TikTok Siap Menutup Aplikasi di AS pada Minggu Ini

Avatar photo

- Penulis

Kamis, 16 Januari 2025 - 13:22 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

TikTok Siap Menutup Aplikasi di AS pada Minggu Ini (Ilustrasi)

TikTok Siap Menutup Aplikasi di AS pada Minggu Ini (Ilustrasi)

RAGAMUTAMA.COM – TikTok berencana untuk menutup aplikasinya bagi pengguna di Amerika Serikat pada Minggu ini, mengikuti larangan federal yang diperkirakan akan mulai berlaku kecuali Mahkamah Agung AS mengambil tindakan untuk memblokirnya.

Menurut sumber yang mengetahui situasi ini, TikTok akan menghentikan pengunduhan aplikasi baru melalui toko aplikasi Apple dan Google, sementara pengguna yang sudah ada dapat terus mengakses aplikasi untuk beberapa waktu.

Berdasarkan rencana TikTok, pengguna yang mencoba membuka aplikasi akan disambut dengan pesan pop-up yang mengarahkan mereka ke situs web yang menjelaskan tentang larangan tersebut.

Perusahaan juga berencana memberikan opsi kepada pengguna untuk mengunduh semua data mereka, agar mereka dapat menyimpan informasi pribadi mereka.

Baca Juga :  Gaji Fantastis Calon Suami Mawar AFI di Amerika: Perawat yang Melamarnya

Meskipun rencana penutupan layanan ini sudah dipersiapkan, TikTok tidak memerlukan waktu lama untuk menutup layanan tersebut, karena sebagian besar operasional tetap berjalan seperti biasa.

Jika larangan tersebut dicabut, TikTok diperkirakan bisa dengan cepat mengembalikan layanan kepada pengguna di AS.

ByteDance, perusahaan induk TikTok, sebagian besar dimiliki oleh investor institusi besar seperti BlackRock dan General Atlantic, dengan lebih dari 7.000 karyawan di Amerika Serikat.

Presiden AS, Joe Biden, telah menandatangani undang-undang pada April 2024 yang memaksa ByteDance untuk menjual aset TikTok di AS paling lambat 19 Januari 2025 atau menghadapi larangan penuh.

Baca Juga :  Zenbook A14 dan Zenbook 14, Asus Perkenalkan Laptop AI Ultralight dengan Performa Tinggi

Mahkamah Agung AS minggu lalu tampaknya akan menegakkan undang-undang tersebut, meskipun ada permintaan dari mantan Presiden Donald Trump dan beberapa anggota parlemen untuk memperpanjang tenggat waktu.

Donald Trump, yang akan dilantik pada 20 Januari, menyatakan perlunya waktu untuk mencari “solusi politik” terkait masalah ini.

TikTok dan ByteDance terus berusaha menunda pelaksanaan undang-undang ini, dengan alasan bahwa larangan tersebut melanggar hak kebebasan berbicara yang dijamin oleh Amandemen Pertama Konstitusi AS.

Berita Terkait

Apple Resmi Umumkan iOS 26 dan Seri OS ‘26’, Bawa Revolusi Nama dan Desain Antar Perangkat
Meta AI Tembus 1 Miliar Pengguna Bulanan, Siap Masuki Era Berlangganan
Xiaomi 15S Pro: Spesifikasi, Chipset Xring O1 Baru, & Harga Rp 10 Jutaan
Keren! Chip Otak Bantu Pria Lumpuh Edit Video dan Unggah ke YouTube Hanya dengan Pikiran
5 Alternatif AI yang Tak Kalah Bermanfaat dari ChatGPT
Teknologi Baterai Silikon Karbon, Inovasi Baru yang Siap Mengubah Daya Tahan Smartphone
Tineco Rilis Alat Pel Nirkabel Pertama dengan Uap Panas, Harga Lebih Murah
iPhone 17 Dirumorkan Hadir dengan Desain Super Tipis dan Kamera 48MP, Ini Bocorannya!

Berita Terkait

Selasa, 10 Juni 2025 - 09:00 WIB

Apple Resmi Umumkan iOS 26 dan Seri OS ‘26’, Bawa Revolusi Nama dan Desain Antar Perangkat

Kamis, 29 Mei 2025 - 20:10 WIB

Meta AI Tembus 1 Miliar Pengguna Bulanan, Siap Masuki Era Berlangganan

Kamis, 29 Mei 2025 - 13:08 WIB

Xiaomi 15S Pro: Spesifikasi, Chipset Xring O1 Baru, & Harga Rp 10 Jutaan

Senin, 5 Mei 2025 - 10:26 WIB

Keren! Chip Otak Bantu Pria Lumpuh Edit Video dan Unggah ke YouTube Hanya dengan Pikiran

Senin, 5 Mei 2025 - 10:26 WIB

5 Alternatif AI yang Tak Kalah Bermanfaat dari ChatGPT

Berita Terbaru

sports

Bagnaia Aman, Marquez Gigit Jari: Bos Ducati Pilih Pecco!

Senin, 16 Jun 2025 - 11:32 WIB

finance

Awas! 4 Saham Ini Diawasi BEI, Termasuk Emiten BUMN

Senin, 16 Jun 2025 - 10:57 WIB