Pihak kepolisian telah berhasil melacak dan menemukan pengemudi mobil BYD Seal yang terlibat dalam tabrak lari terhadap sebuah mobil Chevrolet di ruas Tol Sedyatmo KM 22, tepatnya di jalur atas yang mengarah ke Pluit, Jakarta Utara. Sayangnya, hingga saat ini, pengemudi tersebut belum dapat memberikan keterangan karena masih mengalami syok.
"Kami sudah mendatangi yang bersangkutan. Saat ini, kondisinya masih belum memungkinkan untuk dimintai keterangan lebih lanjut," ungkap Wadirlantas Polda Metro Jaya, AKBP Argo Wiyono, melalui pesan singkat pada hari Minggu (4/5).
Polisi telah berkomunikasi dengan pihak keluarga pengemudi. Untuk sementara, pengemudi belum dibawa ke kantor polisi untuk proses interogasi lebih lanjut.
"Namun, pihak keluarga telah memberikan jaminan akan bersikap kooperatif dalam membantu proses penyelidikan," imbuhnya.
Berdasarkan hasil penelusuran yang dilakukan oleh penyidik, Argo menjelaskan bahwa pengemudi tersebut merupakan warga Jelambar, Jakarta Barat. Mengetahui informasi ini, petugas kepolisian segera mendatangi kediaman pengemudi.
Sebelumnya, Argo sempat menyampaikan bahwa pengemudi tersebut berencana untuk menyerahkan diri kepada pihak kepolisian. Meskipun demikian, dengan kondisi pengemudi saat ini, Argo memastikan bahwa proses hukum akan tetap ditegakkan sesuai dengan aturan yang berlaku.
"Benar (tidak akan ada perlakuan khusus). Kepolisian akan tetap menjalankan proses hukum berdasarkan fakta-fakta yang ada di lapangan," tegas Argo.
Kronologi kejadian bermula ketika kedua kendaraan melaju dari arah Bandara Soekarno-Hatta menuju Jakarta. Setibanya di KM 22 jalur atas, mobil Chevrolet yang berada di jalur 1 ditabrak oleh mobil BYD. Setelah kejadian tersebut, pengemudi mobil BYD langsung melarikan diri.
Akibat insiden ini, mobil Chevrolet mengalami kerusakan yang cukup signifikan pada bagian kiri dan belakang. Meskipun tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini, seorang bayi berusia 2 bulan yang berada di dalam mobil Chevrolet mengalami luka ringan.
