Analisis Teknikal Saham: Proyeksi Pergerakan BBTN, HRUM, dan UNTR di Tengah Pelemahan IHSG
RAGAMUTAMA.COM – JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menutup perdagangan sebelumnya di zona merah, mengalami pelemahan sebesar 48,06 basis poin atau 0,67% menuju level 7.107,79 basis poin. Kondisi pasar yang fluktuatif ini menuntut investor untuk lebih cermat dalam mengambil keputusan.
Menyikapi pergerakan pasar, berikut adalah rekomendasi teknikal untuk beberapa saham pilihan yang patut dicermati pada perdagangan Kamis, 19 Juni:
1. PT Bank Tabungan Negara Tbk (BBTN): Menanti Sinyal Penguatan
Saham BBTN saat ini menunjukkan tren pergerakan yang cenderung melemah, dengan harga bergerak di dekat area *support* krusial Rp 1.135 dan *resistance* pada level Rp 1.255. Analisis teknikal menunjukkan bahwa sinyal pembalikan arah yang kuat belum terkonfirmasi. Oleh karena itu, disarankan bagi investor untuk melakukan strategi *wait and see*, menunggu konfirmasi penguatan lebih lanjut sebelum mempertimbangkan aksi beli.
* Rekomendasi: Wait and see
* Support: Rp 1.135
* Resistance: Rp 1.255
* Analisis oleh: William Hartanto, WH Project
**2. PT Harum Energy Tbk (HRUM): Peluang *Buy on Weakness***
Saham HRUM berpotensi mengalami koreksi teknikal terbatas. Koreksi ini diperkirakan akan menguji area *support* MA20 sekaligus *support* dari *bullish channel*-nya. Indikator *Relative Strength Index* (RSI) berada di level 58, sementara *Moving Average Convergence Divergence* (MACD) histogram menunjukkan nilai positif +2, mengindikasikan adanya potensi pantulan setelah koreksi. Dengan demikian, strategi *buy on weakness* dapat dipertimbangkan.
* Rekomendasi: Buy on Weakness
* Support: Rp 860
* Resistance: Rp 960
* Analisis oleh: M. Wafi, Korea Investment and Sekuritas Indonesia
**3. PT United Tractors Tbk (UNTR): Potensi *Rebound* Setelah Uji *Support***
Saham UNTR memiliki peluang untuk mengalami *rebound* setelah berhasil menguji area *support* di kisaran Rp 20.900 hingga Rp 21.300. Selama harga mampu bertahan di atas level *support* tersebut, UNTR berpotensi melanjutkan penguatan menuju *resistance* terdekat. Level *resistance* yang perlu dicermati berada di kisaran Rp 22.150 hingga Rp 22.700. Ini menjadi indikasi kuat untuk strategi *buy on weakness*.
* Rekomendasi: Buy on Weakness
* Support: Rp 20.900–Rp 21.300
* Resistance: Rp 22.150–Rp 22.700
* Analisis oleh: Mayang Anggita, Panin Sekuritas