Pelatih Timnas Argentina, Lionel Scaloni, kembali memanggil talenta muda berbakat yang pernah memukau publik di Piala Dunia U-17 2023 yang berlangsung di Indonesia. Kali ini, sorotan tertuju pada Claudio Echeverri, yang namanya semakin santer disebut-sebut sebagai calon bintang masa depan Argentina.
Claudio Echeverri memang mencuri perhatian saat berlaga di Piala Dunia U-17 2023 bersama Timnas U-17 Argentina. Meski langkah timnya terhenti di babak semifinal, performa individu Echeverri sangat impresif. Ia sukses meraih Sepatu Perunggu setelah menempati peringkat ketiga pencetak gol terbanyak dengan koleksi 5 gol dan 2 assist. Momen paling gemilang dari pemain kelahiran 2 Januari 2006 ini terjadi di babak perempat final, ketika ia mencetak hat-trick yang memastikan kemenangan telak 3-0 Argentina atas rival bebuyutannya, Brasil.
Penampilan memukau di Indonesia tersebut menjadi pemicu utama bagi salah satu klub raksasa Eropa, Manchester City, untuk memboyongnya. Manchester City resmi merekrut Echeverri pada paruh kedua kompetisi musim 2023-2024. Kini, ia sudah mulai menembus skuad utama The Citizens, bahkan telah melakoni debutnya di Premier League pada pertandingan terakhir musim lalu. Di level tim nasional, setelah sukses bersama skuad U-17, eks pemain River Plate ini langsung mendapatkan panggilan untuk memperkuat tim U-23 di Olimpiade 2024 di Paris, di mana usianya baru menginjak 18 tahun.
Kini, kesempatan untuk Echeverri bersinar di level senior semakin terbuka lebar. Gelandang serang dengan tinggi 170 cm ini telah menarik perhatian Lionel Scaloni. Ia sempat dipanggil masuk ke skuad sementara Timnas Argentina untuk laga Kualifikasi Piala Dunia 2026 melawan Uruguay dan Brasil pada bulan Maret lalu, meskipun pada akhirnya ia belum masuk ke skuad final.
Namun, julukan “El Diablito” atau “Setan Kecil” yang melekat padanya kini kembali mendapatkan peluang emas. Scaloni memasukkan Echeverri ke dalam skuad sementara Argentina untuk putaran terakhir Kualifikasi Piala Dunia 2026. La Albiceleste akan menghadapi Venezuela pada 4 September 2025 dan Ekuador pada 9 September 2025. Meskipun Argentina sudah memastikan diri lolos ke Piala Dunia 2026 dan bahkan telah resmi menjadi juara Kualifikasi Zona CONMEBOL, Scaloni tetap memanggil pasukan yang sangat kuat, termasuk nama-nama reguler seperti Emiliano Martinez, Nicolas Otamendi, Alexis Mac Allister, Rodrigo De Paul, Lautaro Martinez, dan Lionel Messi.
Dalam skuad sementara yang beranggotakan 31 pemain ini, hanya ada empat pemain yang belum memiliki cap internasional, yaitu Jose Manuel Lopez, Alan Varela, Julio Soler, dan tentu saja, Claudio Echeverri. Kehadiran Echeverri juga menjadi bagian dari gelombang pemain ofensif muda yang dipanggil Scaloni; selain Echeverri (19 tahun), ada juga Nico Paz (20 tahun), Valentin Carboni (20 tahun), dan Franco Mastantuono (18 tahun), menunjukkan visi jangka panjang sang pelatih.
Skuad Sementara Timnas Argentina:
Kiper: Emiliano Martinez (Aston Villa), Walter Benítez (Crystal Palace), Geronimo Rulli (Olympique Marseille)
Bek: Cristian Romero (Tottenham Hotspur), Nicolas Otamendi (Benfica), Nahuel Molina (Atletico Madrid), Gonzalo Montiel (River Plate), Leonardo Balerdi (Olympique Marseille), Juan Foyth (Villarreal), Nicolas Tagliafico (Olympique Lyon), Marcos Acuna (River Plate), Julio Soler (AFC Bournemouth), Facundo Medina (Olympique Marseille)
Gelandang: Alexis Mac Allister (Liverpool), Exequiel Palacios (Bayer Leverkusen), Alan Varela (FC Porto), Leandro Paredes (Boca Juniors), Thiago Almada (Atletico Madrid), Nico Paz (Como), Rodrigo De Paul (Inter Miami), Giovani Lo Celso (Real Betis), Claudio Echeverri (Manchester City), Franco Mastantuono (Real Madrid), Valentín Carboni (Genoa)
Penyerang: Giuliano Simeone (Atletico Madrid), Angel Correa (Tigres), Julian Alvarez (Atletico Madrid), Nico Gonzalez (Juventus), Lionel Messi (Inter Miami), Lautaro Martínez (Inter Milan), Jose Manuel Lopez (Palmeiras)
