Persib Bandung Kembalikan Uang Bonus, Begini Reaksi Santai Wagub Jabar

Avatar photo

- Penulis

Selasa, 1 Juli 2025 - 10:17 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

RAGAMUTAMA.COM, BANDUNG – Wakil Gubernur Jawa Barat Erwan Setiawan buka suara soal sikap manajemen Persib Bandung yang mengembalikan  uang urunan ASN Pemprov Jabar senilai Rp 365 juta sebagai bonus back-to-back juara Liga 1.

Erwan pun menjawab santai mengenai bonus yang ditolak oleh Komisaris PT Persib Bandung Bermartabat (PBB) Umuh Muchtar. 

“Yang kemarin sedikit saya takutkan dari bapak saya ini ini kan sumbangan ASN, tetapi enggak tahu sumbangan seperti apa.”

“Takutnya salah satu ASN yang menyumbang bermasalah di kemudian hari ini membawa Persib, kami tidak ingin Persib dibawa-bawa,” kata Erwan ditemui di Gedung Sate, Senin (30/6/2025). 

Umuh Muchtar Curiga dengan Sekda Jabar soal Bonus Persib Rp 1 Miliar

Erwan mengaku dirinya tidak ikut urunan untuk bonus Persib dikarenakan punya saham di klub berjuluk Maung Bandung itu. 

“Saya kan punya saham di Persib, kalau istilahnya (menyumbang) saya jeruk makan jeruk. Sejak 2009 dari awal PT PBB dan itu saya sama bapak (Umuh Muchtar),” ujar Erwan. 

Menurut Erwan, kondisi saat ini berbeda dengan bonus yang diberikan Pemprov kepada Persib saat menjuarai Liga 1 musim 2023/24.

Baca Juga :  Analis Ungkap Prospek IHSG Mei: Sell in May Terbukti?

Saat itu, Pemprov Jabar yang dipimpin Pj Gubernur Bey Machmudin menyerahkan uang Rp 500 juta sebagai bonus hasil urunan dari BUMD Jabar. 

Persib Gelar Latihan Perdana, Belum Seluruh Pemain Baru Datang

“Itu mungkin saja Pak Bey bisa dari CSR. Kami kan punya beberapa BUMD, itu saya kira lebih aman dari mereka. Ada BJB, ada MUJ. Itu hal yang lumrah dan wajar mereka menyumbang kepada tim kebanggaannya dari CSR,” ucap dia. 

Erwan pun menyayangkan adanya urunan dari ASN untuk bonus Persib Bandung. 

“Kenapa harus dari urunan, yang disayangkan bapak (Umuh Muchtar) saya itu seperti itu. Kenapa ASN sekarang seperti dipaksa untuk memberikan sumbangan. Padahal, kami tidak pernah meminta sumbangan. Ini sudah clear yah,” tegasnya. 

Bobotoh Padati Bioskop PVJ Bandung, Menanti Pengumuman Pemain Baru Persib Bandung

Diketahui, Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi menyampaikan bonus untuk Persib mencapai Rp 2 miliar. 

Uang tersebut didapat dari rogoh kocek pribadi Dedi sebesar Rp 1 miliar, sementar sisanya merupakan urunan Aparatur Sipil Negara (ASN) Pemprov Jabar. 

Baca Juga :  Diusir Warga Venesia, Jeff Bezos Pindahkan Lokasi Pesta Pernikahan

Sayangnya, janji satu miliar itu gagal terbayar karena patungan dari ASN Pemprov Jabar hanya mencapai Rp 365.525.000, dan diserahkan Pemprov melalui Sekretaris Daerah (Sekda) Jabar Herman Suryatman kepada pemain Persib.

Namun, Komisaris PT Persib Bandung Bermartabat (PBB) Umuh Muchtar mengungkapkan manajemen menolak uang bonus dari pemerintah daerah itu.

Umuh menilai Pemprov terbebani dengan janji bonus untuk para staf dan para penggawa Persib.

“Uang yang dijanjikan Rp 1 miliar, Sekda sudah berkoar-koar ke mana-mana dan sudah memberikan uang kadedeuh dikumpulkan Rp 365 juta. Sudah diinstruksikan kepada staf di Persib, saya tolak,” kata Umuh di Bandung, Jumat (27/6). 

Umuh mengaku tidak mau kelak menjadi masalah dari pemberian bonus Persib juara ini. Untuk menghindari konflik berkepanjangan, dia memutuskan menolak dan mengembalikan uang yang sudah diberikan Pemprov.

“Saya takutnya jadi beban dan jadi prasangka dari semua Bobotoh bahwa Persib sudah menerima uang Rp1 miliar. Jangan sampai ini jadi masalah, jadi bumerang,” tegasnya. (mcr27/RAGAMUTAMA.COM) 

Berita Terkait

YUPI Bagi Dividen Rp187,25 per Saham: Cek Jadwalnya Sekarang!
Starlink Hadir di Wonogiri! BI Solo Percepat Wisata Digital
Surplus! Neraca Perdagangan Mei 2025 Cetak Rekor US$4,30 Miliar.
CIMB Niaga Mau Buyback Saham Jelang Spin Off Unit Syariah
IHSG Berbalik Melemah ke 6.909,23 di Sesi I, INKP, JPFA, BMRI Jadi Top Losers LQ45
Harga Tembaga Tetap Kuat di Tengah Keterbatasan Pasokan
IPO Chandra Daya Investasi (CDIA) Tawarkan Harga Rp 190 Per Saham, Listing Minggu Depan
Harga Emas Antam Naik 1 Juli 2025, Tembus Rp1,896 Juta per Gram

Berita Terkait

Selasa, 1 Juli 2025 - 15:29 WIB

YUPI Bagi Dividen Rp187,25 per Saham: Cek Jadwalnya Sekarang!

Selasa, 1 Juli 2025 - 14:34 WIB

Surplus! Neraca Perdagangan Mei 2025 Cetak Rekor US$4,30 Miliar.

Selasa, 1 Juli 2025 - 13:58 WIB

CIMB Niaga Mau Buyback Saham Jelang Spin Off Unit Syariah

Selasa, 1 Juli 2025 - 13:10 WIB

IHSG Berbalik Melemah ke 6.909,23 di Sesi I, INKP, JPFA, BMRI Jadi Top Losers LQ45

Selasa, 1 Juli 2025 - 12:16 WIB

Harga Tembaga Tetap Kuat di Tengah Keterbatasan Pasokan

Berita Terbaru

Urban Infrastructure

Juanda Padat! Warga Serbu Monas, Saksikan HUT Bhayangkara ke-79

Selasa, 1 Jul 2025 - 15:53 WIB

entertainment

Project Hail Mary: Sinopsis, Ryan Gosling Selamatkan Bumi?

Selasa, 1 Jul 2025 - 14:58 WIB