Bagnaia Kehilangan Respek Ducati? Protes Kerap Jadi Sorotan!

Avatar photo

- Penulis

Jumat, 16 Mei 2025 - 15:47 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ragamutama.com – Suasana di dalam garasi Ducati tampaknya semakin kurang harmonis bagi Pecco Bagnaia, menyusul serangkaian hasil yang kurang memuaskan di awal musim MotoGP 2025 ini.

Permasalahan utama adalah Pecco Bagnaia belum mampu memperbaiki performanya, malah kerap kali mengeluhkan dan mengkritisi performa motor Ducati Desmosedici GP25.

Padahal, Marc Marquez, yang juga menggunakan motor dengan spesifikasi yang sama, justru mampu menunjukkan performa maksimal dan mendominasi jalannya enam seri awal MotoGP 2025.

Bahkan, bukan lagi menjadi rahasia umum jika petinggi Ducati mulai merasa jengkel dengan keluhan dan kritik yang dilontarkan oleh pembalap bernomor punggung 63 tersebut.

Pengamat MotoGP asal Spanyol, Ricard Jove, menilai bahwa situasi yang dihadapi Bagnaia saat ini sudah cukup kritis dan tidak boleh dibiarkan semakin memburuk.

Baca Juga :  Klasemen MotoGP Italia 2025: Marquez Tak Terkejar, Sengit!

“Kita sedang menyaksikan masa-masa sulit bagi Pecco Bagnaia, yang sedang berada di titik nadirnya. Kita akan lihat apakah dia mampu bangkit dari keterpurukan ini,” ungkapnya, seperti yang dilansir oleh RAGAMUTAMA.COM dari Motosan.es.

“Di Ducati, mereka tampaknya sudah mulai kehilangan rasa hormat terhadapnya,” imbuh pria yang juga pernah menjadi manajer Maverick Vinales ini.

Walaupun demikian, Jove berpendapat bahwa Bagnaia masih memiliki kesempatan untuk menunjukkan sikap positif dengan mengakui bahwa Marc Marquez memang lebih unggul darinya saat ini.

Jorge Martin Sangat Ingin Tinggalkan Aprilia, Membuat Petinggi MotoGP Meradang

Sebab, dalam kasus lain, suasana di dalam garasi biasanya akan semakin memanas lantaran pembalap yang tertinggal dari rekan setimnya justru menunjukkan sikap yang negatif.

Baca Juga :  Legenda Voli Korea: Kisah Pelatih Hadapi Megawati dan Masuk Hall of Fame

“Saya merasa simpati kepada Pecco, karena dia harus menyadari bahwa Marc Marquez memang berada di depannya, bahwa dia selalu ‘membunuh’ rekan setimnya,” ujar Jove.

“Dan biasanya dibutuhkan waktu untuk memahaminya. Dia akan melewati masa di mana dia tidak merasakan ‘chemistry’ dengan motornya,” lanjutnya.

Menurut Jove, kesadaran tersebut akan membantu Bagnaia dalam menghadapi situasi dengan Marc Marquez secara lebih bijak.

Namun, keluhan dan kritikan mengenai motor di depan media sebaiknya dikurangi demi menjaga agar suasana di garasi Ducati tetap kondusif.

“Pernyataan-pernyataan Pecco sudah mencapai batas yang ofensif dan berpotensi menciptakan ketegangan di dalam garasi. Jadi, ini adalah momen krusial bagi tim,” pungkasnya.

Berita Terkait

Bursa Transfer – Manchester United Tertarik Rekrut Gelandang PSG, tapi Ada Rintangan
Apa Itu Premiere League Companion yang Dibuat Liga Inggris dan Microsoft?
Mochizuki Sesali Kekalahan Timnas Putri Indonesia: Harapan Pupus di Piala Asia
Indonesia Kalah dari Pakistan, Ini Klasemen Grup D Piala Asia Wanita!
Bezzecchi Dekati Marquez! Ketenangan Kunci Sukses dengan Aprilia?
Timnas Putri Indonesia Takluk dari Pakistan di Kualifikasi Piala Asia 2026
Diaz Dikejar Bayern, Liverpool Tegas! Quansah Siap Tinggalkan Anfield?
Timor Leste Kena Sanksi FIFA! Giliran Malaysia Menyusul Vietnam?

Berita Terkait

Kamis, 3 Juli 2025 - 07:41 WIB

Bursa Transfer – Manchester United Tertarik Rekrut Gelandang PSG, tapi Ada Rintangan

Kamis, 3 Juli 2025 - 07:22 WIB

Apa Itu Premiere League Companion yang Dibuat Liga Inggris dan Microsoft?

Kamis, 3 Juli 2025 - 06:16 WIB

Mochizuki Sesali Kekalahan Timnas Putri Indonesia: Harapan Pupus di Piala Asia

Kamis, 3 Juli 2025 - 03:40 WIB

Indonesia Kalah dari Pakistan, Ini Klasemen Grup D Piala Asia Wanita!

Kamis, 3 Juli 2025 - 00:59 WIB

Bezzecchi Dekati Marquez! Ketenangan Kunci Sukses dengan Aprilia?

Berita Terbaru