Ragamutama.com — Persebaya Surabaya mengisyaratkan peluang untuk memperkuat skuad mereka dengan amunisi baru musim ini. Manajemen Green Force menegaskan jendela transfer belum sepenuhnya tertutup, memberikan sinyal positif bagi para penggemar menjelang penutupan pada akhir Agustus 2025.
Direktur Operasional Persebaya Surabaya, Candra Wahyudi, memastikan bahwa pintu untuk penambahan pemain tetap terbuka lebar, meskipun kompetisi Super League 2025/2026 telah resmi dimulai. “Bahkan (penambahan) pemain baru, masih sangat memungkinkan. Apalagi penutupan pendaftaran pemain sampai akhir Agustus. Namun kami akan komunikasikan dulu dengan tim pelatih,” ujar Candra, sebagaimana dikutip dari I.League pada Minggu (10/8/2025).
Keputusan strategis ini akan melalui diskusi mendalam dengan tim pelatih, memastikan setiap perekrutan sejalan dengan kebutuhan taktik dan filosofi permainan tim. Bagi Bonek, pendukung setia Persebaya, kabar ini menjadi angin segar di tengah euforia awal musim, memupuk harapan bahwa rekrutan terakhir dapat menjadi kepingan penting untuk mewujudkan target besar klub.
Saat ini, skuad Green Force telah diperkuat oleh sembilan legiun asing yang siap menggebrak kompetisi: Leo Lelis, Dime Dimov, Risto Mitrevski, Dejan Tumbas, Milos Raickovic, Francisco Rivera, Gali Freitas, Bruno Moreira, dan Mihailo Perovic. Komposisi ini telah menjadikan Persebaya tangguh di atas kertas, namun tambahan pemain anyar diyakini akan semakin memperkuat kedalaman skuad, menciptakan persaingan sehat yang memacu performa.
Tak hanya fokus pada sisi teknis di lapangan, manajemen Persebaya juga aktif memperkuat fondasi klub melalui kerja sama strategis. Salah satu langkah signifikan adalah kembali menggandeng produk herbal cair Antangin sebagai mitra resmi. Kemitraan ini bukanlah hal baru; Persebaya dan Antangin pernah bekerja sama pada tahun 2017, dan kini kembali bersatu untuk tiga musim ke depan, hingga tahun 2028.
Candra Wahyudi menyampaikan apresiasi mendalam atas dukungan mitra, yang sangat berarti dalam mewujudkan ambisi Persebaya menjelang usia 100 tahun klub. “Persebaya berterima kasih karena target besar menjelang 100 tahun ini mendapatkan support dari teman-teman partner. Ada hal-hal yang kami canangkan untuk dua tahun ke depan yang semoga bisa diraih oleh Persebaya,” ungkap Candra. Ia juga menegaskan bahwa kolaborasi ini hanyalah awal dari rencana besar Persebaya Surabaya, dengan pintu kerja sama yang tetap terbuka lebar untuk memperkuat berbagai sektor klub.
Dari pihak mitra, Senior Brand Manager PT Deltomed Laboratories, Yunita Pratiwi, menegaskan komitmen penuh Antangin untuk mendukung Persebaya Surabaya, bukan sekadar sebagai sponsor. Mereka ingin terlibat langsung dalam perjalanan perjuangan klub, mulai dari dukungan suporter, performa pemain, hingga kinerja manajemen. “Kami hadir untuk menemani sekaligus mengapresiasi Persebaya dari sisi suporter, pemain, hingga manajemen. Kami bukan sekadar sponsor, tapi bagian dari perjalanan perjuangan besar ini,” sebut Yunita.
Dengan dukungan finansial dari sponsor dan potensi tambahan pemain berkualitas, optimisme tinggi terpancar di kubu Green Force. Target musim ini bukan sekadar bersaing, melainkan membidik prestasi tertinggi di Super League. Bonek pun menanti dengan antusias setiap kabar dari manajemen, menjadikan tenggat waktu akhir Agustus sebagai momen krusial untuk menanti kejutan di bursa transfer pemain.
Perekrutan pemain baru dianggap vital untuk menjaga dinamika persaingan internal tim dan mengimbangi manuver klub-klub pesaing yang gencar mendatangkan amunisi. Kendati demikian, manajemen Persebaya menegaskan bahwa proses perekrutan akan dilakukan secara selektif dan cermat, memastikan pemain yang datang benar-benar cocok dengan karakter permainan dan filosofi tim. Hal ini menghindari perekrutan terburu-buru yang justru dapat mengganggu keharmonisan dan ritme permainan skuad.
Oleh karena itu, komunikasi intens dengan tim pelatih menjadi kunci utama sebelum mengambil keputusan penting. Setiap potensi perekrutan akan melalui proses evaluasi yang ketat dan matang. Di tengah dinamika bursa transfer, Persebaya Surabaya juga menjaga fokus di lapangan, menjadikan start positif di awal musim sebagai modal berharga untuk menjaga kepercayaan diri tim.
Bonek sebagai pendukung setia terus memberikan dukungan penuh, meyakini bahwa manajemen akan mengambil langkah-langkah tepat demi kemajuan dan prestasi klub kebanggaan mereka. Terlebih, Persebaya Surabaya kini berada dalam periode emas, menyongsong satu abad berdirinya klub, menjadikan setiap langkah strategis memiliki arti penting dalam perjalanan sejarah Green Force.
Kerja sama jangka panjang dengan sponsor seperti Antangin tidak hanya memberikan stabilitas finansial, tetapi juga memungkinkan klub untuk melakukan perencanaan jangka menengah dan panjang dengan lebih leluasa. Stabilitas ini menjadi modal kuat untuk mendatangkan pemain berkualitas yang diperlukan untuk bersaing di papan atas Super League.
Semua mata kini tertuju pada sisa waktu bursa transfer. Apakah akan ada nama besar yang merapat ke Surabaya menjelang tenggat waktu akhir Agustus, menjadi pertanyaan yang memanaskan atmosfer di kalangan Bonek. Persebaya Surabaya sendiri memilih untuk tetap tenang dan tidak terjebak dalam euforia semata, melainkan bertindak dengan perhitungan matang.
Yang pasti, komitmen klub untuk terus berkembang tidak perlu diragukan lagi. Setiap langkah yang diambil selalu demi menjaga marwah Persebaya Surabaya sebagai salah satu tim besar dan bersejarah di Indonesia. Menjelang akhir Agustus, publik akan mendapatkan jawaban apakah manajemen akan menambah kekuatan baru atau mempertahankan skuad yang ada. Apapun keputusannya, dukungan Bonek diyakini akan terus mengalir tanpa henti.