Subsidi Motor Listrik Pemerintah: Moeldoko Dorong Implementasi Cepat

Avatar photo

- Penulis

Selasa, 29 April 2025 - 14:07 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

JAKARTA, RAGAMUTAMA.COM – Perkumpulan Industri Kendaraan Listrik Indonesia (Periklindo) menyampaikan apresiasi mendalam atas inisiatif pemerintah dalam menjalankan program subsidi motor listrik.

Dukungan ini didasari oleh pertumbuhan signifikan dalam penjualan motor listrik sepanjang tahun lalu, sebuah indikasi positif terhadap adopsi kendaraan ramah lingkungan.

Menurut data yang dihimpun oleh Sisapira, angka penjualan motor listrik pada tahun 2024 mencapai 62.541 unit, menunjukkan lonjakan yang cukup besar dibandingkan dengan tahun sebelumnya yang mencatatkan 11.532 unit.

Moeldoko, Ketua Umum Periklindo, menegaskan harapannya agar pemerintah segera menetapkan kebijakan lanjutan terkait subsidi motor listrik. “Kepastian sangat dibutuhkan. Saat ini, dunia usaha tengah menghadapi situasi yang kurang kondusif, terjadi semacam stagnasi pasar,” ungkap Moeldoko di Jakarta (29/4/2025).

Baca Juga :  Prabowo tak Gentar Berantas Koruptor: Kita Akan Terus Membersihkan Mereka Itu

“Penyebabnya adalah konsumen yang cenderung menunda pembelian karena menunggu kejelasan kebijakan. Ini membuat para diler merasa cemas. Kepastian kebijakan fiskal, baik terkait PPN maupun subsidi langsung, sangat dinantikan,” lanjutnya.

Seperti yang telah diketahui, pada tahun 2024, pemerintah Indonesia memberikan subsidi sebesar Rp 7 juta per unit untuk setiap pembelian motor listrik baru.

Namun, alokasi subsidi ini dibatasi hanya untuk 60.000 unit, dengan total anggaran yang dialokasikan mencapai Rp 350 miliar.

Selain itu, pemerintah juga menyediakan subsidi untuk konversi motor listrik, yaitu sebesar Rp 10 juta per unit, dengan kuota sebanyak 150.000 unit pada tahun 2024.

Baca Juga :  Drama di Pemakaman Paus: Trump dan Zelensky Fokus Urusan Sendiri

Program subsidi konversi ini ditujukan bagi pemilik sepeda motor berbahan bakar fosil yang berminat untuk mengubah kendaraannya menjadi motor listrik.

“Kami sangat berharap agar skema subsidi yang lalu, yaitu direct sebesar Rp 7,5 juta dan Rp 10 juta untuk konversi, dapat dipertahankan,” kata Moeldoko.

“Namun, apabila pemerintah memiliki pertimbangan kebijakan baru yang dianggap lebih efektif, kami terbuka untuk menerimanya, misalnya pengalihan ke PPN. Yang terpenting adalah adanya kepastian secepatnya, karena dunia usaha sangat menantikan hal ini,” pungkasnya.

Berita Terkait

KPK Ancam Jemput Paksa Dua Anggota DPR Terkait Kasus Dana CSR BI
Mutasi TNI Terbaru: Panglima Agus Subiyanto Rombak 237 Jabatan Strategis
Hasan Nasbi Mundur dari PCO: Komunikasi Prabowo Jadi Sorotan Utama?
Prabowo Subianto Sikapi Pengunduran Diri Hasan Nasbi?
Terungkap: Alasan Jokowi Bungkam Soal Tuduhan Ijazah Palsu
Mensesneg Beberkan Reaksi Prabowo Usai Hasan Nasbi Mengundurkan Diri
200 Ribu Buruh Jakarta Siap Demo May Day, Inilah 6 Tuntutan Utama Mereka!
May Day: Buruh Sampaikan 6 Tuntutan Penting ke Prabowo!

Berita Terkait

Rabu, 30 April 2025 - 23:39 WIB

KPK Ancam Jemput Paksa Dua Anggota DPR Terkait Kasus Dana CSR BI

Rabu, 30 April 2025 - 19:47 WIB

Mutasi TNI Terbaru: Panglima Agus Subiyanto Rombak 237 Jabatan Strategis

Rabu, 30 April 2025 - 17:43 WIB

Hasan Nasbi Mundur dari PCO: Komunikasi Prabowo Jadi Sorotan Utama?

Rabu, 30 April 2025 - 17:31 WIB

Prabowo Subianto Sikapi Pengunduran Diri Hasan Nasbi?

Rabu, 30 April 2025 - 16:51 WIB

Terungkap: Alasan Jokowi Bungkam Soal Tuduhan Ijazah Palsu

Berita Terbaru

technology

iPhone 17 Pro: Rumor Hilangnya Layar Anti-Reflektif, Benarkah?

Kamis, 1 Mei 2025 - 02:31 WIB

Family And Relationships

Lisa Mariana Bangkit: Endorse Potong Lambung Setelah Dihina?

Kamis, 1 Mei 2025 - 01:59 WIB