Samsung Gelontorkan Rp27,8 Triliun, Akuisisi FläktGroup Perkuat Posisi Pasar

Avatar photo

- Penulis

Kamis, 15 Mei 2025 - 00:31 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Jakarta, RAGAMUTAMA.COM – Raksasa teknologi asal Korea Selatan, Samsung Electronics, secara resmi mengumumkan akuisisi terhadap FläktGroup, sebuah perusahaan terkemuka di bidang HVAC (Heating, Ventilation, and Air Conditioning) yang berbasis di Jerman, dengan nilai mencapai 1,5 miliar euro atau setara dengan Rp27,8 triliun. Pengumuman penting ini disampaikan pada hari Rabu, 14 Mei 2025, menandai akuisisi terbesar yang dilakukan oleh Samsung sejak pembelian Harman International pada tahun 2016.

FläktGroup dikenal luas berkat keunggulan sistem pendingin berkinerja tingginya yang dirancang khusus untuk bangunan-bangunan kompleks, termasuk pusat data, rumah sakit, dan gedung perkantoran modern. Akuisisi strategis ini menjadi langkah signifikan bagi Samsung dalam upaya memperluas cakupan bisnisnya di luar sektor semikonduktor dan smartphone yang selama ini menjadi andalan, terutama di tengah meningkatnya permintaan global akan teknologi pendingin yang efisien dan berkelanjutan.

Langkah akuisisi ini juga mencerminkan kebijakan baru Samsung yang semakin agresif dalam melakukan ekspansi global. Reaksi positif dari pasar terlihat jelas, dengan saham Samsung mengalami kenaikan sebesar 1,2 persen setelah pengumuman tersebut, melampaui pertumbuhan indeks pasar yang hanya mencapai 0,8 persen.

1. Latar belakang akuisisi

Dengan mengakuisisi FläktGroup, yang beroperasi di lebih dari 65 negara dan memiliki posisi yang kuat di pasar Eropa, Samsung menargetkan ekspansi yang signifikan di industri HVAC global. FläktGroup dikenal sebagai penyedia solusi iklim inovatif untuk gedung-gedung modern dan fasilitas teknologi tinggi yang membutuhkan sistem yang handal dan efisien.

Baca Juga :  Apakah Jaminan Pensiun Bisa Dicairkan setelah Resign? Ini Ketentuannya

“Kami melihat potensi yang sangat besar dalam menggabungkan keahlian mendalam yang dimiliki FläktGroup dengan teknologi canggih yang telah kami kembangkan, untuk menciptakan sistem HVAC yang tidak hanya lebih efisien, tetapi juga ramah lingkungan,” ungkap seorang juru bicara Samsung, seperti dikutip dari laporan The Star.

Samsung menegaskan bahwa akuisisi ini akan mempercepat laju inovasi di sektor iklim dan energi. Kesepakatan ini juga merupakan bagian integral dari strategi diversifikasi yang dijalankan Samsung untuk mengatasi berbagai tantangan yang mungkin timbul di bisnis chip dan ponsel, termasuk isu tarif ekspor dan persaingan global yang semakin ketat. Dalam negosiasi dengan Triton, valuasi FläktGroup diperkirakan berkisar antara 1,5 hingga 2 miliar dolar Amerika Serikat (AS), atau sekitar Rp24,8 triliun hingga Rp33,1 triliun.

Co-CEO Samsung Han Jong-hee Meninggal di Usia 63 Tahun

Co-CEO Samsung Han Jong-hee Meninggal di Usia 63 Tahun

2. Dampak terhadap pasar dan bisnis Samsung

Dengan bergabungnya FläktGroup, posisi Samsung di industri HVAC yang tengah mengalami pertumbuhan pesat semakin diperkuat. Hal ini didorong oleh meningkatnya tuntutan akan efisiensi energi di berbagai sektor industri dan komersial. Produk-produk ventilasi dan pendingin yang ditawarkan oleh FläktGroup sangat cocok untuk mendukung infrastruktur modern, seperti pusat data dan gedung pintar yang mengutamakan keberlanjutan.

“Pasar HVAC saat ini sedang bertransformasi menuju teknologi hijau dan pintar. Akuisisi ini secara strategis menempatkan Samsung sebagai pemain utama dalam revolusi tersebut,” kata seorang analis pasar.

