Titiek Soeharto: Efisiensi Jangan Ganggu Swasembada, Kita Tekankan Janji Pemerintah Tidak akan Impor

- Penulis

Jumat, 14 Februari 2025 - 11:06 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

JAKARTA, KOMPAS.TV – Ketua Komisi IV DPR RI Siti Hediati Hariyadi menekankan kepada pemerintahan Presiden Prabowo Subianto untuk tidak melakukan impor meskipun mengoptimalkan efisiensi anggaran.

Hal tersebut disampaikan Siti Hediati Hariyadi dalam keterangannya di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (13/2/2025).

“Itu dia yang kita tekankan tadi, bahwa jangan sampai efisiensi anggaran ini jadi mengganggu program-program pemerintah yang untuk swasembada gitu ya,” ucap Titiek Soeharto, demikian Siti Hediati disapa.

“Jangan sampai ini nanti jadi malah ada impor gitu. Itu kita akan tekankan bahwa janjinya pemerintah tidak akan ada impor, jadi itu akan kita tanya,” lanjutnya.

Baca Juga :  Inilah Janji-janji Kepala Daerah di Kaltim usai Dilantik Presiden RI,Gratispol hingga Infrastruktur

Titiek juga menegaskan, agar efisiensi anggaran yang dilakukan pada pemerintahan Prabowo tidak mengganggu alokasi untuk program meningkatkan kesejahteraan rakyat.

“Kami prinsipnya menyetujui efisiensi anggaran ini, namun dengan catatan agar efisiensi pengurangan-pengurangan ini tidak mengurangi alokasi daripada program-program pemerintah yang untuk meningkatkan sejahteraan lain,” ucapnya.

Terpisah, Presiden Prabowo Subianto menyampaikan jika pemerintahannya berhasil melakukan penghematan hingga Rp327 Triliun dari efisiensi anggaran yang menjadi kebijakannya.

“Melalui pengelolaan anggaran negara yang cermat, kami telah menghemat lebih dari USD 20 miliar, setara dengan sekitar 10 persen dari anggaran tahunan kami,” ucap Prabowo saat berpidato di World Government Summit di Dubai sebagaimana dikutip dari Kompas.com, Kamis (13/2/2025).

Baca Juga :  Gugatan PHP Pilwako Tomohon 2024 Ditolak,Ini Pertimbangan Hukum Majelis Hakim MK

Menurut Prabowo, penghematan itu diperoleh dari program-program yang tidak jelas di sejumlah kementerian. Nantinya, kata Prabowo, hasil dari penghematan anggaran tersebut akan dipergunakan untuk membiayai lebih dari 20 program strategis.

“Penghematan yang dialokasikan untuk proyek dan program tanpa strategi yang jelas ini sekarang akan digunakan untuk membiayai lebih dari 20 program strategis bernilai miliaran dollar yang akan mengubah negara ini,” kata Prabowo.

Berita Terkait

Sri Mulyani Ungkap Daftar Lengkap Penerima Tukin Dosen
Wakil MPR Bertemu Huawei Global: Bahas Dampak Tarif Trump?
Airlangga Ungkap Detail Negosiasi Tarif dengan AS: Inilah Tawaran Indonesia!
Trump Optimis: Kesepakatan Dagang AS-Eropa Segera Tercapai?
Perpanjangan Pelunasan Biaya Haji: Apa Alasan dan Manfaatnya?
Menteri Maruarar Panggil Bos Lippo Group Terkait Polemik Meikarta
Hilirisasi Pertanian: Strategi Indonesia Hadapi Perang Dagang AS-China
Bali Pelopor: Provinsi Pertama Gelar Sensus Kebudayaan Nasional

Berita Terkait

Sabtu, 19 April 2025 - 08:23 WIB

Sri Mulyani Ungkap Daftar Lengkap Penerima Tukin Dosen

Jumat, 18 April 2025 - 21:35 WIB

Wakil MPR Bertemu Huawei Global: Bahas Dampak Tarif Trump?

Jumat, 18 April 2025 - 20:59 WIB

Airlangga Ungkap Detail Negosiasi Tarif dengan AS: Inilah Tawaran Indonesia!

Jumat, 18 April 2025 - 19:07 WIB

Trump Optimis: Kesepakatan Dagang AS-Eropa Segera Tercapai?

Jumat, 18 April 2025 - 11:03 WIB

Perpanjangan Pelunasan Biaya Haji: Apa Alasan dan Manfaatnya?

Berita Terbaru