“`html
Ragamutama.com – Manchester United bersiap menyambut amunisi baru dan sekaligus merelakan pemain lama pergi, sebuah konsekuensi menjelang dibukanya jendela transfer musim panas 2025.
Pemain baru yang dipastikan bergabung dengan skuad Setan Merah adalah Matheus Cunha.
Manchester United berhasil memboyongnya dari Wolverhampton Wanderers dengan biaya transfer sebesar 62,5 juta poundsterling.
Nilai yang setara dengan 1,3 triliun rupiah tersebut sesuai dengan klausul pelepasan yang ditetapkan untuk Cunha.
Harga yang cukup tinggi mengingat pemain berusia 25 tahun ini masih memiliki kontrak dengan Wolves hingga Juni 2029.
Performa individunya pun terbilang mengesankan, jauh melampaui beberapa pemain Wolves lainnya.
Cunha sukses mencetak 15 gol di Premier League musim ini.
Jumlah gol tersebut cukup untuk menobatkan Cunha sebagai pemain Brasil dengan torehan gol terbanyak dalam satu musim Liga Inggris.
Jumlah golnya bahkan setara dengan gabungan gol dari tiga pemain depan United, yaitu Rasmus Hojlund (4), Amad Diallo (8), dan Joshua Zirkzee (3).
Manchester United akan melakukan pembayaran transfer Cunha secara bertahap.
Pembayaran tersebut akan dibagi ke dalam tiga termin.
Manchester United Menggelontorkan Dana Awal 1,3 Triliun untuk Matheus Cunha dengan Skema Cicilan 3 Tahun, Masih Ada 5 Pos yang Perlu Diperkuat
Cicilan pertama akan dibayarkan pada tahun 2025, dilanjutkan pada tahun 2026, dan pelunasan akan dilakukan pada tahun 2027.
“Manchester United akan membayar 62,5 juta poundsterling untuk Matheus Cunha dengan skema pembayaran penuh pada akhir tahun 2027, sesuai rencana,” tulis pakar transfer Fabrizio Romano di akun media sosialnya.
“Cunha telah memberikan lampu hijau kepada Manchester United bahkan sebelum final Liga Europa.”
“Kontraknya sedang dalam proses pemeriksaan oleh pengacara dan akan berlaku hingga Juni 2030 dengan opsi perpanjangan,” imbuh Romano.
Daily Mail menambahkan informasi bahwa proses transfer Cunha diharapkan selesai pada akhir Mei.
Kedatangan mantan penyerang Atletico Madrid ini secara otomatis akan berdampak pada pemain lama di lini depan United.
Salah satu pemain yang disebut-sebut akan terkena dampaknya adalah Marcus Rashford.
Pemain jebolan akademi Setan Merah yang melakukan debut di tim utama pada tahun 2015 ini tampaknya akan kesulitan mendapatkan tempat di skuad asuhan Amorim.
Tampil di bawah performa yang diharapkan, Rashford dipinjamkan oleh Amorim pada pertengahan musim 2024-2025.
Ia menghabiskan separuh musim terakhir sebagai pemain pinjaman di Aston Villa.
Penampilannya bersama The Villans sempat menunjukkan secercah harapan untuk bangkit.
Dia berhasil mencetak 2 gol dalam 10 pertandingan Liga Inggris bersama Villa.
Namun, modal tersebut tidak cukup untuk menjamin tempat baginya di klub induk musim depan.
Di sisi lain, Villa pun belum yakin untuk mempermanenkan status Rashford dari United.
Nomor Punggung 10 Manchester United Akan Dikenakan Matheus Cunha, Masa Depan Marcus Rashford di Old Trafford Semakin Suram
Rashford harus mencari klub baru karena Amorim tidak menginginkan dan tidak diperbolehkan memiliki skuad yang terlalu gemuk.
Setan Merah harus melakukan perampingan skuad mengingat adanya program efisiensi keuangan, terlebih lagi karena kegagalan mereka untuk tampil di kompetisi antarklub Eropa musim depan.
Namun, klub tidak ingin kehilangan aset berharga mereka ini dengan harga murah.
Romano menyebutkan bahwa United memasang harga 40 juta poundsterling untuk Rashford, yang harus dipenuhi oleh klub peminat.
Nilai yang setara dengan 881,5 miliar rupiah tersebut juga merupakan harga yang harus dibayarkan oleh Villa jika ingin memiliki Rashford secara permanen.
Jika diukur dari jumlah pertandingan yang telah dimainkan, Rashford sudah dapat dianggap sebagai legenda di Old Trafford.
Dalam 10 musim berseragam MU, ia telah mencatatkan 426 penampilan dengan kontribusi 138 gol.
Rashford juga berperan penting dalam membawa klub meraih 6 gelar juara selama masa baktinya.
“`