Aftersales Director Wuling Motors, Maulana Hakim mengungkapkan hasil investigasi terbaru perihal kasus mobil listrik Wuling Air ev milik konsumen yang terbakar di Bandung. Ia memastikan bahwa insiden tersebut dipastikan bukan berasal dari baterai utama.
“Kami juga ingin menyampaikan bahwa komponen baterai tegangan tinggi yang terletak di bawah kabin mobil dan motor listrik yang berada di bagian belakang mobil ditemukan dalam kondisi yang utuh dan normal usai proses pemadaman selesai,” katanya dalam keterangan resmi yang diterima kumparan.
Lebih lanjut, temuan tersebut setelah pihaknya berhasil melakukan komunikasi dengan konsumen terkait melalui diler setempat, dan telah sepakat untuk melakukan pemeriksaan lebih lanjut perihal asal usul penyebab kejadian itu.
“Oleh karenanya dapat dipastikan bila komponen tersebut (baterai tegangan tinggi dan motor listrik) tidak ada kaitannya dan juga bukan pemicu dari insiden ini,” tambah Maulana.
Pabrikan akan melanjutkan investigasi yang lebih dalam tetap berjalan dan dikatakan fokus terhadap pada area kap depan untuk dapat mengetahui penyebab insiden tersebut. Wuling Motors meminta waktu agar dapat memberikan perkembangan selanjutnya.
Api muncul dari bagian depan Wuling Air ev
Peristiwa tersebut terekam oleh gawai milik seorang warga yang kebetulan sedang meneduhkan diri dari hujan. Lewat akun media sosial TikTok (@viranurzahra17), api terlihat muncul pertama kali dari area depan kendaraan.
“Lagi neduh tiba-tiba lihat kejadian kebakaran di depan mata,” tulisnya seraya memberi tagar Bandung dan infobandung.
Menyadari adanya api yang menyala, pemilik mobil tersebut segera turun dan terlihat panik berusaha memadamkan api yang kian membesar. Tayangan tersebut hingga saat ini telah ditonton 5 juta pasang mata.
Pemilik akun juga mengunggah video ke-2 dan memperlihatkan Wuling Air ev milik konsumen yang belum diketahui identitasnya itu sudah dilahap oleh si jago merah. Api kian membesar, melihat kondisinya kemungkinan barang dan pemiliknya telah dievakuasi.