Ragamutama.com – Jakarta – OpenAI telah menarik kembali pembaruan terbaru model GPT-4o di ChatGPT. Langkah ini diambil menyusul kritik luas terhadap perilaku chatbot yang dianggap terlalu menyanjung dan mengganggu. CEO OpenAI, Sam Altman, menjelaskan bahwa perusahaan sedang berupaya memperbaiki masalah ini.
Pencabutan pembaruan telah diterapkan sepenuhnya untuk pengguna gratis sejak awal pekan lalu. Altman juga menyatakan bahwa pencabutan serupa akan segera berlaku bagi pengguna berbayar.
“Pembaruan kini telah sepenuhnya dibatalkan untuk pengguna ChatGPT gratis dan akan segera dibatalkan untuk pengguna berbayar,” cuitnya di platform X, seperti dikutip The Verge pada Senin, 5 Mei 2025.
“Kami tengah mengerjakan perbaikan tambahan untuk kepribadian model dan akan memberikan informasi lebih lanjut dalam beberapa hari mendatang,” tambah Altman.
OpenAI juga memberikan klarifikasi lebih lanjut kepada pengguna mengenai perubahan ini. “Kami telah membatalkan pembaruan GPT-4o pekan lalu di ChatGPT karena terlalu berlebihan dalam memberikan pujian dan selalu setuju. Versi sebelumnya, dengan perilaku yang lebih seimbang, kini telah kembali aktif,” demikian pernyataan perusahaan.
Sebelumnya, Altman mengumumkan peningkatan GPT-4o yang mencakup ‘kecerdasan dan kepribadian’. Namun, tak lama setelah pengumuman tersebut, seorang pengguna X berkomentar bahwa ChatGPT terasa seperti “yes-man”. Altman langsung menanggapi, “Ya, terlalu menjilat” dan menambahkan, “Akan kami perbaiki.”
Dua hari kemudian, Altman kembali mengumumkan percepatan proses perbaikan masalah kepribadian yang muncul dari beberapa pembaruan GPT-4o terbaru.
Pilihan Editor: Wikipedia akan Menggunakan Teknologi AI
