Rupiah Tertekan: Kurs Dolar AS Sentuh Rp 16.837, Baht Menguat Tajam

- Penulis

Rabu, 16 April 2025 - 15:43 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ragamutama.com JAKARTA. Pergerakan nilai tukar rupiah di pasar spot menunjukkan dinamika yang menarik pada penutupan perdagangan hari ini. Pada hari Rabu (16/4), mata uang Garuda ini harus mengakui tekanan pasar dan berakhir pada posisi Rp 16.837 per dolar Amerika Serikat (AS).

Angka ini mencerminkan pelemahan tipis sebesar 0,06% dibandingkan dengan penutupan hari sebelumnya yang berada di level Rp 16.827 per dolar AS. Secara keseluruhan, kinerja rupiah tampak berlawanan arah dengan sentimen positif yang melanda sebagian besar mata uang di kawasan Asia.

Baca Juga :  BBRI, BMRI, dan BBNI Siap Tebar Dividen Jumbo, Intip Bocarannya

Hingga pukul 15.00 WIB, baht Thailand tampil sebagai mata uang dengan performa terbaik di Asia, mencatatkan lonjakan signifikan sebesar 1,01%. 

Tidak ketinggalan, yen Jepang juga menunjukkan kekuatan dengan kenaikan sebesar 0,78%, diikuti oleh dolar Singapura yang menguat 0,41%. Won Korea Selatan turut mencatatkan apresiasi sebesar 0,29%.

Rupiah Dibuka Menguat Tipis ke Rp 16.824 Per Dolar AS Hari Ini, Asia Bervariasi

Rupee India juga mencatatkan pergerakan positif dengan apresiasi sebesar 0,13%, sementara peso Filipina telah menutup perdagangan dengan kenaikan sebesar 0,09%. Dolar Taiwan juga mengikuti tren positif, ditutup dengan penguatan sebesar 0,01%.

Baca Juga :  Prediksi IHSG Hari Ini Menguat ke 6.784, Analisis Saham AKRA, BRPT, dan MEDC

Di sisi lain, yuan China menjadi mata uang dengan penurunan paling dalam di antara mata uang Asia, mengalami koreksi sebesar 0,11%.

Ringgit Malaysia menyusul dengan penurunan sebesar 0,1%, dan dolar Hongkong melemah tipis sebesar 0,003% terhadap the greenback.

Berita Terkait

Rekor Baru! Aliran Modal Asing ke Bitcoin Tembus Rp669 Triliun, Harga Diprediksi Naik Drastis
Prediksi Pasar Saham Mei 2025: Waspadai Fenomena Sell in May and Go Away
Analisis Teknikal Saham BMRI, AKRA, dan GOTO: Rekomendasi untuk Trading Jumat
Laba dan Pendapatan Sumber Alfaria Trijaya
Laba Bersih BSI Melesat Rp1,87 Triliun di Kuartal I 2025
Sah! Bank DKI Disetujui IPO di Bursa Efek Indonesia
Kejagung Dalami Dugaan Korupsi Kredit Bank ke Sritex: Apa Dampaknya?
Ahmad Luthfi Luncurkan Kebijakan: Tarif Bus Buruh Cuma Seribu Rupiah!

Berita Terkait

Kamis, 1 Mei 2025 - 22:19 WIB

Rekor Baru! Aliran Modal Asing ke Bitcoin Tembus Rp669 Triliun, Harga Diprediksi Naik Drastis

Kamis, 1 Mei 2025 - 21:23 WIB

Prediksi Pasar Saham Mei 2025: Waspadai Fenomena Sell in May and Go Away

Kamis, 1 Mei 2025 - 20:51 WIB

Analisis Teknikal Saham BMRI, AKRA, dan GOTO: Rekomendasi untuk Trading Jumat

Kamis, 1 Mei 2025 - 19:51 WIB

Laba dan Pendapatan Sumber Alfaria Trijaya

Kamis, 1 Mei 2025 - 18:23 WIB

Laba Bersih BSI Melesat Rp1,87 Triliun di Kuartal I 2025

Berita Terbaru

Education And Learning

Ujian UTBK SNBT 2025 Diduga Banyak Kecurangan: Sistem Pendidikan Butuh Perbaikan

Kamis, 1 Mei 2025 - 22:15 WIB

technology

WhatsApp Perluas Fitur: Panggilan Suara & Video Kini di Web

Kamis, 1 Mei 2025 - 22:04 WIB

Public Safety And Emergencies

Polda Metro Jaya Ungkap Anarko Dalang Kericuhan May Day, 13 Ditangkap!

Kamis, 1 Mei 2025 - 21:51 WIB