Geser Tahta Intel, Samsung Pimpin Produksi Chip Dunia

- Penulis

Kamis, 13 Februari 2025 - 10:48 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

RAGAMUTAMA.COM, Jakarta – Samsung Electronics kembali menjadi produsen semikonduktor terbesar di dunia pada 2024 setelah menggeser Intel dari posisi puncak. Berdasarkan data terbaru dari perusahaan riset Gartner, dikutip dari GSM Arena, Samsung mencatat pendapatan sebesar US$ 66,524 miliar tahun lalu, tumbuh 62,5 persen dibandingkan 2023 yang hanya mencapai US$ 40,942 miliar.

Sementara itu, Intel yang sebelumnya berada di peringkat pertama pada 2023 dengan pendapatan US$ 49,117 miliar, hanya mengalami pertumbuhan 0,1 persen menjadi US$ 49,189 miliar pada 2024. Dengan pencapaian ini, Samsung berhasil merebut kembali posisi nomor satu dalam industri chip global.

Baca Juga :  Mudik Lancar: Panduan Google Maps Offline Lebaran 2025

Peringkat Produsen Chip 2024 (Gartner)

Lonjakan pendapatan Samsung dipicu oleh meningkatnya pengiriman chip memori, yang terdorong oleh pemulihan harga di pasar. Perusahaan asal Korea Selatan ini juga merupakan pemasok utama berbagai jenis chip, termasuk DRAM, HBM, NAND, CPU, dan GPU.

Namun, Samsung sempat mengalami kendala akibat masalah overheating pada chip memori HBM yang digunakan dalam AI GPU, menyebabkan hilangnya kontrak dengan klien besar seperti Nvidia. Masalah tersebut kini telah diselesaikan, dan Samsung telah menerima sertifikasi dari Nvidia, yang diperkirakan akan semakin mendorong penjualan pada 2025.

Baca Juga :  Oppo Find N5 Siap Menggebrak Indonesia: Ponsel Lipat Super Tipis!

Meski kembali ke puncak industri semikonduktor, Samsung masih menghadapi tantangan dalam menyempurnakan proses manufaktur 3nm. Perusahaan kini fokus mengembangkan chip 2nm yang direncanakan meluncur pada tahun depan untuk bersaing dengan Taiwan Semiconductor Manufacturing Co. (TSMC) dan produsen lainnya.

Sementara itu, dalam daftar yang beredar, Nvidia menduduki posisi ketiga. Kemudian disusul SK Hynix, Qualcomm, Micron Technology, Broadcom, AMD, Apple, dan Infineon Technologies.

Pilihan Editor: Inovasi Robot Bawa Mahasiswa Unair Raih Medali Internasional

Berita Terkait

Duolingo Gantikan Kontraktor dengan AI: Inilah Alasan dan Dampaknya
Bocoran Ketebalan iPhone 17 Air: Setipis Apa Sebenarnya?
Xiaomi Ungguli iPhone: Kuasai Pasar Smartphone Indonesia!
Google Play Store Hapus Jutaan Aplikasi: Apa Dampaknya?
Black Box AI: Panduan Lengkap Fungsi, Manfaat, dan Risiko Tersembunyi
Huawei Mate XT & X6: Revolusi Ponsel Lipat dengan Inovasi Terkini
Huawei Mate Xs2: Harga dan Spesifikasi di Indonesia
Xiaomi Smart TV A Pro 2026: Spesifikasi Unggul & Harga Terjangkau!

Berita Terkait

Kamis, 1 Mei 2025 - 11:19 WIB

Duolingo Gantikan Kontraktor dengan AI: Inilah Alasan dan Dampaknya

Kamis, 1 Mei 2025 - 10:55 WIB

Bocoran Ketebalan iPhone 17 Air: Setipis Apa Sebenarnya?

Kamis, 1 Mei 2025 - 09:52 WIB

Xiaomi Ungguli iPhone: Kuasai Pasar Smartphone Indonesia!

Kamis, 1 Mei 2025 - 09:31 WIB

Google Play Store Hapus Jutaan Aplikasi: Apa Dampaknya?

Kamis, 1 Mei 2025 - 09:15 WIB

Black Box AI: Panduan Lengkap Fungsi, Manfaat, dan Risiko Tersembunyi

Berita Terbaru

sports

Israel Adesanya: Saya Menciptakan Monster di UFC!

Kamis, 1 Mei 2025 - 14:19 WIB