Xiaomi Tunda Pembaruan HyperOS Karena Bug Black Screen

Avatar photo

- Penulis

Selasa, 1 Juli 2025 - 09:41 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ragamutama.com – , Jakarta – Xiaomi dikabarkan menunda sementara pembaruan sistem operasi HyperOS untuk sejumlah ponsel lama setelah muncul laporan bug yang menyebabkan layar ponsel menjadi hitam atau black screen. Meskipun tidak berdampak luas, perusahaan asal Cina itu memilih langkah hati-hati dan tengah melakukan investigasi mendalam.

Temuan ini pertama dilaporkan Gizchina pada Sabtu lalu, 28 Juni 2025. Dua versi sistem operasi yang sementara dihentikan distribusinya adalah OS2.0.5.0.VLQIDXM dan OS2.0.7.0.VLQMIXM. Kedua versi ini sebelumnya telah diluncurkan secara bertahap ke sebagian kecil pengguna sebagai bagian dari strategi peluncuran Xiaomi.

Setelah menerima laporan bug, tim internal Xiaomi langsung melakukan penyelidikan. Dalam prosesnya, mereka menemukan bahwa dua unit terdampak telah mengalami penggantian layar atau perbaikan komponen dengan suku cadang tidak resmi dari pihak ketiga.

Baca Juga :  Akhir Penantian 15 Tahun: WhatsApp Akhirnya Bisa Diinstal di iPad

Meski demikian, Xiaomi belum menyimpulkan bahwa perbaikan tidak resmi adalah penyebab utama masalah. Dikutip dari laporan Antara, dugaan sementara menyebutkan bahwa HyperOS terbaru mungkin mencoba berinteraksi dengan perangkat keras secara intensif untuk menampilkan antarmuka baru, namun terjadi ketidaksesuaian karena komponen tidak resmi, yang akhirnya menyebabkan gangguan visual seperti layar hitam.

Penyelidikan masih berlanjut untuk mengetahui apakah masalah ini berasal dari kerentanan perangkat lunak atau memang sepenuhnya akibat ketidakcocokan perangkat keras. Xiaomi pun belum merilis kesimpulan resmi terkait penyebab bug tersebut.

Baca Juga :  Panduan Lengkap: Backup Chat WhatsApp Aman di Android & iPhone ke Google Drive

Untuk saat ini, pengembangan HyperOS tidak dihentikan sepenuhnya. Xiaomi hanya menjeda perilisan pada versi yang diduga bermasalah. Perusahaan juga meningkatkan kemampuan diagnostik internal dan menyarankan pengguna yang terdampak untuk menghubungi pusat layanan resmi alih-alih bengkel pihak ketiga.

Langkah ini sekaligus menjadi pengingat bagi pengguna akan risiko yang bisa timbul dari perbaikan perangkat menggunakan komponen tidak resmi, terutama setelah pembaruan sistem operasi besar.

Pilihan Editor: Cara menggunakan Aplikasi Baru Google Doppl

Berita Terkait

Xiaomi Mix Flip 2 Rilis! Apa Bedanya dari Generasi Pertama?
Harga Smartphone Xiaomi Terbaru Juli 2025: Redmi Note 14 Turun Rp400.000!
Update Harga HP iPhone 13 Pro Max 512GB Second Ori iBox Juli 2025 Beserta Kelengkapan Spesifikasi
300 Juta HP Android Tak Akan Bisa Lagi Update Chrome
Waspada! Malware Incar Foto & Kripto di HP Anda
Deepfake: AI Palsukan Wajah & Suara, Bahaya atau Manfaatnya?
Restart HP Seminggu Berapa Kali? Ini Jawabannya!
POCO X7 Pro 5G vs POCO F7: Spek & Harga, Pilih Mana?

Berita Terkait

Rabu, 2 Juli 2025 - 00:29 WIB

Xiaomi Mix Flip 2 Rilis! Apa Bedanya dari Generasi Pertama?

Selasa, 1 Juli 2025 - 13:41 WIB

Harga Smartphone Xiaomi Terbaru Juli 2025: Redmi Note 14 Turun Rp400.000!

Selasa, 1 Juli 2025 - 12:22 WIB

Update Harga HP iPhone 13 Pro Max 512GB Second Ori iBox Juli 2025 Beserta Kelengkapan Spesifikasi

Selasa, 1 Juli 2025 - 09:41 WIB

Xiaomi Tunda Pembaruan HyperOS Karena Bug Black Screen

Selasa, 1 Juli 2025 - 09:22 WIB

300 Juta HP Android Tak Akan Bisa Lagi Update Chrome

Berita Terbaru

technology

Xiaomi Mix Flip 2 Rilis! Apa Bedanya dari Generasi Pertama?

Rabu, 2 Jul 2025 - 00:29 WIB

politics

Hoegeng: Kisah Kapolri Jujur yang Menginspirasi Generasi

Selasa, 1 Jul 2025 - 23:47 WIB

Uncategorized

Gemesnya Gia! Kakak Jessica Iskandar Bikin Netizen Meleleh

Selasa, 1 Jul 2025 - 22:59 WIB

politics

NasDem: Putusan MK Bikin Ketatanegaraan RI Porak-poranda!

Selasa, 1 Jul 2025 - 22:40 WIB