Baca Juga :  Tahun 2024, Laba Gudang Garam (GGRM) Anjlok 81,58%

Akuisisi ini juga membuka peluang pasar baru bagi Samsung di Eropa dan Amerika Utara, dengan memanfaatkan jaringan distribusi yang telah mapan milik FläktGroup. Langkah ini menegaskan kembali komitmen Samsung terhadap pertumbuhan eksternal, setelah sebelumnya lebih fokus pada pengembangan internal.

3. Prospek dan tantangan ke depan

Samsung menargetkan penyelesaian akuisisi FläktGroup pada kuartal ketiga tahun 2025 dan integrasi penuh pada tahun 2026. Diharapkan bahwa kolaborasi teknologi AI (Artificial Intelligence) milik Samsung dengan sistem HVAC yang dimiliki FläktGroup akan menghasilkan solusi pengendalian suhu otomatis berbasis data yang inovatif.

“Akuisisi ini merupakan langkah yang berani, tetapi Samsung harus mengelola proses integrasi dengan hati-hati untuk memastikan hasil yang maksimal,” kata seorang pakar industri, seperti yang dilansir oleh CNBC.

Meskipun prospek yang ditawarkan sangat menjanjikan, beberapa tantangan tetap ada, termasuk ketidakpastian ekonomi global dan potensi tekanan akibat tarif ekspor. Selain itu, investasi besar yang diperlukan untuk integrasi dan kerugian yang sebelumnya dialami dari bisnis chip di AS menjadi beban jangka pendek yang perlu diperhatikan secara seksama.

Toyota Rencanakan Akuisisi Rp701,1 Triliun untuk Kuasai Industri 

Toyota Rencanakan Akuisisi Rp701,1 Triliun untuk Kuasai Industri 

Berita Terkait

Selena Gomez: Kekayaan Fantastis Walau Bisnisnya Sedang Lesu?
Asing Obrak-abrik Portofolio: Daftar Saham yang Diobral Saat IHSG Naik!
Monopsoni: Panduan Lengkap Pengertian, Ciri, Faktor, Keuntungan, dan Contohnya
Keluarga Widjaja Tingkatkan Tawaran Akuisisi Sinarmas Land Setelah Dikritik Pemegang Saham
Kadin Rancang SOP Proyek Cilegon: Respons Permintaan Pengusaha
Tarif Impor Dipangkas: Peluang Emas Emiten Eksportir? Analis Ungkap Strateginya!
Daftar Saham MSCI Menyusut: Dampak ke Dana Asing di BEI
Rupiah Menguat Signifikan: Peluang Investasi Setelah Sentuh Rp 16.561 per Dolar AS

Berita Terkait

Kamis, 15 Mei 2025 - 02:23 WIB

Asing Obrak-abrik Portofolio: Daftar Saham yang Diobral Saat IHSG Naik!

Kamis, 15 Mei 2025 - 01:16 WIB

Monopsoni: Panduan Lengkap Pengertian, Ciri, Faktor, Keuntungan, dan Contohnya

Kamis, 15 Mei 2025 - 00:31 WIB

Samsung Gelontorkan Rp27,8 Triliun, Akuisisi FläktGroup Perkuat Posisi Pasar

Kamis, 15 Mei 2025 - 00:11 WIB

Keluarga Widjaja Tingkatkan Tawaran Akuisisi Sinarmas Land Setelah Dikritik Pemegang Saham

Rabu, 14 Mei 2025 - 22:47 WIB

Kadin Rancang SOP Proyek Cilegon: Respons Permintaan Pengusaha

Berita Terbaru

entertainment

Lee Do Hyun: Temui Sang Aktor di Fan Meeting Jakarta 28 Juni

Kamis, 15 Mei 2025 - 05:16 WIB

entertainment

Trailer Jalan Pulang: Horor Keluarga dan Karma yang Mencekam

Kamis, 15 Mei 2025 - 05:00 WIB

Public Safety And Emergencies

Wahana Makmur Sejati: Komitmen Safety Riding, Inilah Aksi Nyata Mereka

Kamis, 15 Mei 2025 - 04:47 WIB

entertainment

Enhypen Rilis Mini Album Baru: Serta Film Pendek Eksklusif!

Kamis, 15 Mei 2025 - 04:28 WIB