Rupiah Perkasa! Menguat ke Rp 16.275, Terbaik di Asia

Avatar photo

- Penulis

Selasa, 10 Juni 2025 - 15:47 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Rupiah Perkasa di Tengah Pelemahan Mata Uang Asia: Ditutup Menguat ke Rp 16.275 per Dolar AS

JAKARTA – Di tengah gejolak pasar finansial global, nilai tukar rupiah menunjukkan ketangguhan luar biasa pada penutupan perdagangan Selasa (10/6). Mata uang Garuda berhasil mempertahankan momentum penguatan di pasar spot, ditutup perkasa di level Rp 16.275 per dolar Amerika Serikat (AS).

Pencapaian ini menandai apresiasi sebesar 0,1% dibandingkan penutupan hari sebelumnya yang berada di posisi Rp 16.291 per dolar AS. Uniknya, kinerja impresif rupiah ini justru kontras dengan tren pelemahan yang melanda hampir seluruh mata uang utama di Asia.

Baca Juga :  Survei The Fed Ungkap Kekhawatiran Ekonomi Setara Masa Pandemi

Data hingga pukul 15.00 WIB menunjukkan bahwa sebagian besar mata uang Asia justru terseok-seok menghadapi dominasi dolar AS. Won Korea Selatan menjadi yang paling terpukul, mengalami anjlok tajam sebesar 0,88%.

Posisi Won diikuti oleh ringgit Malaysia dan yuan China, yang keduanya sama-sama tertekan dan ambles 0,12%. Tidak jauh berbeda, dolar Singapura dan yen Jepang juga turut merasakan tekanan pasar, masing-masing melemah 0,08%.

Baca Juga :  Pramono Anung: PAM Jaya & Bank DKI Didorong IPO untuk Kemajuan Jakarta

Koreksi juga membayangi dolar Taiwan, yang ditutup dengan penurunan tipis 0,03%. Sementara itu, rupee India dan peso Filipina pun tak luput dari dampak pelemahan, masing-masing tergelincir 0,02%.

Di penghujung daftar pelemahan, dolar Hong Kong tercatat turun 0,01%, dan baht Thailand hanya mampu melemah tipis 0,009% terhadap dominasi *the greenback* atau dolar AS.

Berita Terkait

Emas: Kapan Harga Naik Lagi? Analisis & Prediksi Terbaru
Serangan AS ke Iran, Saham Tel Aviv Meroket Lampaui Rekor Tertinggi!
Perang AS-Iran? Pasar Saham Global Terancam Ketidakpastian dan Stres
Produksi Migas Naik, SKK Migas Optimis Capai Target?
GGRM Anjlok, Saham Gudang Garam Kehilangan Kilau di Bursa?
Waspada Penipuan, BNI Ingatkan Nasabah Jaga Kode OTP!
Bank Jakarta IPO Tahun Depan, Pramono Anung Beri Perintah!
Dividen Tinggi Emiten Ritel, Ekspansi Agresif? Cek Rekomendasi Saham!

Berita Terkait

Minggu, 22 Juni 2025 - 22:57 WIB

Emas: Kapan Harga Naik Lagi? Analisis & Prediksi Terbaru

Minggu, 22 Juni 2025 - 21:23 WIB

Serangan AS ke Iran, Saham Tel Aviv Meroket Lampaui Rekor Tertinggi!

Minggu, 22 Juni 2025 - 20:58 WIB

Perang AS-Iran? Pasar Saham Global Terancam Ketidakpastian dan Stres

Minggu, 22 Juni 2025 - 19:58 WIB

Produksi Migas Naik, SKK Migas Optimis Capai Target?

Minggu, 22 Juni 2025 - 19:17 WIB

GGRM Anjlok, Saham Gudang Garam Kehilangan Kilau di Bursa?

Berita Terbaru

Society Culture And History

HUT Jakarta ke-498: Monas Meriah, Pasukan Hijau Oranye Semarak!

Senin, 23 Jun 2025 - 01:03 WIB

sports

MotoGP Italia 2025: Jadwal Lengkap & Jam Tayang

Senin, 23 Jun 2025 - 00:08 WIB

sports

Veda Ega Ukir Sejarah! RBRC Italia 2025 Jadi Saksi Kehebatan

Minggu, 22 Jun 2025 - 23:48 WIB

politics

Serangan AS ke Iran, Ini Reaksi DPR dan Analis!

Minggu, 22 Jun 2025 - 23:42 WIB