JAKARTA, RAGAMUTAMA.COM — Usai mengikat janji suci pernikahan di Como Shambhala, Gianyar, Bali, pada tanggal 7 Mei 2025, pasangan selebriti yang tengah berbahagia, Luna Maya dan Maxime Bouttier, akhirnya berbagi cerita mengenai alasan di balik keputusan mereka untuk segera meresmikan hubungan.
Maxime tak menyangkal bahwa dirinya sempat merasa tak percaya bisa mempersunting Luna, sosok yang lebih senior dan telah lama dikaguminya di industri hiburan tanah air.
Namun, perasaan bahwa semuanya terasa “tepat” itulah yang menjadi kunci dari keyakinan dirinya.
“Kenapa akhirnya kami memutuskan untuk menikah, honestly… aku merasa sudah menjadi pria yang tepat, I just feel right,” ungkap Maxime saat ditemui di kawasan Senayan, Jakarta Pusat, pada hari Sabtu (17/5/2025).
“You know it’s right, it’s right. Apalagi kita sama-sama anak Bali,” tambahnya dengan senyum.
Restu Keluarga Memperkuat
Kecocokan dan keselarasan tidak hanya dirasakan di antara mereka berdua.
Kedekatan Maxime dengan keluarga Luna, terutama dengan ibunda Luna, semakin memantapkan niatnya untuk mengajak Luna ke jenjang pernikahan.
“Aku sangat dekat dengan ibunya Luna. Bagiku, hal itu sangatlah penting. Luna juga dekat dengan ayahku, begitu juga dengan keluarga kami. Semuanya berjalan dengan lancar,” jelasnya.
Hubungan yang “Mengalir”
Luna menuturkan bahwa hubungan yang terjalin antara mereka berdua terasa sangat alami dan tanpa beban.
Hilangnya keraguan dan penolakan dalam hatinya membuat Luna yakin untuk menerima lamaran dari Maxime.
“It’s all about right. Semuanya terasa mengalir begitu saja dan tidak ada perasaan bahwa hubungan ini akan terasa berat,” tutur Luna.
“Tujuan dari pernikahan sudah pasti satu, yaitu untuk selamanya. Apakah membayangkan being old bersamanya nanti akan menjadi beban? Sama sekali tidak. Semuanya terasa begitu mudah,” lanjutnya.
Proses Singkat dan Impulsif
Hal yang menarik adalah jeda waktu antara keputusan untuk menikah dengan hari pelaksanaan akad nikah berlangsung sangat cepat.
Luna menggambarkan proses tersebut sebagai “sangat singkat” namun justru sangat menyenangkan untuk dijalani.
“Dari saat kami memutuskan sampai akhirnya pernikahan kemarin terjadi itu sangat-sangat singkat, bisa dibilang cukup impulsif, tapi justru menyenangkan,” ujar Luna.
“Dia memang sangat impulsif dan aku juga bisa mengikuti keimpulsifannya,” timpal Maxime sambil tersenyum.
Maskawin Sederhana
Dalam prosesi akad nikah yang bernuansa intim tersebut, Maxime menyerahkan maskawin berupa logam mulia seberat 7,5 gram dan uang tunai sejumlah 2.025 dollar AS, angka yang merepresentasikan tahun pernikahan mereka.
Kini, kedua “anak Bali” tersebut siap untuk menjalani kehidupan yang baru sebagai suami dan istri.
Maxime mengaku bahwa dirinya masih merasa tidak percaya dapat bersanding dengan Luna.
“Like a moment wow. Tapi ya, kami memiliki background yang lumayan mirip. Hal itulah yang membuatku semakin yakin,” ujarnya.
Dengan restu dari keluarga dan perasaan “tepat” yang sama, Luna Maya dan Maxime Bouttier menatap masa depan bersama—mengalir, ringan, dan, menurut mereka, “just right”.