MICROSOFT secara resmi akan menghentikan operasional layanan Skype pada tanggal 5 Mei 2025. Langkah ini diambil seiring dengan fokus perusahaan untuk mengembangkan Microsoft Teams sebagai platform komunikasi terpadu. Jeff Teper, Presiden Aplikasi dan Platform Kolaboratif Microsoft 365, menyatakan bahwa penyederhanaan platform akan mempercepat inovasi. “Dengan fokus pada Teams, proses perpesanan menjadi lebih ringkas dan inovasi dapat diimplementasikan lebih cepat,” ujarnya, seperti dikutip dari Antara, Sabtu, 1 Maret 2025.
Sebelum menjadi bagian dari raksasa teknologi Microsoft, Skype sempat bernaung di bawah eBay, sebuah pasar daring yang terkenal sebagai tempat transaksi berbagai barang. Menurut catatan History of Information, Skype pertama kali diluncurkan pada tahun 2003 oleh Niklas Zennstrom dari Swedia dan Janus Friis dari Denmark, dengan dukungan dari Ahti Heinla dan Priit Kasesalu dari Estonia. Nama Skype sendiri merupakan kependekan dari Sky peer-to-peer, yang kemudian disingkat menjadi Skyper.
Kilas Balik Bersama eBay
Akuisisi Skype oleh eBay pada tahun 2005 dianggap sebagai sebuah langkah strategis untuk memperluas jangkauan lelang daring ke ranah komunikasi digital. Namun, sejak awal, hubungan ini tidak sepenuhnya harmonis. eBay berupaya mengintegrasikan Skype ke dalam ekosistem bisnisnya. Menurut Spectrum, nilai akuisisi mencapai 2,6 miliar dolar dalam bentuk tunai dan saham, ditambah pembayaran tambahan sebesar 530 juta dolar kepada para pendiri Skype, Niklas Zennstrom dan Janus Friis. Tujuan eBay adalah untuk menghubungkan pembeli dan penjual melalui panggilan suara.
Akan tetapi, para pengguna eBay yang sudah terbiasa dengan transaksi merasa cukup dengan penggunaan email. “Sebagai pengguna eBay yang aktif, saya merasa ada cara lain untuk berinteraksi tanpa harus menggunakan suara melalui IP,” ungkap Tom Keating, seorang jurnalis teknologi dan penulis Blog VoIP & Gadget untuk TMCNet, seperti yang dikutip dari PC World.
Persoalan ini bukan hanya seputar teknologi, tetapi juga mencerminkan perbedaan budaya korporat. Andy Abramson, seorang konsultan pemasaran dan penulis blog VoIP Watch, melihat adanya perbedaan mendasar dalam cara pandang kedua perusahaan. “eBay adalah perusahaan yang sangat konservatif, hampir seperti bank,” katanya. “Sementara itu, Skype justru ingin mendemokratisasi suara, memberikan setiap orang kemampuan untuk berkomunikasi secara bebas.”
Pergeseran Fokus
Di bawah kepemilikan eBay, Skype mengalami serangkaian perubahan manajemen. Setelah Zennstrom dan Friis meninggalkan perusahaan pada tahun 2007, posisi CEO digantikan oleh Josh Silverman pada Februari 2008. Peluncuran Skype versi 4.0 pada tahun yang sama memperkenalkan fitur panggilan video HD 720p, tetapi hal ini justru mengikis identitas awal Skype sebagai platform komunitas. Fitur direktori bisnis dan pencarian pengguna berdasarkan usia, wilayah, jenis kelamin, dan bahasa secara perlahan ditinggalkan.
Pada tahun 2008, ketidakpuasan internal di eBay mencapai puncaknya, hingga akhirnya perusahaan memutuskan untuk menjual Skype kepada sekelompok investor pada tahun 2009. Meskipun eBay tetap mempertahankan 35 persen saham, keputusan ini menjadi pengakuan atas kegagalan mereka dalam memahami nilai sebenarnya dari Skype. “Ekosistem eBay terdiri dari tiga kelompok: pembeli, penjual, dan operator pihak ketiga yang tidak pernah benar-benar ingin berbicara satu sama lain,” kata Abramson. “eBay adalah tentang transaksi yang efisien dan anonim, sementara Skype dibangun di atas komunikasi suara.”
Microsoft Mengakuisisi Skype
Berdasarkan laporan dari DSP, pada tahun 2010, Skype memperluas jangkauannya ke perangkat seluler dengan memperkenalkan aplikasi untuk platform seperti Android, iPhone, dan iPad. Pada Desember 2010, fitur panggilan video Skype tersedia untuk pengguna iPhone, diikuti oleh pengguna Android pada Juni 2011. Layanan ini juga tersedia di berbagai perangkat lain seperti Linux, TV pintar, dan konsol permainan, sehingga memperluas aksesibilitasnya ke berbagai pasar baru.
Pada Mei 2011, Microsoft mengakuisisi Skype. Di bawah naungan Microsoft, Skype terus berkembang dengan memperluas jangkauannya ke berbagai platform, termasuk konsol Xbox, perangkat lunak email Microsoft Outlook, dan ponsel pintar Windows. Pada tahun yang sama, Skype menjadi fondasi jaringan sosial untuk layanan obrolan video Facebook.
Seiring berjalannya waktu, Skype perlahan kehilangan popularitasnya dengan munculnya layanan baru seperti WhatsApp, Zoom, dan Microsoft Teams. Pada November 2012, Microsoft mengumumkan bahwa Skype akan menjadi layanan pengiriman pesan utama perusahaan, menggantikan Messenger. Namun, persaingan yang ketat di pasar aplikasi komunikasi membuat Microsoft akhirnya memutuskan untuk menghentikan Skype dan berfokus sepenuhnya pada Teams. Keputusan ini menandai berakhirnya era Skype dalam dunia komunikasi digital setelah lebih dari dua dekade.
Pilihan Editor: Skype akan Ditutup: Cara Memindahkan Data ke Microsoft Teams