Pelatih Barito Bela Murilo Usai Hampir Akhiri Karir Febri Hariyadi

Avatar photo

- Penulis

Sabtu, 10 Mei 2025 - 23:27 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

jabar.RAGAMUTAMA.COM, KOTA BANDUNG – Laga sengit antara Persib Bandung dan Barito Putera menyajikan drama dan ketegangan yang memuncak.

Insiden panas mewarnai penghujung pertandingan yang berlangsung di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA) pada Jumat malam (9/5/2025), dengan protes keras dari kubu Persib terhadap keputusan wasit Gedion Dapaherang.

Pemicunya adalah tekel keras yang dilakukan oleh striker Barito Putera, Murilo Mendes, terhadap Febri Hariyadi di menit ke-90, memicu gelombang ketidakpuasan dari para pemain Persib.

Murilo menghalangi laju Febri yang sedang menggiring bola dari lini belakang. Akibat tekel berbahaya tersebut, Bow, sapaan akrab Febri, terkapar di lapangan dengan raut kesakitan.

Baca Juga :  Yuran Fernandes Minta Maaf: Ungkapan Lengkap Soal Liga Indonesia

Reaksi cepat dari para pemain dan ofisial Persib muncul karena kekhawatiran akan kambuhnya cedera yang pernah dialami Bow.

Setelah pelanggaran terjadi, wasit Gedion Dapaherang segera meninjau ulang insiden tersebut melalui Asisten Wasit Video (VAR).

Keputusan VAR menyatakan bahwa pelanggaran keras yang dilakukan Murilo tidak memenuhi kriteria untuk pemberian kartu merah.

Hanya diganjar kartu kuning, striker asal Brasil itu tetap memicu protes keras dari para pemain Persib atas keputusan tersebut.

Vitor Tinoco, pelatih Barito Putera, tampil membela tindakan yang dilakukan oleh salah satu pemainnya.

Baca Juga :  Drama Kyle Walker: Dulu Andalan, Kini Dibuang AC Milan?

Menurutnya, sebagai pelatih kepala, ia sangat memahami karakter setiap pemainnya, termasuk Murilo.

Tinoco menegaskan bahwa Murilo tidak memiliki niat untuk mencelakai Febri atau memperparah cederanya. Ia meyakini tindakan di lapangan tersebut semata-mata dilakukan untuk kepentingan tim.

“Saya tahu karakternya, Murilo pasti tidak ingin membuatnya cedera lagi, inilah sepak bola,” ujar Tinoco usai pertandingan.

“Kami mencoba bermain soft (lembut), namun juga keras. Saya yakin Murilo tidak bermaksud membuat (Febri) cedera lagi,” tambahnya. (mcr27/jpnn)

Berita Terkait

Grand Final Proliga 2025: Strategi Unik dan Alasan Megawati Tak Dominan
Cristiano Ronaldo Kembali ke Sporting CP? Rumor Pengganti Gyokeres Menguat!
PSG ke Final Liga Champions: Messi Dikritik Kurang Totalitas?
Jakarta Pertamina Enduro Raih Gelar Proliga 2025 Usai Tumbangkan Popsivo
PSM Makassar Raih Kemenangan Dramatis Tanpa Yuran Fernandes!
PSM Makassar Unggul Tipis, Madura United Tumbang: Hasil Lengkap Liga 1 Terbaru
Marc Marquez Unggul, Ducati Ancam Pecahkan Rekor di Mandalika
Pemain Asing Berani Kritik, PSSI Hukum 1 Tahun: Liga 1 Memanas!

Berita Terkait

Minggu, 11 Mei 2025 - 02:55 WIB

Grand Final Proliga 2025: Strategi Unik dan Alasan Megawati Tak Dominan

Minggu, 11 Mei 2025 - 02:48 WIB

Cristiano Ronaldo Kembali ke Sporting CP? Rumor Pengganti Gyokeres Menguat!

Minggu, 11 Mei 2025 - 02:23 WIB

PSG ke Final Liga Champions: Messi Dikritik Kurang Totalitas?

Minggu, 11 Mei 2025 - 01:55 WIB

Jakarta Pertamina Enduro Raih Gelar Proliga 2025 Usai Tumbangkan Popsivo

Minggu, 11 Mei 2025 - 00:27 WIB

PSM Makassar Unggul Tipis, Madura United Tumbang: Hasil Lengkap Liga 1 Terbaru

Berita Terbaru

technology

Google Chrome Lindungi Pengguna: AI Tangkal Penipuan Online!

Minggu, 11 Mei 2025 - 00:59 WIB