Thom Haye Ungkap Perbedaan Emosi Hadapi Timnas China dan Bahrain

Avatar photo

- Penulis

Minggu, 25 Mei 2025 - 13:32 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ragamutama.com – Thom Haye menegaskan pentingnya pertandingan Indonesia melawan China, menyebutnya sebagai laga krusial bagi perjalanan timnas di kualifikasi Piala Dunia.

Pertandingan Indonesia kontra China dijadwalkan pada 5 Juni mendatang, sebagai bagian dari babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia. Lima hari berselang, skuad Garuda akan menghadapi tantangan berat di Osaka melawan Jepang.

Kemenangan menjadi target utama Timnas Indonesia untuk mempertahankan posisi keempat di Grup C.

Namun, timnas China bukanlah lawan yang bisa diremehkan. Mereka bertekad bangkit dari posisi terbawah klasemen dan akan berupaya keras meraih poin.

Pada pertemuan pertama, China sukses mengalahkan Indonesia dengan skor 2-1, hasil yang mengejutkan mengingat banyak yang memprediksi kemenangan Garuda.

Thom Haye membandingkan laga melawan China dengan pertandingan sebelumnya melawan Bahrain.

Kekalahan di laga pertama telah membakar semangat para pemain untuk meraih kemenangan atas China.

Baca Juga :  Gary Lineker Mundur dari BBC Usai Bagikan Unggahan Tentang Kekejian Zionisme Israel

Namun, sang playmaker menekankan bahwa motivasi melawan China berbeda dengan melawan Bahrain; tidak ada emosi berlebihan karena absennya kontroversi seperti yang terjadi di laga melawan Bahrain.

“Ya, tapi bukan benar-benar balas dendam terhadap China,” ujarnya seperti dikutip dari kanal YouTube The Haye Way.

“Saya rasa pertandingan melawan Bahrain lebih sarat emosi, dan kami menang dengan sangat baik dan sportif,” tambahnya.

“Jadi saya bangga dengan itu dan seluruh tim tentu saja,” lanjutnya.

Haye, yang baru saja mengumumkan kepergiannya dari Almere City, menjelaskan bahwa menghadapi China di kandang sendiri memiliki misi yang berbeda.

Skuad Garuda ingin menunjukkan kemampuan terbaik mereka kepada tim tamu.

“Menurut saya, ‘balas dendam’ terhadap China lebih tentang menunjukkan performa terbaik karena kami tidak menampilkan permainan terbaik sebelumnya,” jelasnya.

Baca Juga :  Rumput GBK Sentuh Kampung: Lapangan Yogyakarta Kini Berstandar Internasional!

“Jadi, menurut saya itu lebih pada balas dendam pribadi, bukan dendam terhadap China secara khusus,” tegasnya.

Ia menambahkan bahwa dua laga mendatang sangat vital bagi perjalanan timnas saat ini.

Setelah China, mereka akan menghadapi Jepang, tim terkuat di grup yang akan menjadi ujian terakhir.

Haye meyakini kedua pertandingan ini harus dimanfaatkan secara maksimal untuk mengumpulkan poin.

Namun, ia menekankan bahwa hasil melawan China adalah yang paling utama dan terpenting.

“Saya selalu bilang, saya fokus pada laga berikutnya dan tidak terlalu jauh ke depan,” ujarnya menambahkan.

“Jika Anda melihat terlalu jauh ke depan, Anda akan kehilangan fokus pada pertandingan saat ini. Konsentrasi Anda akan berkurang.”

Berita Terkait

Dejan/Bernadine: Alasan Dipasangkan & Jadwal Debut, Kata Pelatih!
Super League 2026: Skuad Mewah Terungkap! Persebaya di Mana?
Timnas Indonesia Meroket! Peringkat FIFA Tertinggi Sejak 2005
Ranking FIFA Terbaru: Thailand Terjungkal, Indonesia & Vietnam Sengit!
Bonek: Larangan Suporter Tandang Mengada-ada, Bukan Perintah FIFA
Profil dan Biodata Megawati Hangestri, Bintang Liga Voli
Aura Berbeda Finalis Piala Dunia Antarklub 2025: Pembuktian Chelsea vs Superioritas PSG
Cek Jadwal MotoGP Jerman 2025, Mungkin akan Menyebalkan

Berita Terkait

Kamis, 10 Juli 2025 - 21:34 WIB

Dejan/Bernadine: Alasan Dipasangkan & Jadwal Debut, Kata Pelatih!

Kamis, 10 Juli 2025 - 21:23 WIB

Super League 2026: Skuad Mewah Terungkap! Persebaya di Mana?

Kamis, 10 Juli 2025 - 19:34 WIB

Timnas Indonesia Meroket! Peringkat FIFA Tertinggi Sejak 2005

Kamis, 10 Juli 2025 - 18:22 WIB

Ranking FIFA Terbaru: Thailand Terjungkal, Indonesia & Vietnam Sengit!

Kamis, 10 Juli 2025 - 13:41 WIB

Bonek: Larangan Suporter Tandang Mengada-ada, Bukan Perintah FIFA

Berita Terbaru

politics

Gibran Batal Berkantor di Papua? Alasan Sebenarnya Terungkap!

Kamis, 10 Jul 2025 - 22:16 WIB

technology

Acer Swift Edge 14 AI: Laptop AI Ringan Resmi Meluncur!

Kamis, 10 Jul 2025 - 21:46 WIB

finance

BI Beli SBN Bank: Amankah? Risiko Jangka Panjang Mengancam!

Kamis, 10 Jul 2025 - 21:29 WIB