China Luncurkan Internet 10G, Download Film 20 GB Cuma 10 Detik

Avatar photo

- Penulis

Kamis, 24 April 2025 - 09:59 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ragamutama.com – China resmi menggelar jaringan 10G pertama mereka di kota Xiong’an, Sunan County, Hebei pada Minggu (20/4/2025) lalu.

Teknologi 10G di sini bukan lanjutan dari teknologi jaringan seluler 4G, 5G, atau 6G. Sebab, teknologi yang dipakai China di sini adalah untuk jaringan pita lebar alias broadband, bukan seluler.

Biasanya, jaringan broadband dipakai untuk mendukung layanan internet rumahan (via kabel), sedangkan jaringan seluler biasa dipakai untuk memberikan layanan seluler dan internet ke smartphone via Base Transceiver Station (BTS).

Secara teknis, China mengandalkan teknologi jaringan bernama 50G Passive Optical Network (50G-PON). Infrastruktur teknologi ini didukung oleh Huawei, sedangkan layanan internetnya disediakan oleh China Unicom.

Teknologi ini dapat memaksimalkan potensi kabel fiber optik. Ini memungkinkan transmisi data super cepat untuk keperluan internet kecepatan tinggi seperti cloud computing, VR/AR, dan streaming video 8K.

Baca Juga :  MediaTek Helio G85: Sebanding dengan Snapdragon Mana? Perbandingan Kinerja Lengkap

Teknologi ini sederhananya dapat meningkatkan transmisi data lewat infrastruktur kabel fiber optik yang sudah ada (existing) berkali-kali lipat.

Menurut laporan The Economic Times, kecepatan unduh internet ini bisa mencapai 9.834 Megabit per detik (Mbps) atau hampir 10 Gigabit per detik (10 Gbps). Inilah mengapa China menyebutnya sebagai internet 10G. Sementara kecepatan unggahnya adalah sekitar 1.008 Mbps, dengan latensi jaringan 3 ms.

Dengan kecepatan ini, artinya film 4K dengan ukuran sekitar 20 GB akan bisa di-download hanya dalam kisaran waktu 20 detik saja. Mengunggah video dengan ukuran 1 GB juga hanya akan memakan waktu sekitar 10 detik. 

Baca Juga :  Panduan Lengkap Hak Paten: Pengertian, Jenis, dan Cara Mendaftar di Indonesia

Biasanya, men-download film dengan kapasitas sebesar ini butuh waktu sekitar 10 menit atau bahkan lebih dengan kecepatan internet rata-rata di dunia 50 Mbps.

Saat ini, teknologi 10G baru diimplementasikan di kota Xiong’an saja. Ke depannya, teknologi ini diharapkan dapat diperluas ke wilayah lain di China, serta bisa dipakai untuk berbagai penggunaan atau use case

Adapun fokus utama teknologi broadband terbaru ini adalah untuk mendukung aktivitas di berbagai industri, mulai dari kesehatan, edukasi, gaming, hingga agrikultur, sebagaimana dirangkum KompasTekno dari EconomicTimes, Kamis (24/4/2025).

Teknologi seperti ini juga bisa dipakai untuk memperlancar berbagai aktivitas kekinian macam streaming video 8K serta cloud gaming dan virtual/augmented reality, smart home dan smart city, hingga cloud computing.

Berita Terkait

Duolingo Gantikan Kontraktor dengan AI: Inilah Alasan dan Dampaknya
Bocoran Ketebalan iPhone 17 Air: Setipis Apa Sebenarnya?
Xiaomi Ungguli iPhone: Kuasai Pasar Smartphone Indonesia!
Google Play Store Hapus Jutaan Aplikasi: Apa Dampaknya?
Black Box AI: Panduan Lengkap Fungsi, Manfaat, dan Risiko Tersembunyi
Huawei Mate XT & X6: Revolusi Ponsel Lipat dengan Inovasi Terkini
Huawei Mate Xs2: Harga dan Spesifikasi di Indonesia
Xiaomi Smart TV A Pro 2026: Spesifikasi Unggul & Harga Terjangkau!

Berita Terkait

Kamis, 1 Mei 2025 - 11:19 WIB

Duolingo Gantikan Kontraktor dengan AI: Inilah Alasan dan Dampaknya

Kamis, 1 Mei 2025 - 10:55 WIB

Bocoran Ketebalan iPhone 17 Air: Setipis Apa Sebenarnya?

Kamis, 1 Mei 2025 - 09:52 WIB

Xiaomi Ungguli iPhone: Kuasai Pasar Smartphone Indonesia!

Kamis, 1 Mei 2025 - 09:31 WIB

Google Play Store Hapus Jutaan Aplikasi: Apa Dampaknya?

Kamis, 1 Mei 2025 - 09:15 WIB

Black Box AI: Panduan Lengkap Fungsi, Manfaat, dan Risiko Tersembunyi

Berita Terbaru

sports

Israel Adesanya: Saya Menciptakan Monster di UFC!

Kamis, 1 Mei 2025 - 14:19 WIB