Ragamutama.com – , Jakarta – Anggota grup idola K-pop BTS, Suga, kini resmi menjadi bagian dari konsorsium investor yang akan mendukung relokasi tim Major League Baseball (MLB), The Athletics. Tim ini akan berpindah dari markas lamanya di Oakland menuju Las Vegas. Bersama legenda bisbol Korea, mantan pitcher MLB Chan Ho Park, Suga mengucurkan investasi sebesar 70 juta dolar Amerika Serikat atau setara dengan Rp 1,1 triliun. Dana ini dialokasikan untuk memuluskan kepindahan tim dan berkontribusi pada pembangunan stadion baru senilai 1,75 miliar dolar Amerika Serikat, atau sekitar Rp 8 triliun.
Suga BTS Tak Asing dengan Olahraga AS
Keterlibatan Suga dalam investasi olahraga Amerika Utara bukanlah hal baru. Sebelumnya, ia telah dinobatkan sebagai Duta NBA pada tahun 2023. Peran ini membuatnya sering terlihat menghadiri berbagai pertandingan basket dan berinteraksi dengan para pemain dari tim-tim besar seperti Los Angeles Lakers, Dallas Mavericks, New York Knicks, dan Golden State Warriors.
Musim lalu, The Athletics telah mengucapkan selamat tinggal kepada kandang bersejarah mereka di Oakland dan kini bermain di markas sementara mereka di Sacramento. Tim ini akan tetap berkompetisi di Sacramento hingga stadion baru di Las Vegas siap digunakan. Meski demikian, ada spekulasi bahwa stadion di Vegas kemungkinan baru akan dibuka pada musim 2028, sedikit meleset dari target awal. Dipimpin oleh pemain pendatang baru yang menjanjikan, Jacob Wilson dan Nick Kurtz, The Athletics terus berupaya mempertahankan performa di lapangan, sembari kantor pusat mereka bersiap untuk perpindahan ke Las Vegas, Nevada.
Bergabungnya Suga dengan grup investasi Korea yang dipimpin Chan Ho Park untuk mengakuisisi saham minoritas di The Athletics ini juga ditegaskan oleh penulis olahraga dan budaya, Joon Lee, yang dikutip dari PFSN. Menurut Lee, tim The Athletics tengah menggalang dana untuk relokasi mereka ke Las Vegas, sekaligus memiliki ambisi besar untuk mengembangkan basis penggemar secara global. Selain Suga dan Chan Ho Park, dana ekuitas swasta ini juga melibatkan tokoh-tokoh terkemuka lainnya seperti Mike Joo, Chief Operating Officer divisi perbankan investasi di Bank of America Merrill Lynch, serta Yi Man Deuk, ketua kehormatan Samchully Group.
Perbedaan Suga dengan Chan Ho Park
Hubungan Suga dengan dunia bisbol profesional sejauh ini terbatas pada statusnya sebagai seorang penggemar. Hal ini sangat berbeda dengan Chan Ho Park, yang memiliki keterikatan jauh lebih dalam dengan olahraga favorit Amerika tersebut. Park mencatat sejarah sebagai atlet keturunan Korea pertama yang bermain di Major League Baseball ketika ia melakoni debutnya bersama Los Angeles Dodgers pada tahun 1994.
Oleh karena itu, investasi dari Suga dan Park bukan sekadar dukungan finansial. Langkah ini merupakan penanda komitmen kuat dari The Athletics untuk membangun dan memperluas basis penggemar global mereka seiring persiapan debut di Las Vegas. Dengan popularitas bisbol Korea yang terus meningkat dan pengaruh global yang tak terbantahkan dari BTS, kemitraan strategis ini diharapkan dapat membantu tim menjangkau audiens baru sekaligus memperkuat hubungan internasional dalam dunia olahraga. Sementara itu, penggemar Suga dan BTS juga menantikan kabar baik lainnya. Grup idola tersebut mengumumkan bahwa mereka sedang menggarap album penuh baru setelah semua anggotanya menyelesaikan tugas wajib militer. Album ini ditargetkan rampung pada tahun 2026, menyusul rencana tur dunia mereka.