Ragamutama.com, Sumsel United melanjutkan persiapan serius menuju Yogyakarta setelah menelan kekalahan telak dengan agregat 0-8 dari DPMM FC dalam serangkaian laga pramusim di Stadion Nasional Hassanal Bolkiah, Brunei, pada Sabtu (2/8/2025).
Klub Championship, Sumsel United, memetik pelajaran berharga saat menjalani serangkaian uji coba pramusim melawan DPMM FC, tim asal Brunei yang berkompetisi di Liga Super Malaysia. Pertandingan ini menjadi tolok ukur penting bagi persiapan mereka menuju musim kompetisi mendatang.
Pada laga pertama yang digelar Jumat (1/8/2025) di Mini Stadion Jerudong, Bandar Seri Begawan, Sumsel United harus mengakui keunggulan DPMM FC dengan skor 0-3. Sehari berselang, tepatnya pada Sabtu (2/8/2025), skuad Sumsel United kembali takluk di Stadion Nasional Hassanal Bolkiah dengan skor telak 0-5. Secara keseluruhan, dalam dua pertandingan uji coba tersebut, Sumsel United menelan kekalahan agregat 0-8.
Menyikapi hasil ini, Pelatih Sumsel United, Nil Maizar, menyatakan bahwa ada evaluasi besar yang harus dilakukan bagi timnya. Untuk itu, ia segera mengarahkan skuadnya menuju Yogyakarta guna melanjutkan pemusatan latihan (TC) intensif.
“Di Yogyakarta nanti, kami tidak hanya akan melakoni laga uji coba. Kami akan fokus pada evaluasi mendalam dari pertandingan melawan DPMM FC,” jelas Nil Maizar pada Minggu (3/8/2025), seperti dilansir RAGAMUTAMA.COM dari Sripoku.
Di kota pelajar tersebut, Sumsel United dijadwalkan akan menghadapi tim-tim sesama kasta Championship (Liga 2). Beberapa lawan uji coba yang telah disiapkan antara lain PSS Sleman, Kendal Tornado FC, dan Persipura Jayapura, yang diharapkan dapat memberikan tantangan relevan bagi perkembangan tim.
Nil Maizar mengakui bahwa para pemainnya masih melakukan banyak kesalahan fundamental saat berhadapan dengan DPMM FC. “Kami telah mendapatkan banyak pelajaran dari laga melawan DPMM FC,” tutur pelatih yang pernah menukangi Timnas Indonesia periode 2011-2013 itu.
Ia menekankan prioritas perbaikan tim. “Sekarang fokus kami adalah memperbaiki semua lini, khususnya penyelesaian akhir dan koordinasi pertahanan. Ini juga merupakan waktu yang tepat untuk melihat perkembangan setiap pemain, dan kami ingin membentuk komposisi terbaik demi target promosi ke Liga 1,” tambahnya.
Dengan target ambisius untuk promosi ke Liga 1, Nil Maizar bertekad membentuk komposisi tim terbaik. Ia juga meminta seluruh pemain untuk mengikuti program TC di Yogyakarta dengan antusiasme penuh.
Pelatih asal Sumatra Barat tersebut berkomitmen untuk meningkatkan intensitas permainan guna memenuhi harapan promosi ke Liga Super. “Kami ingin mempersembahkan hasil terbaik bagi masyarakat Sumsel. Setiap laga uji coba ini adalah bagian dari proses penting menuju tujuan kami,” pungkas Nil Maizar.