PROKALTENG.CO-Kabar mengenai kembalinya eks pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong, ke Tanah Air menjadi sorotan publik. Pasca pemecatannya pada 6 Januari 2025 lalu, banyak spekulasi beredar mengenai langkah yang akan diambilnya.
Dalam sebuah pernyataan sebelumnya, pelatih asal Korea Selatan itu sempat berjanji akan kembali ke Indonesia. Kini, janji tersebut dikabarkan segera ditepati.
Berdasarkan informasi yang beredar, Shin Tae-yong dijadwalkan tiba kembali di Indonesia pada 20 Februari 2025.
Kedatangannya kali ini tak hanya sekadar kunjungan biasa, tetapi juga berkaitan dengan sejumlah agenda yang telah dirancang.
Salah satu fokus utamanya adalah pengembangan sepakbola melalui yayasan yang ia dirikan, STY Foundation.
Shin Tae-yong diketahui langsung kembali ke Korea Selatan pada 26 Januari 2025, dua minggu setelah pemecatannya dari Timnas Indonesia.
Namun, kepulangannya tersebut bukanlah akhir dari keterlibatannya di dunia sepakbola Tanah Air.
Dalam sebuah siaran langsung di Instagram @stybola.foundation, informasi mengenai kepulangan Shin Tae-yong ke Indonesia bocor ke publik.
Host acara tersebut mengungkapkan bahwa Shin Tae-yong akan tiba bersama penerjemah setianya, Jeong Seok-seo atau yang akrab disapa Jeje.
“Jeje akan ke Indonesia lagi tanggal 20 Februari,” ujar host dalam siaran yang berlangsung pada Sabtu, 15 Februari 2025.
Selain itu, host tersebut juga mengisyaratkan bahwa kedatangan Shin Tae-yong berkaitan dengan sejumlah agenda dan program yang mungkin akan melibatkan dirinya.
“Ada agenda-agenda acara dan program-program yang mungkin akan kami jalankan bareng coach (STY) juga,” tambahnya.
Seperti diketahui, Shin Tae-yong mendirikan STY Foundation pada akhir tahun 2024.
Yayasan ini bertujuan untuk mencari serta mengembangkan talenta-talenta sepakbola muda di Indonesia.
Ia menegaskan bahwa investasi pada generasi muda adalah kunci utama dalam membangun masa depan sepakbola Tanah Air.
Kini, dengan kembalinya Shin Tae-yong ke Indonesia, banyak pihak yang menaruh harapan bahwa STY Foundation dapat menjadi wadah yang lebih besar dalam mendukung perkembangan sepakbola Indonesia.
Kiprah mantan pelatih Timnas ini tetap dinantikan publik bola Indonesia.(pojoksatu/jpg)
