Gunung Semeru Erupsi Kembali: Tinggi Letusan Capai 600 Meter di Atas Puncak

Avatar photo

- Penulis

Minggu, 6 Juli 2025 - 10:41 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

LUMAJANG, RAGAMUTAMA.COM – Gunung Semeru yang berlokasi di dua Kabupaten, Lumajang dan Malang, Jawa Timur, mengalami erupsi kembali pada Minggu (6/7/2025) pagi. 

“Terjadi erupsi Gunung Semeru pada pukul 05.42 WIB dengan tinggi kolom letusan teramati sekitar 600 meter di atas puncak atau 4.276 meter di atas permukaan laut (mdpl),” informasi Petugas Pos Pengamatan Gunung Semeru, Liswanto dalam laporan tertulisnya pada Antara, Minggu. 

Ia menerangkan, kolom abu teramati berwarna putih hingga kelabu dengan intensitas sedang ke arah barat daya. 

Selain itu, erupsi masih berlangsung saat laporan dibuat. 

Gunung Semeru sebelumnya mengalami erupsi pada 01.11 WIB dan visual letusan tak teramati. 

Baca Juga :  Gunung Semeru Meletus 2 Kali Pagi Ini, Letusan Asap Capai 900 Meter

Aktivitas gunung ini juga tercatat 35 kali gempa letusan/erupsi, 6 kali gempa embusan, 2 kali harmonik, dan 7 kali gempa tektonik jauh Sabtu (5/7/2025). 

Liswanto mengatakan, status Gunung Semeru masih waspada. 

Sehingga Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) memberikan beberapa rekomendasi. 

Tanggul Jebol! Begini Janji Khofifah usai Tinjau Lokasi Banjir Lahar Semeru

Pertama, masyarakat dilarang melakukan aktivitas apa pun di sektor tenggara di sepanjang Besuk Kobokan sejauh 8 kilometer dari puncak (pusat erupsi).

Kedua, di luar jarak tersebut masyarakat tidak boleh beraktivitas pada jarak 500 meter dari tepi sungai (sempadan sungai) di sepanjang Besuk Kobokan.

Baca Juga :  KMP Tunu: 12 Tewas, 2 Ditemukan, 24 Hilang

Alasannya karena berpotensi terlanda perluasan awan panas dan aliran lahar hingga jarak 13 kilometer dari puncak.

Ketiga, masyarakat diimbau tidak melakukan aktivitas dalam radius tiga kilometer dari kawah/puncak Gunung Semeru. 

Alasannya karena rawan terhadap bahaya lontaran batu pijar.

Keempat, masyarakat perlu waspada potensi awan panas, guguran lava, serta lahar hujan di sepanjang aliran sungai atau lembah yang aliran airnya berhulu di puncak Gunung Semeru. 

Daerah yang dimaksud terutama sepanjang Besuk Kobokan, Besuk Bang, Besuk Kembar, dan Besuk Sat. 

Masyarakat juga diimbau waspada terhadap potensi lahar di sungai-sungai kecil yang merupakan anak sungai dari Besuk Kobokan.

Berita Terkait

Gempa Bekasi: Sekolah & Aula Kecamatan Hancur! Cek Dampaknya!
Gempa Bekasi-Karawang: Kereta Terhenti, BPBD Periksa Bangunan!
Plafon Puskesmas Karawang Ambruk: Gempa Bukan Penyebab? Ini Kata BPBD!
Gempa Bekasi: BNPB Turun Tangan Pantau Dampak!
Bone Memanas: Polisi Tembak Gas Air Mata, Demonstran Kenaikan PBB Dipukul Mundur
Apartemen City Park Jakbar Kebakaran & Ledakan, Api Padam!
KPK Cegah Kakak Hary Tanoe Pergi ke Luar Negeri
Mati Lampu Bali Hari Ini: Ubud Gelap, Daerah Lain Kena?

Berita Terkait

Kamis, 21 Agustus 2025 - 07:00 WIB

Gempa Bekasi: Sekolah & Aula Kecamatan Hancur! Cek Dampaknya!

Kamis, 21 Agustus 2025 - 01:17 WIB

Gempa Bekasi-Karawang: Kereta Terhenti, BPBD Periksa Bangunan!

Kamis, 21 Agustus 2025 - 01:10 WIB

Plafon Puskesmas Karawang Ambruk: Gempa Bukan Penyebab? Ini Kata BPBD!

Kamis, 21 Agustus 2025 - 00:00 WIB

Gempa Bekasi: BNPB Turun Tangan Pantau Dampak!

Rabu, 20 Agustus 2025 - 03:35 WIB

Bone Memanas: Polisi Tembak Gas Air Mata, Demonstran Kenaikan PBB Dipukul Mundur

Berita Terbaru

Uncategorized

Lisa Mariana Murka Tes DNA! Siap Bersaksi KPK, Ada Apa?

Kamis, 21 Agu 2025 - 08:52 WIB

Family And Relationships

DNA Ridwan Kamil-Lisa Mariana: Hasil Tes Akhirnya Keluar!

Kamis, 21 Agu 2025 - 08:10 WIB

politics

KPK Ungkap: 8.400 Kuota Haji Reguler Jadi Haji Khusus!

Kamis, 21 Agu 2025 - 08:02 WIB

politics

KPK Umumkan Tersangka Korupsi Kuota Haji? Siap-Siap!

Kamis, 21 Agu 2025 - 07:48 WIB