soemarmo tak lepas dari kolaborasi dengan berbagai pihak, termasuk Kementerian Agama, Lanud Adi Soemarmo, Kementerian Perhubungan, Kepolisian, Kantor Imigrasi, Kantor Bea Cukai, Balai Kekarantinaan Kesehatan, Garuda Indonesia, dan Gapura,” jelasnya.
Dengan pemindahan layanan fast track Makkah Route dari gedung eks TKI ke terminal internasional, diharapkan jemaah haji merasa lebih nyaman dengan fasilitas yang lebih baik, seperti toilet permanen, musala, dan ruang tunggu yang lebih representatif. Embarkasi haji akan berlangsung dari 2 hingga 31 Mei 2025, memberangkatkan 94 kloter dengan total 33.524 jemaah.
Pilihan Editor: Menhub Pastikan Kesiapan Transportasi Jemaah Haji 2025
