Ragamutama.com: CEO PSIS Semarang, Yoyok Sukawi, menunjukkan respons yang mencerminkan kekecewaan mendalam ketika ditanya mengenai degradasi yang dialami klubnya ke Liga 2.
Setelah PSIS Semarang secara resmi dinyatakan terdegradasi ke Liga 2, Yoyok Sukawi akhirnya memberikan tanggapannya.
Akan tetapi, CEO PSIS Semarang tersebut hanya memberikan senyuman pahit, menunjukkan keengganan untuk memberikan komentar yang lebih panjang lebar.
Hal tersebut dapat dilihat dalam sebuah video yang diunggah oleh tokoh penting Panser Biru, Kepareng.
Di dalam video tersebut, Yoyok Sukawi tampak menghindar dari upaya wawancara terkait situasi yang menimpa PSIS Semarang.
Kasta Pecco Bagnaia 1 Tingkat di Bawah, Cuma Jin Lampu yang Bisa Gagalkan Marc Marquez Jadi Juara MotoGP
“Nggak usah diwawancara, capek aku,” ucap Yoyok Sukawi sambil tersenyum, seperti yang dilansir RAGAMUTAMA.COM dari Tribun Jateng.
“Yang lainnya aja, direkturnya saja,” lanjutnya.
Yoyok Sukawi juga memberikan tanggapan singkat terkait kekecewaan yang dirasakan oleh para suporter PSIS Semarang atas performa Mahesa Jenar yang berujung pada degradasi.
“Nggak, wes biarin lah, nggak apa-apa,” tutur Yoyok.
“Orang kecewa kan boleh-boleh saja,” imbuhnya.
Sebelumnya, para pendukung PSIS Semarang telah melakukan aksi unjuk rasa di depan rumah Yoyok Sukawi, serta mengadakan demonstrasi di depan Stadion Jatidiri.
Mereka menyatakan telah menerima kenyataan PSIS terdegradasi ke Liga 2, tetapi tetap menyuarakan tuntutan agar Yoyok Sukawi mengundurkan diri.
Arsenal Terjun Cari Striker Baru, Sahabat Lamine Yamal Target Utama, Rodrygo Opsi Cadangan
PSIS Semarang menjadi tim pertama yang secara resmi terdegradasi ke Liga 2 dari kompetisi Liga 1 musim 2024-2025.
Kepastian tersebut didapat setelah PSIS menelan kekalahan 1-2 dari PSS Sleman pada pekan ke-32.
Di sisi lain, Semen Padang berhasil mengamankan 1 poin ketika berhadapan dengan Persebaya Surabaya.
Dengan hanya mengumpulkan 25 poin, PSIS tidak lagi mampu mengejar perolehan poin Semen Padang yang berada di peringkat ke-15 dengan 32 poin.
Pada hari Rabu (14/5/2025), PSIS mengeluarkan pernyataan resmi terkait degradasi yang dialami menuju Liga 2.
Mahesa Jenar menegaskan komitmennya untuk mempersiapkan diri sebaik mungkin demi dapat kembali berkompetisi di kasta tertinggi sepak bola Indonesia.
Bunyi Pernyataan PSIS:
Hasil Liga Spanyol – Remontada atas Mallorca, Real Madrid Tunda Pesta Juara Barcelona
“2018-2025”
“Tujuh tahun perjalanan panjang kami di kompetisi Liga 1 telah terlewati. Peluh perjuangan, air mata suka dan duka, telah menjadi bagian dari perjalanan di kasta tertinggi sepak bola Indonesia. Setiap individu yang hadir, memberikan kontribusi bagi lambang Tugu Muda yang tersemat di dada.”
“Terima kasih atas perjuangan dan dukungan yang tak pernah surut. Kami menyadari kesedihan, kekecewaan, dan kemarahan masih menyelimuti hati setiap elemen PSIS Semarang, kami mohon maaf yang sebesar-besarnya. Namun, kami memiliki keyakinan dan tekad untuk kembali, lebih kuat dari sebelumnya.”
“Ini bukanlah akhir, melainkan awal dari perjuangan untuk meraih kembali kejayaan di panggung tertinggi sepak bola Indonesia. Mohon dukungan dan doa dalam setiap perjuangan kami.”
“Biru hati ini, biru jiwa ini, biru diri ini. Satu nama, PSIS Semarang, SELAMANYA,” tulis PSIS dalam pernyataan tersebut.