Ragamutama.com – Menjelajahi kedalaman laut tengah menjadi aktivitas favorit banyak orang, baik sebagai hobi maupun bagian dari petualangan wisata.
Namun, perlu diketahui bahwa terdapat perbedaan signifikan antara dua jenis penyelaman populer: scuba diving dan free diving.
Meskipun sama-sama menawarkan pengalaman menikmati keindahan bawah laut, keduanya memiliki perbedaan mendasar dalam teknik dan peralatan yang digunakan.
Apa perbedaan scuba diving dan free diving?
Menurut Rio Alting, Instruktur Selam dari Nukila Dive, perbedaan kunci terletak pada kemampuan berenang.
“Untuk scuba diving, kemampuan berenang bukanlah keharusan. Peserta akan dilatih untuk merasa nyaman dan tenang di dalam air,” jelas Rio kepada Kompas.com di pameran Deep and Extreme Indonesia (DXI) 2025 di Jakarta, Jumat (2/4/2025).
Perbedaan juga terlihat pada peralatan yang dibutuhkan. Scuba diving memerlukan lebih banyak perlengkapan dibandingkan free diving.
Free diving hanya membutuhkan masker, snorkel, dan fins (sepatu katak).
Sebaliknya, scuba diving memerlukan tambahan peralatan seperti Bouyancy Control Devices (BCD) untuk mengatur daya apung, regulator, sepatu katak, dan tabung oksigen.
“Soal harga, relatif. Namun, dari segi jumlah peralatan, scuba diving jelas lebih banyak,” tambah Rio.
