Tarif Trump Mereda: IHSG Berpotensi Naik Jangka Pendek?

- Penulis

Kamis, 10 April 2025 - 15:15 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

JAKARTA, RAGAMUTAMA.COM – Langkah Presiden Amerika Serikat (AS), Donald Trump, yang memutuskan untuk menurunkan tarif impor dari mayoritas mitra dagangnya menjadi 10 persen, disambut baik. Kebijakan ini memberikan ruang waktu bagi kelanjutan negosiasi perdagangan dengan berbagai negara.

Sentimen positif ini langsung tercermin pada performa pasar modal global, dengan indeks-indeks utama dunia mencatatkan pertumbuhan signifikan. Efek positif juga terasa di pasar saham domestik, yang ditunjukkan oleh pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG).

Reydi Octa, Pengamat Pasar Modal dari Panin Sekuritas, berpendapat bahwa penundaan tarif selama 90 hari yang diumumkan oleh Trump berpotensi memicu respons yang sangat positif di pasar global.

Ia menyoroti kenaikan indeks Dow Jones sebesar 7,87 persen dan indeks Nasdaq Composite sebesar 12,16 persen dalam sesi perdagangan terakhir sebagai indikasi awal reaksi pasar.

Di kawasan Asia, indeks Nikkei juga mengalami lonjakan signifikan, tercatat naik 8,32 persen. Sementara itu, IHSG pada sesi pertama perdagangan hari ini melesat naik sebesar 4,78 persen.

Menurutnya, tren penguatan yang terjadi di pasar modal seluruh dunia ini diperkirakan dapat bertahan dalam jangka pendek hingga menengah.

“Hal ini didasari harapan bahwa dana-dana dari institusi lokal maupun asing akan kembali melakukan akumulasi saham-saham blue chip yang saat ini terlihat memiliki valuasi yang menarik,” jelasnya kepada Kompas.com, Kamis (10/4/2025).

Ia menambahkan bahwa diskon harga pada saham-saham unggulan ini disebabkan oleh aksi jual yang terus-menerus dilakukan oleh investor asing sebelumnya.

Periode penundaan selama 90 hari dianggap cukup untuk memungkinkan saham-saham blue chip tersebut bergerak secara masif dan agresif.

Lebih lanjut, Reydi menyatakan bahwa penundaan tarif ini tentu akan memberikan dampak tidak langsung terhadap stabilitas ekonomi.

“Artinya, tekanan inflasi akibat kenaikan harga barang yang drastis menjadi tertunda. Dengan demikian, perlambatan ekonomi dari sisi ekspor-impor barang juga belum akan terjadi dalam waktu dekat,” pungkasnya.

Berdasarkan pantauan Kompas.com, hingga pukul 14.08 WIB, IHSG berada pada level 6.287,11, mencatatkan kenaikan sebesar 5,35 persen atau setara dengan 319,12 poin dibandingkan dengan pembukaan perdagangan hari ini.

Sejak awal sesi, IHSG langsung menunjukkan tren positif yang kuat, melesat hingga bergerak di kisaran level 6.200-an pada sesi perdagangan pertama hari ini.

Berita Terkait

Debt Collector Culik Kepala Cabang Bank di Parkiran Supermarket?
Immanuel Ebenezer Sebut Irvian Bobby ‘Sultan’: Ada Apa?
Immanuel Ebenezer Ditangkap KPK: Dulu Bilang Gaji Rp 42 Juta Cukup!
Riza Chalid Buron! Resmi Jadi DPO, Dicari Kejaksaan Agung
Lisa Mariana Penuhi Panggilan KPK Terkait Kasus Korupsi Iklan Bank BJB yang Seret Nama Ridwan Kamil
BSU 2025: Rp600 Ribu Cair! Cek Syarat, Jadwal, dan Caranya
Saham Libur! BEI Tutup Hari Ini, Cuti Bersama Proklamasi
Dasco Usul: Tantiem Pejabat BUMN Dihapus, Hemat Negara Rp 18 Triliun!

Berita Terkait

Senin, 25 Agustus 2025 - 05:44 WIB

Debt Collector Culik Kepala Cabang Bank di Parkiran Supermarket?

Minggu, 24 Agustus 2025 - 08:36 WIB

Immanuel Ebenezer Sebut Irvian Bobby ‘Sultan’: Ada Apa?

Sabtu, 23 Agustus 2025 - 11:23 WIB

Immanuel Ebenezer Ditangkap KPK: Dulu Bilang Gaji Rp 42 Juta Cukup!

Jumat, 22 Agustus 2025 - 16:01 WIB

Riza Chalid Buron! Resmi Jadi DPO, Dicari Kejaksaan Agung

Jumat, 22 Agustus 2025 - 13:41 WIB

Lisa Mariana Penuhi Panggilan KPK Terkait Kasus Korupsi Iklan Bank BJB yang Seret Nama Ridwan Kamil

Berita Terbaru

Public Safety And Emergencies

Jurnalis Antara Dianiaya Polisi Saat Liput Demo DPR!

Senin, 25 Agu 2025 - 21:08 WIB

Public Safety And Emergencies

Demo DPR, Tol Dalam Kota Macet! Lalin Dialihkan

Senin, 25 Agu 2025 - 21:00 WIB

politics

Partai Buruh Geruduk DPR 28 Agustus: Bukan Demo Akhir Pekan!

Senin, 25 Agu 2025 - 17:52 WIB