Plot Twist Transfer Marcus Rashford: Barcelona Incar “Gratis”, Aturan Baru FIFA Jadi Kunci dan Dilema
Barcelona dan penyerang Manchester United, Marcus Rashford, kini berada di tengah pusaran spekulasi transfer yang menarik. Kabar terbaru menguak potensi kepindahan Rashford ke Camp Nou tanpa Barcelona harus mengeluarkan sepeser pun, berkat celah yang mungkin terbuka oleh aturan terbaru FIFA.
Klub raksasa Catalan itu memang tengah memburu penyerang baru untuk bursa transfer musim panas 2025, dengan Marcus Rashford menjadi salah satu bidikan utama. Selain Rashford, Barcelona juga sempat melirik penyerang timnas Spanyol, Nico Williams. Namun, klausul rilis Nico yang terlampau tinggi membuat manajemen Barca mengurungkan niat, sehingga Marcus Rashford kini menjadi prioritas utama.
Meski demikian, jalan menuju transfer ini tidaklah mudah. Manchester United bersikukuh pada harga jual Rashford sekitar £40 juta, angka yang tidak diturunkan meskipun klub lain seperti Aston Villa dikabarkan telah mundur dari negosiasi. Tantangan finansial ini menjadi hambatan besar bagi kedua belah pihak.
Namun, seperti dilaporkan oleh *TheSun*, ada secercah harapan bagi Barcelona jika Marcus Rashford benar-benar tidak lagi betah di Old Trafford. Celah yang dimaksud adalah kemungkinan mengubah status Rashford menjadi “agen bebas”, sebuah skema yang memungkinkan Barcelona tidak perlu merogoh kocek untuk mendaratkannya di Camp Nou.
Hal ini dimungkinkan oleh regulasi bursa transfer pemain terbaru yang kabarnya akan diperkenalkan FIFA. Aturan inovatif ini memungkinkan seorang pemain untuk “membeli” kontraknya sendiri dari klub induk. Implikasinya jelas, klub peminat tidak perlu membayar biaya transfer kepada klub asal sang pemain.
Meskipun Barcelona tidak akan mengeluarkan uang, beban finansial akan beralih ke pundak Marcus Rashford. Ia harus membayar sejumlah kompensasi kepada Manchester United untuk memutus kontraknya yang masih berlangsung hingga tahun 2028. Jumlah ini diperkirakan tidak sedikit, mengingat durasi kontrak yang masih panjang. Namun, bukan tidak mungkin Rashford akan bersedia menanggungnya, asalkan ia memang sangat ingin meninggalkan Old Trafford.
Di balik skema menarik ini, tersimpan sebuah tantangan krusial bagi Barcelona dan Rashford: waktu. Aturan baru FIFA tersebut disebut-sebut baru akan efektif pada bursa transfer musim dingin Januari 2026, bukan pada musim panas 2025 seperti yang diinginkan Barcelona. Ini berarti, jika FIFA belum memberlakukan regulasi tersebut, kepindahan Rashford tercepat baru bisa terjadi tahun depan, dan itupun dengan catatan ia rela membayar kompensasi dalam jumlah fantastis kepada Setan Merah.
Kondisi ini memunculkan dilema bagi Barcelona: apakah mereka akan memenuhi permintaan harga Manchester United sekarang, atau memilih untuk menunggu diketoknya aturan baru FIFA dengan harapan Rashford bersedia membayar kompensasi besar? Di sisi lain, Marcus Rashford sendiri dilaporkan telah berkomitmen bahwa jika ia tidak bisa meninggalkan Old Trafford musim panas ini, ia akan bermain untuk tim U21 Manchester United.
Di tengah ketidakjelasan arah kariernya, Rashford memilih untuk memulai latihan pramusim lebih awal. Ia terlihat berada di Marbella, Spanyol selatan, fokus meningkatkan kondisi fisik dan menghapus keraguan terkait kebugaran serta riwayat cederanya. Ini menunjukkan keseriusan Rashford untuk kembali ke performa terbaik, terlepas dari ke mana masa depannya akan berlabuh.
*(Tribunnews.com/Giri)*