Terlibat Sengketa Tanah, Atalarik Syach Tertawa Disebut Kena Karma Tsania Marwa

Avatar photo

- Penulis

Sabtu, 17 Mei 2025 - 13:35 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Aktor Atalarik Syach menghadapi konflik sengketa tanah selama 10 tahun terakhir. Sebagian rumahnya bahkan hampir dieksekusi oleh pihak Pengadilan Negeri Cibinong dan sejumlah aparat.

Banyak netizen berpendapat bahwa Atalarik sedang merasakan karma akibat perbuatan buruknya ke mantan istri, Tsania Marwa. Mereka bertahun-tahun berkonflik karena Atalarik tak mengizinkan anak-anaknya tinggal dengan Marwa.

Terkait hal itu, Atalarik menanggapinya dengan santai. Ia hanya tertawa mendengar berbagai spekulasi dari netizen.

“Saya malah ketawa. Aku bilang, ‘Ya, alhamdulillah’ begitu kan. ‘Karma mantan istri’ apa sih,” ujar Atalarik Syach saat ditemui di kediamannya di kawasan Cibinong, Bogor, Jawa Barat.

Pria 51 tahun menegaskan bahwa permasalahan sengketa lahan ini telah ia hadapi jauh sebelum ia mengenal, dan menikah dengan Tsania Marwa.

Baca Juga :  Tissa Biani Sempatkan Hadiri Siraman Al Ghazali, Ini Alasannya!

“Dia (Marwa) belum lahir, sudah ada (masalah) ini. Ya nggak apa-apa. Urusan ini saja lebih tua dari usia kariernya dia, jauh dari pernikahan,” ucap Atalarik.

Atalarik Syach Disebut Kena Azab karena Zalimi Tsania Marwa

Pemain sinetron Putri Bidadari tersebut juga menanggapi komentar netizen yang menganggap dirinya kena azab karena menzalimi Marwa.

“Alhamdulillah dikasih azab sama yang Maha Kuasa, kalau itu bener azab, bukan dari netizen,” ungkap Atalarik.

“Karena kalau azab dari yang Maha Kuasa, itu benar. Tapi kalau itu kata netizen, azab apa ya? Memang dia Yang Maha Kuasa?” lanjut dia.

Baca Juga :  Ajak Masyarakat Kembali Gemar Membaca: Normalisasi Baca Buku di Tempat Umum

Meski tengah menghadapi ujian berat, Atalarik mencoba tetap berpikir positif. Dia menjadikan pengalaman ini sebagai proses pendewasaan diri.

“Alhamdulillah saya dikasih ujian ini, dikasih pinter, mau naik level. Doa aja, saya juga minta doa dari teman-teman. Kita saling mendoakan,” tandasnya.

Kasus sengketa lahan Atalarik Syach sendiri sudah mulai menemukan titik terang. Ia akhirnya sepakat membayar biaya pembebasan lahan seluas 550 meter persegi dengan harga Rp 850 juta.

Pembayaran akan dilakukan dalam tiga termin, dengan tempo tiga bulan. Ia sudah membayar DP sebesar Rp 300 juta, dan akan dibantu Attila Syach serta keluarga yang lain untuk melunasinya.

Berita Terkait

Perjuangan Geopark Kaldera Toba Mendapat Kartu Hijau dari UNESCO
Dua Gadis Hanoi Cantik Lamar Saya: Kisah Tak Terduga
Hoyak Tabuik Pariaman Diusulkan Jadi Warisan Budaya UNESCO
Silokek Sijunjung Diusulkan untuk Jadi UNESCO Global Geopark
Sumbing: Mitos vs Nyata, Pengalaman Pendakian yang Tak Terlupakan
4 Fakta Kuil Parthenon, Rumah dari Dewi Athena Yunani
Mengapa orang Madura dilekatkan dengan besi tua dan pencurian besi?
5 Fakta Turki, Negara dengan Persimpangan Budaya Timur dan Barat

Berita Terkait

Selasa, 8 Juli 2025 - 08:28 WIB

Perjuangan Geopark Kaldera Toba Mendapat Kartu Hijau dari UNESCO

Selasa, 8 Juli 2025 - 05:37 WIB

Dua Gadis Hanoi Cantik Lamar Saya: Kisah Tak Terduga

Senin, 7 Juli 2025 - 08:47 WIB

Hoyak Tabuik Pariaman Diusulkan Jadi Warisan Budaya UNESCO

Minggu, 6 Juli 2025 - 09:22 WIB

Silokek Sijunjung Diusulkan untuk Jadi UNESCO Global Geopark

Jumat, 4 Juli 2025 - 15:53 WIB

Sumbing: Mitos vs Nyata, Pengalaman Pendakian yang Tak Terlupakan

Berita Terbaru

finance

BPD DIY Tunda IPO: Alasan Strategis di Balik Keputusan Ini!

Selasa, 8 Jul 2025 - 22:28 WIB

Public Safety And Emergencies

Jenazah Diduga Korban KMP Tunu Ditemukan di Banyuwangi, Identifikasi Dimulai

Selasa, 8 Jul 2025 - 22:23 WIB

Uncategorized

Liburan Sekolah Mau Habis? Ini 4 Destinasi Wisata Seru!

Selasa, 8 Jul 2025 - 21:35 WIB