Ragamutama.com – Produsen chip terkemuka, MediaTek, baru-baru ini meluncurkan chipset terbarunya, MediaTek Helio G200, yang ditujukan untuk perangkat seluler kelas menengah, seperti smartphone dan tablet yang masih mengandalkan konektivitas 4G.
Sebagai penerus Helio G100, chipset yang baru diperkenalkan ini menawarkan serangkaian peningkatan signifikan. Peningkatan tersebut mencakup berbagai aspek, mulai dari kemampuan kamera yang ditingkatkan, efisiensi daya yang lebih baik, hingga peningkatan pada konektivitas perangkat.
MediaTek mendesain Helio G200 dengan memanfaatkan teknologi fabrikasi 6 nanometer (nm). Teknologi ini memungkinkan chip untuk beroperasi lebih efisien dengan konsumsi daya yang lebih rendah secara signifikan, menghasilkan masa pakai baterai yang lebih lama.
Chipset dengan CPU octa-core ini mengintegrasikan dua inti CPU Cortex-A76 dengan kecepatan clock 2,2 GHz, serta enam inti CPU Cortex-A55 yang beroperasi pada 2.0 GHz. Untuk pemrosesan grafis, Helio G200 menggunakan Mali-G57 MC2 GPU dengan kecepatan clock mencapai 1.1 GHz.
Secara keseluruhan, spesifikasi yang ditawarkan oleh Helio G200 menunjukkan peningkatan yang cukup signifikan dibandingkan pendahulunya. Chipset ini dirancang untuk menyeimbangkan antara kinerja tinggi dan efisiensi daya. Sebagai perbandingan, Helio G100 memiliki dua inti Cortex-A76 dengan frekuensi maksimal hanya 2,2 GHz.
Helio G200 sudah mendukung penggunaan RAM LPDDR4X dengan kecepatan hingga 4.266 MBps. Selain itu, chipset ini juga mendukung standar UFS 2.2 pada memori penyimpanan, yang memungkinkan kecepatan baca dan tulis data yang lebih tinggi.
Perangkat, baik smartphone maupun tablet, yang ditenagai oleh Helio G200 dapat mendukung layar dengan resolusi mencapai 2.520×1.080 piksel dan *refresh rate* 120 Hz. Kombinasi ini memberikan pengalaman visual yang lebih halus dan mulus, terutama saat digunakan untuk bermain game atau menonton video.
Tidak hanya itu, Helio G200 juga membawa peningkatan pada sektor kamera. Prosesor kelas menengah ini mampu mendukung konfigurasi satu kamera hingga 200 MP atau dua kamera dengan resolusi 16 MP.
Helio G200 juga memiliki kemampuan untuk melakukan Dual Conversion Gain (DCG) 12-bit, yang memungkinkannya merekam video HDR. Fitur ini menjadi salah satu keunggulan utama, karena sebelumnya tidak tersedia pada Helio G100.
Dengan berbagai peningkatan yang ditawarkan, MediaTek mengklaim bahwa Helio G200 tetap 20 persen lebih hemat daya saat digunakan untuk memproses tugas-tugas kamera. Hal ini memungkinkan masa pakai baterai yang lebih lama, bahkan saat pengguna aktif mengambil gambar dan merekam video.
Meskipun demikian, perlu dicatat bahwa Helio G200 hanya mendukung konektivitas hingga 4G. Namun, sebagai peningkatan, chipset ini sudah mendukung teknologi DC SAR, yang meningkatkan kemampuan pencarian sinyal di area dengan sinyal lemah, sehingga memberikan kinerja konektivitas yang lebih stabil saat digunakan untuk mengakses media sosial, mengirim pesan, atau melakukan panggilan.
Secara keseluruhan, dari segi spesifikasi dan peningkatan yang ditawarkan, Helio G200 mampu memberikan pengalaman pengguna yang lebih baik, dukungan kamera yang ditingkatkan, efisiensi daya yang lebih tinggi, dan konektivitas yang lebih stabil.
Menurut laporan KompasTekno yang mengutip dari Giz China pada hari Selasa, 13 Mei 2025, MediaTek belum memberikan informasi mengenai perangkat smartphone atau tablet mana yang akan segera dirilis dengan menggunakan Helio G200.
Namun, ada indikasi kuat bahwa smartphone dan tablet 4G yang akan diluncurkan dalam waktu dekat akan menggunakan chipset kelas menengah terbaru dari MediaTek ini. Kita tunggu saja perkembangannya.