Chelsea menahbiskan diri sebagai juara Piala Dunia Antarklub tahun ini setelah berhasil mengalahkan raksasa Prancis, Paris Saint-Germain, dengan skor telak 3-0 di partai final. Pertandingan puncak yang berlangsung sengit ini digelar di Stadion MetLife, New Jersey, pada Senin (14/7) waktu setempat.
Kegembiraan tak terkira terpancar dari kapten Chelsea, Reece James, setelah sukses meraih gelar Piala Dunia Antarklub bersama klub yang dicintainya sejak masa kanak-kanak. “Inilah yang saya impikan sepanjang hidup saya,” ujar James dengan penuh haru, seperti dikutip dari laman resmi klub pada Senin (14/7). “Sejak kecil, mengangkat trofi untuk klub ini adalah impian terbesar saya.”
Bagi Reece James, mengangkat trofi bergengsi ini bersama rekan-rekan setimnya di Chelsea merupakan puncak kebanggaan. “Ini adalah momen yang luar biasa,” imbuhnya. “Turnamen ini sangat besar dan melibatkan tim-tim terbaik dunia yang bersaing memperebutkan trofi. Namun, kami berhasil meraihnya. Sungguh perasaan yang luar biasa bisa mengangkatnya di panggung sebesar ini, terlebih lagi bersama teman dan keluarga. Rasanya benar-benar fantastis,” ungkap pemain berusia 25 tahun tersebut.
Kunci keberhasilan Chelsea dalam menaklukkan Paris Saint-Germain, yang sepanjang laga menunjukkan dominasi dalam penguasaan bola, terletak pada solidnya kerja sama tim. “Kami menyadari bahwa pertandingan ini akan sulit, dan kami tahu akan ada momen-momen di mana kami tidak akan banyak menguasai bola,” jelas Reece James. “Namun, kami bertekad untuk bekerja sebagai satu tim dan tetap bersatu.”
Kemenangan telak atas tim juara Liga Champions seperti PSG memberikan perasaan yang sangat luar biasa bagi Reece James. “Kami berhasil mencetak tiga gol, dan itu adalah perasaan yang tak terlukiskan,” tutup bek kanan andalan Chelsea ini. “Sebuah pertandingan yang sungguh luar biasa.”
Dalam laga final krusial ini, pelatih Chelsea, Enzo Maresca, secara mengejutkan memainkan Reece James sebagai seorang gelandang bertahan. Keputusan tersebut terbukti tepat, sebab performa James di posisi barunya tidak mengecewakan; ia menunjukkan aksi bertahan yang sangat impresif. Data dari Fotmob mencatat bahwa James sukses melakukan dua kali sapuan (clearance) dan satu kali tekel bersih yang vital.
Sepanjang gelaran Piala Dunia Antarklub ini, Enzo Maresca memang kerap mengandalkan Reece James untuk mengisi dua posisi krusial: sebagai gelandang dan bek kanan. Total, Reece James tampil dalam lima pertandingan dan berhasil menyumbangkan satu gol, yang dicetaknya saat menghadapi Benfica. Kemampuan adaptasinya menjadi aset berharga bagi The Blues.