Perpadi Sanggupi Pasok 2,1 Juta Ton Beras ke Bulog per April 2025

- Penulis

Selasa, 11 Februari 2025 - 07:56 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

RAGAMUTAMA.COM, Jakarta – Persatuan Pengusaha Penggilingan Padi dan Beras (Perpadi) menyanggupi permintaan pemerintah untuk memasok 2,1 juta ton beras kepada Perusahaan Umum Bulog. Ketua Umum Perpadi Sutarto Aliemoeso mengatakan Menteri Pertanian secara khusus meminta penyerapan 2,1 juta ton itu dipercepat capaiannya maksimal pada April 2025.

“Sebenarnya tadinya kan target 1 tahun. Pak Menteri minta dimajukan, ya kami siapkan,” kata Sutarto saat ditemui usai rapat di Kementerian Pertanian pada Senin, 10 Februari 2025. Ia mengklaim saat ini sudah berkoordinasi dengan Bulog di tingkat pusat maupun daerah untuk merincikan target penyerapan beras untuk tiap-tiap penggilingan padi.

Kendati sudah berkoordinasi, Sutarto belum membagikan berapa detail pembagian target setiap penggilingan padi. Sutarto hanya mengatakan dari akumulasi mingguan dari bulan Februari hingga April 2025, Perpadi menyanggupi target penyerapan 2,1 juta ton beras untuk disetor ke Bulog. Per hari ini, ia mencontohkan, penggilingan di Sumatera Selatan telah melapor penyerapan beras sebanyak 1.500 ton dan 500 ton dari Nusa Tenggara Barat.

Baca Juga :  Akuisisi BRIS oleh Danantara, Saham Bank BUMN Jadi Incaran?

Selain menyepakati target serapan itu, Sutarto juga menyetujui penerapan harga pembelian pemerintah (HPP) gabah sebesar Rp 6.500 per kilogram. “Kami tidak pernah mempersoalkan harga Rp 6.500 itu. Pokoknya itu menjadi patokan kami,” ucap Sutarto. Kendati ada pertentangan soal kepatuhan HPP, kata Sutarto, ada standar operasional prosedur berbasis kerjasama dengan Bulog yang akan membantu menyelesaikan isu tersebut.

Dari 45 ribu serapan beras oleh Bulog hingga awal Februari ini, Sutarto menilai sebagian itu dipasok dari penggilingan pengusaha yang bergabung dengan Perpadi. Capaian itu masih jauh dari target pemerintah yang ingin Bulog menyerap 3 juta beras ton saat panen raya pada April 2025. Target itu juga kembali dipertegas oleh Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman usai rapat dengan Perwakilan Perpadi di seluruh Indonesia.

Baca Juga :  Harga BBM Shell Turun Drastis, Super & V-Power Lebih Murah!

“Alhamdulillah, hari ini kami sepakat serap setara beras 2,1 juta ton dengan seluruh penggilingan se-Indonesia. Target kami adalah 3 juta ton,” ujar Amran Sulaiman usai rapat dengan Perpadi di Kementerian Pertanian, pada Senin. Sementara sisa dari target tersebut, Amran Sulaiman berujar akan dipenuhi oleh pengadaan langsung dari Perum Bulog.

Pilihan Editor: Kementerian Keuangan Bakal Rekonstruksi Efisiensi Anggaran, Target Penghematan Rp 306,6 Triliun Berubah?

Berita Terkait

Sukuk Negara Dilelang Lagi, Kementerian Keuangan Tawarkan Investasi Selasa Ini!
Harga Emas Antam Hari Ini
Ratusan Bank Tutup, Kemenkeu: Inovasi atau Ancaman?
Jerome Powell Ungkap Data Inflasi AS ke Kongres, Apa Dampaknya?
IHSG Terkapar? Cek Proyeksi Pergerakan Saham Senin, 23 Juni!
INDF Bagi Dividen Jumbo, Investor Kantongi Rp 280 per Saham!
IHSG Tertekan Pekan Depan: Perang Iran-Israel & Ekonomi Jadi Sorotan
Emas Antam 22 Juni 2025: Harga Terbang Tinggi, Rp2 Juta?

Berita Terkait

Minggu, 22 Juni 2025 - 13:42 WIB

Harga Emas Antam Hari Ini

Minggu, 22 Juni 2025 - 13:02 WIB

Ratusan Bank Tutup, Kemenkeu: Inovasi atau Ancaman?

Minggu, 22 Juni 2025 - 12:28 WIB

Jerome Powell Ungkap Data Inflasi AS ke Kongres, Apa Dampaknya?

Minggu, 22 Juni 2025 - 12:12 WIB

IHSG Terkapar? Cek Proyeksi Pergerakan Saham Senin, 23 Juni!

Minggu, 22 Juni 2025 - 11:32 WIB

INDF Bagi Dividen Jumbo, Investor Kantongi Rp 280 per Saham!

Berita Terbaru

politics

Bima Arya di IPDN, Ajak Kepala Daerah Dalami Gagasan Prabowo

Minggu, 22 Jun 2025 - 14:48 WIB

Public Safety And Emergencies

86 Kepala Daerah Ikuti Retreat di IPDN Jatinangor, Apa Agendanya?

Minggu, 22 Jun 2025 - 14:43 WIB

politics

Iran Ancam Balas AS, Semua Opsi di Meja!

Minggu, 22 Jun 2025 - 14:32 WIB