Saham Emas Blue Chip Mengilau: Kinerja Triwulan I 2025 Naik, Layak Beli?

Avatar photo

- Penulis

Jumat, 23 Mei 2025 - 06:40 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ragamutama.com – JAKARTA. Kinerja PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) menunjukan performa yang sangat baik di kuartal I 2025, didorong oleh kenaikan harga emas. Pertanyaan kunci yang muncul adalah: apakah saham ANTM, yang dikenal sebagai saham blue chip, layak untuk dipertimbangkan sebagai investasi?

Antam, demikian perusahaan ini biasa disebut, menorehkan rekor laba bersih tertinggi sepanjang sejarah perusahaan pada tiga bulan pertama tahun 2025.

Pada kuartal I 2025, ANTM membukukan laba bersih sebesar Rp 2,32 triliun, meningkat tajam 325,9% secara kuartalan (qoq) dan bahkan mencapai 1.003,3% secara tahunan (yoy).

Kenaikan kinerja Antam ini sejalan dengan tren peningkatan harga emas global, dari US$ 2.621 pada akhir 2024 menjadi US$ 3.097 per 31 Maret 2025.

Resmi iBOX, Ini Daftar Harga iPhone 16-16e-16 Plus & iPhone 16 Pro yang Naik Mei 2025

Menurut Devi Harjoto, analis dari OCBC Sekuritas, pertumbuhan laba bersih yang signifikan ini terutama didorong oleh peningkatan volume penjualan bijih nikel. Devi juga menambahkan bahwa ANTM berhasil melakukan optimalisasi biaya yang efektif.

Baca Juga :  ADCP Kantongi Kontrak Baru Rp156,7 Miliar, Mei 2025: Prospek Cerah?

“Hal ini terlihat dari penurunan beban pokok pendapatan sebesar 4,6% qoq,” ujar Devi dalam risetnya pada 15 Mei 2025.

ANTM mencatat beban pokok penjualan yang lebih rendah, yaitu Rp 22,51 miliar pada periode tersebut.

Selain itu, beban operasional ANTM turun 57,8% secara kuartalan menjadi Rp 945,12 juta, sehingga margin EBITDA meningkat dari 1,9% pada kuartal IV 2025 menjadi 11,4% pada kuartal I 2025.

Devi berpendapat bahwa optimalisasi biaya menjadi kunci keberhasilan ANTM dalam mempertahankan kinerja positif hingga akhir tahun. Untuk menekan biaya, ANTM telah menjalin beberapa kemitraan strategis yang menguntungkan.

Tonton: Resmi! Kalbe Farma Tebar Dividen Rp1,7 Triliun kepada Pemegang Saham I KONTAN News

Pertama, kemitraan strategis dengan Freeport. Kemitraan ini memungkinkan ANTM untuk melakukan pengadaan emas domestik, mengurangi ketergantungan pada impor.

“Langkah ini berpotensi meningkatkan margin dan arus kas, terutama karena penghematan biaya impor,” jelas Devi.

Selanjutnya, kemitraan dengan Perusahaan Listrik Negara (PLN) memberikan pasokan listrik ke smelter Kolaka milik ANTM berkapasitas 27.000 ton per tahun. Ini secara signifikan mengurangi biaya listrik perusahaan.

Baca Juga :  Harga Emas Antam Mulai Turun, Dibanderol Rp1,67 Juta per Gram

“Berkat optimalisasi biaya melalui kemitraan baru ini, kami optimistis ANTM akan mencapai profitabilitas yang lebih baik, terutama dalam hal margin dan arus kas,” ungkap Devi.

Proyeksi margin EBITDA perusahaan diperkirakan mencapai 8% sepanjang 2025. Dengan demikian, laba diperkirakan mencapai Rp 5,7 triliun di akhir tahun, meningkat 57% secara yoy.

Berdasarkan hal tersebut, Devi menaikkan target harga saham ANTM akhir tahun dari Rp 1.750 menjadi Rp 3.000 per saham. Ia merekomendasikan buy dengan pandangan optimis terhadap pertumbuhan penjualan yang berkelanjutan hingga akhir tahun.

Pada perdagangan Kamis, 22 Mei 2025, harga saham ANTM ditutup di level Rp 2.960, naik 50 poin atau 1,72% dibandingkan hari sebelumnya. Dalam 30 hari terakhir, saham ANTM meningkat 890 poin atau 43%.

26.455 Pekerja Di-PHK Per 20/5/2025, Ini Cara Ajukan JKP Untuk Tunjangan PHK 60% Gaji

 

Berita Terkait

Immanuel Ebenezer Ditangkap KPK: Dulu Bilang Gaji Rp 42 Juta Cukup!
Riza Chalid Buron! Resmi Jadi DPO, Dicari Kejaksaan Agung
Lisa Mariana Penuhi Panggilan KPK Terkait Kasus Korupsi Iklan Bank BJB yang Seret Nama Ridwan Kamil
BSU 2025: Rp600 Ribu Cair! Cek Syarat, Jadwal, dan Caranya
Saham Libur! BEI Tutup Hari Ini, Cuti Bersama Proklamasi
Dasco Usul: Tantiem Pejabat BUMN Dihapus, Hemat Negara Rp 18 Triliun!
Rubicon untuk Izin Hutan? Dirut Inhutani V Diduga Minta Gratifikasi
Setoran Haram Haji Khusus: KPK Ungkap Kongkalikong Pengusaha & Kemenag

Berita Terkait

Sabtu, 23 Agustus 2025 - 11:23 WIB

Immanuel Ebenezer Ditangkap KPK: Dulu Bilang Gaji Rp 42 Juta Cukup!

Jumat, 22 Agustus 2025 - 16:01 WIB

Riza Chalid Buron! Resmi Jadi DPO, Dicari Kejaksaan Agung

Jumat, 22 Agustus 2025 - 13:41 WIB

Lisa Mariana Penuhi Panggilan KPK Terkait Kasus Korupsi Iklan Bank BJB yang Seret Nama Ridwan Kamil

Kamis, 21 Agustus 2025 - 10:58 WIB

BSU 2025: Rp600 Ribu Cair! Cek Syarat, Jadwal, dan Caranya

Senin, 18 Agustus 2025 - 10:30 WIB

Saham Libur! BEI Tutup Hari Ini, Cuti Bersama Proklamasi

Berita Terbaru

Uncategorized

Persija Waspadai Malut United: Thomas Doll Ungkap Kesulitan!

Sabtu, 23 Agu 2025 - 19:19 WIB