Saratoga Investama Sedaya Tingkatkan Investasi dengan Membeli Saham Adaro Andalan

Avatar photo

- Penulis

Minggu, 27 April 2025 - 17:23 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ragamutama.com JAKARTA. PT Saratoga Investama Sedaya Tbk (SRTG) memperkuat posisinya di PT Adaro Andalan Indonesia Tbk (AADI) dengan mengakuisisi tambahan 71,56 juta lembar saham.

Berdasarkan pengumuman resmi perseroan tertanggal 25 April 2025, transaksi pembelian tersebut telah dieksekusi pada tanggal 21 April.

Sebelum transaksi ini, SRTG memegang 269,32 juta saham AADI secara langsung, yang mewakili 3,46% dari keseluruhan saham yang beredar. Selain itu, SRTG juga memiliki 1,02 miliar saham AADI secara tidak langsung, atau setara dengan 13,2% kepemilikan.

Baca Juga :  Fiskal: Panduan Lengkap Pengertian, Hukum, Manfaat, dan Instrumennya

Saratoga (SRTG) Alokasikan Belanja Modal US$ 150 Juta untuk Tahun 2025

Pasca-transaksi, kepemilikan saham SRTG pada AADI meningkat menjadi 340,89 juta lembar saham secara langsung, mencerminkan 4,38% dari total saham. Sementara itu, kepemilikan tidak langsung SRTG tetap stabil pada 1,02 miliar saham, atau 13,2%.

Saratoga menggelontorkan dana sebesar Rp 6.005 per saham untuk pembelian saham AADI ini, yang ditujukan sebagai bagian dari strategi investasi perusahaan.

Baca Juga :  Trump Dituding Manipulasi Pasar Saham Lewat Kebijakan Tarif Impor yang Fluktuatif

Adaro Andalan Indonesia (AADI) Menganggarkan Rp 4 Triliun untuk Program Buyback Saham

“Status kepemilikan adalah secara langsung dan tidak langsung. Perlu ditegaskan bahwa Saratoga tidak memegang kendali atas AADI,” jelas Divisi Hukum dan Sekretariat Perusahaan SRTG, Juan Akbar Indraseno, dalam pernyataan resmi yang disampaikan.

Berita Terkait

Harga Emas Hari Ini: Update Grafik & Harga Terbaru Antam, UBS, Galeri 24, Pegadaian
Bank DKI Bagi Dividen Rp249,31 Miliar & Siap IPO: Langkah Strategis Menuju Pasar Saham
Sektor Manufaktur China Terkontraksi Signifikan: Data April 2025 Mengkhawatirkan
IHSG Menguat 17,73 Poin, Sentuh 6.766,80: Emas Stabil, Minyak Mentah Melemah
Anjloknya Wall Street: Ekonomi AS Kontraksi di Kuartal Pertama 2025
DHL Investasi Rp37 Triliun Perkuat Logistik Kesehatan Indonesia
Coca-Cola Diboikot: Apa yang Terjadi di Denmark?
Bank DKI Bagi Dividen Jumbo dan Umumkan Rencana IPO

Berita Terkait

Kamis, 1 Mei 2025 - 03:47 WIB

Harga Emas Hari Ini: Update Grafik & Harga Terbaru Antam, UBS, Galeri 24, Pegadaian

Kamis, 1 Mei 2025 - 01:36 WIB

Bank DKI Bagi Dividen Rp249,31 Miliar & Siap IPO: Langkah Strategis Menuju Pasar Saham

Kamis, 1 Mei 2025 - 01:23 WIB

Sektor Manufaktur China Terkontraksi Signifikan: Data April 2025 Mengkhawatirkan

Kamis, 1 Mei 2025 - 01:11 WIB

IHSG Menguat 17,73 Poin, Sentuh 6.766,80: Emas Stabil, Minyak Mentah Melemah

Rabu, 30 April 2025 - 23:47 WIB

Anjloknya Wall Street: Ekonomi AS Kontraksi di Kuartal Pertama 2025

Berita Terbaru

entertainment

Wajib Tonton: 5 Film Terbaik Karya Sutradara Joseph Kosinski

Kamis, 1 Mei 2025 - 04:39 WIB

Uncategorized

Wajib Tonton: 5 Film Terbaik Karya Sutradara Joseph Kosinski

Kamis, 1 Mei 2025 - 04:36 WIB