Xabi Alonso di Real Madrid: Taktik Tiga Bek Warisan Zidane?

Avatar photo

- Penulis

Sabtu, 10 Mei 2025 - 13:19 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ragamutama.com – Nama Xabi Alonso terus mencuat sebagai kandidat terkuat untuk menduduki kursi kepelatihan Real Madrid pada musim mendatang. Banyak pihak menilai, ia memiliki wibawa dan aura kepemimpinan yang mirip dengan Zinedine Zidane.

Xabi Alonso sendiri telah menyampaikan salam perpisahan kepada Bayer Leverkusen, klub yang saat ini ia latih. Kepastian ini mengindikasikan bahwa ia akan meninggalkan Die Werkself di penghujung musim 2024-2025.

Spekulasi mengenai potensi Xabi Alonso menggantikan Carlo Ancelotti sebagai juru taktik Real Madrid semakin intens diperbincangkan.

Para pengamat sepak bola pun mulai menganalisis gaya bermain dan pendekatan taktis yang mungkin diterapkan oleh mantan gelandang timnas Spanyol tersebut, seandainya ia benar-benar ditunjuk sebagai arsitek Real Madrid.

Salah satu kemungkinan yang mengemuka adalah Alonso akan mengadopsi skema tiga bek, formasi yang selama ini sukses ia terapkan di Bayer Leverkusen.

David Vidal, seorang pengamat Bundesliga untuk DAZN Spanyol, berpendapat bahwa Alonso memiliki pendekatan yang berbeda dibandingkan pendahulunya di Real Madrid, seperti Zinedine Zidane dan Carlo Ancelotti.

Baca Juga :  Barcelona Vs Alaves: Saat Lamine Yamal Menari-nari dan Lewati Rekor Messi...

“Xabi adalah tipe pelatih yang mampu mengubah jalannya pertandingan melalui taktik dan strategi. Anda bisa melihat tim dengan ide-ide modern, terstruktur, dan mudah dikenali,” ungkap Vidal, seperti yang dilansir dari Marca.

Meskipun Alonso seringkali menggunakan formasi tiga bek, Vidal menekankan bahwa pendekatan ini tidak bisa dikategorikan sebagai sepak bola yang defensif.

Selama ini, di Spanyol, pemahaman umum adalah bahwa sistem dengan tiga pemain bertahan seringkali bertransformasi menjadi formasi 5-3-2 ketika kedua bek sayap turun untuk membantu pertahanan.

“Ini bukan tipe 5-3-2 yang biasa kita asosiasikan di Spanyol dengan tim yang cenderung bertahan. Seringkali, ada tiga bek dan empat gelandang, dengan pemain seperti Jeremie Frimpong yang sama sekali bukan tipe pemain defensif.”

David Vidal menyoroti bahwa para pemain belakang yang selama ini menjadi andalan Alonso di Leverkusen memiliki kemampuan untuk aktif membantu serangan.

“Piero Hincapie, Jonathan Tah, Edmond Tapsoba, semuanya sering terlihat berada di area pertahanan lawan,” jelasnya.

Mengenai peluang Alonso untuk membawa sistem tersebut ke Santiago Bernabeu, Vidal meyakini bahwa hal itu sangat mungkin terjadi, asalkan disertai dengan hasil yang positif.

Baca Juga :  Ancelotti Terancam Dipecat Real Madrid, Akankah Pulang ke Serie A Latih AC Milan atau AS Roma?

“Tentu saja bisa berhasil, asalkan tim meraih kemenangan. Para penggemar Madrid tidak akan terkejut melihat formasi tiga bek jika tim bermain dengan baik. Selain itu, ada pemain seperti (Antonio) Ruediger atau bahkan (Dani) Carvajal yang mampu beradaptasi dengan baik dengan sistem ini,” ujarnya.

Vidal juga menekankan pentingnya faktor kepemimpinan Alonso sebagai salah satu elemen krusial jika ia benar-benar ditunjuk sebagai pelatih Los Blancos.

Kharisma Alonso, yang pernah meraih kesuksesan besar sebagai pemain Real Madrid, dianggap sebagai sebuah keuntungan tersendiri.

Ia berpotensi menjadi seperti Zinedine Zidane, yang sangat disegani di ruang ganti karena rekam jejaknya yang gemilang sebagai pemain Los Blancos.

“Itu adalah sesuatu yang dimiliki atau tidak dimiliki. Zidane memilikinya. Dia merepresentasikan klub, memahami sejarahnya, dan itu memberinya keleluasaan. Tidak semua pelatih memilikinya, dan di Madrid, hal itu sangat penting,” pungkas David Vidal.

Berita Terkait

Prediksi Jitu Southampton vs Manchester City: Analisis Mendalam dan Line-up
Febri Hariyadi Kembali: Pemain Persib Solid Melindungi dari Tekel Brutal
Darwin Nunez Jadi Rebutan: Klub Liga Italia Kepincut!
El Clasico: Prediksi Skor Barcelona vs Real Madrid, Minggu Ini!
Dejan/Fadia Gebrak Taipei Open 2025: Peluang All Indonesian Final Terbuka Lebar!
Witan Sulaeman Beberkan Alasan Disingkirkan dari Timnas, Singgung Carlos Pena!
Timnas Malaysia Lebih Pilih Lawan Peringkat 87 FIFA, Abaikan Erick Thohir?
Xabi Alonso ke Real Madrid? Ancelotti Terancam Setelah El Clasico!

Berita Terkait

Sabtu, 10 Mei 2025 - 16:23 WIB

Febri Hariyadi Kembali: Pemain Persib Solid Melindungi dari Tekel Brutal

Sabtu, 10 Mei 2025 - 14:55 WIB

Darwin Nunez Jadi Rebutan: Klub Liga Italia Kepincut!

Sabtu, 10 Mei 2025 - 14:23 WIB

El Clasico: Prediksi Skor Barcelona vs Real Madrid, Minggu Ini!

Sabtu, 10 Mei 2025 - 14:11 WIB

Dejan/Fadia Gebrak Taipei Open 2025: Peluang All Indonesian Final Terbuka Lebar!

Sabtu, 10 Mei 2025 - 13:19 WIB

Xabi Alonso di Real Madrid: Taktik Tiga Bek Warisan Zidane?

Berita Terbaru

Food And Drink

Long Weekend Asyik: Nikmati Diskon Baskin Robbins & Pizza PHD Murah!

Sabtu, 10 Mei 2025 - 16:59 WIB

Family And Relationships

Pesan Damai Paus Leo XIV: Analisis Mendalam Kalimat Pembuka Pidato

Sabtu, 10 Mei 2025 - 16:47 WIB