Serangan Rudal Iran ke Pangkalan Militer AS di Qatar Sebanyak Bom B-2

Avatar photo

- Penulis

Selasa, 24 Juni 2025 - 13:32 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ragamutama.com – , Jakarta – Korps Garda Revolusi Islam Iran (IRGC) menyerang pangkalan militer Al-Udeid milik Amerika Serikat di Qatar pada Senin malam, 23 Juni 2025. Dewan Keamanan Nasional Tertinggi Iran (SNSC) mengatakan dalam Operasi Janji Kemenangan atau Promise of Victory itu jumlah rudal yang mereka gunakan sama dengan jumlah bom yang dijatuhkan Amerika ke fasilitas nuklir Iran di Fordow, Natanz, dan Isfahan pada Ahad, 22 Juni 2025.

Dalam Operasi Godam Tengah Malam atau Operation Midnight Hammer militer Amerika menjatuhkan 14 bom dari tujuh pesawat siluman B-2 Spirit. Lebih dari 30 rudal Tomahawk juga ditembakkan dari kapal selam bertenaga nuklir Amerika di perairan dekat Iran.

Baca Juga :  TNI Klaim Berhasil Lumpuhkan 18 Anggota OPM di Intan Jaya

“Menanggapi tindakan agresif dan kurang ajar Amerika Serikat terhadap tempat dan fasilitas nuklir Iran, angkatan bersenjata kami yang kuat menghancurkan pangkalan udara pasukan Amerika di Al-Udeid, Qatar beberapa jam yang lalu,” kata SNSC, sebagaimana dikutip Tasnim News Agency, kantor berita semi-resmi Iran.

“Jumlah rudal yang digunakan dalam operasi yang berhasil ini sama dengan jumlah bom yang digunakan Amerika dalam serangan terhadap fasilitas nuklir Iran,” kata SNSC. Pangkalan yang menjadi sasaran serangan itu, kata mereka, berada jauh dari perkotaan dan daerah permukiman di Qatar.

SNSC menegaskan bahwa serangan ini tidak menimbulkan ancaman apa pun terhadap Qatar. “Republik Islam Iran tetap berkomitmen untuk menjaga dan melanjutkan hubungan yang hangat dan bersejarah dengan Qatar,” kata mereka.

Baca Juga :  Letjen Djaka Budi Utama Pensiun Dini: Penjelasan Resmi TNI

Serangan Iran ke pangkalan pangkalan militer Amerika Al-Udeid di Qatar itu sebagai balasan terhadap pemboman fasilitas nuklir Iran oleh Amerika. Hal ini terjadi di tengah perang Iran-Israel, yang dimulai oleh serangan Israel ke sejumlah bangunan dan fasilitas militer Iran pada 13 Juni 2025.

Presiden Amerika Serikat Donald Trump dan pejabat pemerintah Amerika lain mengklaim bahwa serangan mereka telah menghancurkan semua lokasi nuklir di Iran. Namun, berdasarkan analisis citra satelit para ahli nuklir menyatakan tak ada kerusakan yang berarti di fasilitas nuklir tersebut.

Pilihan editor:

  • Siapa Bakal Menang dalam Perang Iran-Israel
  • Kisah Warga Indonesia di Tengah Perang Iran-Israel

Berita Terkait

KKP Buka Suara, Izin Tambang Ancam Pulau Kecil Raja Ampat!
Korupsi Kuota Haji Diusut KPK, DPR Minta Tindak Lanjuti Pansus
Trump Turun Tangan: Mediasi Gencatan Senjata Iran-Israel Intensif
Puan Serukan Gencatan Senjata Iran-Israel, Harapan Perdamaian Menguat
Balas Dendam, Iran Serang Israel dengan Rudal Usai Gencatan Senjata Trump?
Negara-negara Asia Paling Rugi Jika Selat Hormuz Ditutup, Indonesia Termasuk?
Penjelasan Nadiem Usai Diperiksa Kejagung soal Dugaan Korupsi Laptop Chromebook
Perebutan Kursi Ketum PSI: Kaesang Ditantang Bro Ron dan Mulyono

Berita Terkait

Selasa, 24 Juni 2025 - 15:38 WIB

Korupsi Kuota Haji Diusut KPK, DPR Minta Tindak Lanjuti Pansus

Selasa, 24 Juni 2025 - 15:23 WIB

Trump Turun Tangan: Mediasi Gencatan Senjata Iran-Israel Intensif

Selasa, 24 Juni 2025 - 15:08 WIB

Puan Serukan Gencatan Senjata Iran-Israel, Harapan Perdamaian Menguat

Selasa, 24 Juni 2025 - 14:02 WIB

Balas Dendam, Iran Serang Israel dengan Rudal Usai Gencatan Senjata Trump?

Selasa, 24 Juni 2025 - 13:48 WIB

Negara-negara Asia Paling Rugi Jika Selat Hormuz Ditutup, Indonesia Termasuk?

Berita Terbaru

finance

ESSA Anjlok! Inilah Daftar Saham Top Losers LQ45, IHSG Naik

Selasa, 24 Jun 2025 - 17:28 WIB

finance

IHSG Menguat! MAPA, CTRA, UNVR Jadi Bintang LQ45, Selasa

Selasa, 24 Jun 2025 - 17:23 WIB

War And Conflicts

Israel Gempur Teheran, Iran Dituduh Langgar Gencatan Senjata!

Selasa, 24 Jun 2025 - 17:13 WIB

Uncategorized

GIAA Terbang Tinggi? Analisis Saham Garuda Usai Suntikan Dana Rp6,65 T

Selasa, 24 Jun 2025 - 17:03 WIB