Siap-Siap! Dividen Jumbo PTBA Diprediksi Mengguncang Bursa, RUPS Jadi Penentu Hari Ini
JAKARTA – Para pemburu dividen di Bursa Efek Indonesia (BEI bersiap menyambut peluang emas! PT Bukit Asam Tbk (PTBA), salah satu emiten batubara yang dikenal sangat loyal membagikan dividen jumbo, kembali menjadi sorotan. Hari ini, Kamis (12/6), Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) PTBA akan diselenggarakan, dengan agenda krusial mengenai penggunaan laba bersih, termasuk potensi pembayaran dividen saham.
Reputasi PTBA sebagai “raja dividen” bukanlah isapan jempol belaka. Dari laba tahun buku 2023 saja, PTBA sukses mengucurkan dividen sebesar Rp 4,57 triliun, yang setara dengan 75% dari laba bersihnya. Loyalnya perusahaan tambang ini semakin terlihat dari kinerja tahun-tahun sebelumnya. Untuk tahun buku 2022, PTBA bahkan membagikan seluruh laba bersihnya senilai Rp 12,6 triliun, yang kala itu berarti setiap pemegang saham mengantongi dividen Rp 1.094 per saham. Tren pembagian penuh laba bersih juga terjadi pada tahun buku 2021, di mana PTBA menggelontorkan Rp 7,91 triliun, atau Rp 688,51 per saham.
Antusiasme investor terhadap potensi dividen saham PTBA diperkuat oleh analisis para ahli. Head of Research Kiwoom Sekuritas, Liza Camelia Suryanata, menyoroti rata-rata dividend payout ratio PTBA yang historis mencapai 75%. Dengan proyeksi laba bersih PTBA sebesar Rp 5,10 triliun, potensi dividen per saham diperkirakan mencapai Rp 333,2. Apabila menggunakan harga saham PTBA di level Rp 3.000, maka dividend yield yang dihasilkan bisa menembus angka fantastis 11%. Bahkan dalam skenario yang lebih konservatif dengan dividend payout ratio 50%, dividen per saham masih di kisaran Rp 221,3 dengan yield yang menarik, yaitu 7,4%.
Sejalan dengan pandangan tersebut, Equity Analyst Pilarmas Investindo Sekuritas, Arinda Izzaty, turut mengamini prospek dividen besar dari PTBA. Meskipun laba bersih tahun buku 2024 PTBA diproyeksikan menurun, Arinda optimis PTBA masih sangat berpotensi membagikan dividen di kisaran Rp 300–Rp 350 per saham. “PTBA menjadi emiten yang paling patut dicermati oleh investor berorientasi pada yield tinggi,” ujarnya kepada Kontan pada Rabu (11/6).
Menariknya, jelang pelaksanaan RUPS ini, harga saham PTBA menunjukkan performa positif. Pada akhir perdagangan Rabu (11/6), saham PTBA menguat 1,69%, kembali menyentuh level psikologis Rp 3.010 per saham. Kenaikan ini merefleksikan ekspektasi pasar yang tinggi terhadap keputusan dividen yang akan diumumkan hari ini, menjadikan PTBA sebagai salah satu instrumen investasi yang paling dinanti di bursa.
