Pasar Modal Indonesia Himpun Dana Rp 12,3 Triliun pada Januari 2025

- Penulis

Minggu, 2 Februari 2025 - 17:58 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

TEMPO.CO, Jakarta – Pasar modal Indonesia menunjukkan performa positif di awal tahun 2025 dengan total dana yang dihimpun mencapai Rp 12,3 triliun sepanjang bulan Januari. Angka ini mencakup dana yang diperoleh dari pencatatan saham, penerbitan obligasi, serta potensi pendanaan lainnya.

Direktur Penilaian Perusahaan Bursa Efek Indonesia (BEI) I Gede Nyoman Yetna mengungkapkan Sektor Energy (energi) dan Basic Materials (bahan dasar) mendominasi pasar modal Indonesia pada Januari 2025, dengan kontribusi terbesar dalam penerbitan saham dan obligasi. “BEI mencatatkan 8 perusahaan yang melantai di pasar saham, menghimpun dana sebesar Rp 3,70 triliun,” ujarnya berdasarkan data pipeline BEI 2025, Sabtu, 1 Februari 2025.

Baca Juga :  Bos IKN Buka Suara soal Proyek yang Tak Kunjung Dibangun

Selain itu, sektor obligasi juga menunjukkan hasil yang signifikan dengan penerbitan 8 emisi obligasi yang berhasil menarik dana sebesar Rp 8,6 triliun.

Meski terdapat pencatatan saham dan obligasi yang kuat, sektor rights issue tidak menunjukkan perkembangan signifikan. Hingga akhir Januari 2025, tidak ada perusahaan yang mencatatkan penerbitan rights issue. “Per tanggal 31 Januari 2025 telah terdapat 0 perusahaan tercatat yang telah menerbitkan rights issue dengan total nilai Rp 0.00 triliun,” ujarnya.

Baca Juga :  Siapa Pemilik PO Bus Sinar Jaya? Begini Kisahnya Mendirikan Bisnis

Untuk detailnya, berikut data pipeline saham, obligasi dan aksi korporasi right issue dari Bursa Efek Indonesia.

Sampai dengan 31 Januari 2025 telah tercatat 8 Perusahaan yang mencatatkan saham di Bursa Efek Indonesia (BEI) dengan dana dihimpun Rp 3.70 Triliun. Hingga saat ini, terdapat 18 perusahaan dalam pipeline pencatatan saham BEI.

Pilihan Editor: 100 Hari Prabowo: DPR Legalkan Bagi-bagi Tambang, Kampus hingga UKM Kebagian Jatah

Berita Terkait

Catat! Peserta JKN Non-aktif Masih Bisa Cairkan Manfaat Tunjangan PHK (JKP)
Arief Muhammad Gandeng Atlet Bulutangkis Hendra Setiawan hingga Ginting di Bisnis RM Payakumbuah
Rupiah Lesu Jelang Pengumuman Suku Bunga BI
Naik Lagi Rp 12.000 Per Gram, Cek Rincian Harga Emas Antam 19 Februari 2025
Harga Emas Hari Ini Melambung, Naik Rp12 Ribu!
Indeks Bisnis-27 Dibuka Melemah, Saham UNTR dan CTRA Masih Cuan
IHSG Turun 0,52% Mengawali Perdagangan Rabu (19/2) Pagi, Mengekor Bursa Regional
IHSG Melemah di Awal Perdagangan, Rupiah Turun ke Rp 16.341 per Dollar AS

Berita Terkait

Rabu, 19 Februari 2025 - 10:57 WIB

Catat! Peserta JKN Non-aktif Masih Bisa Cairkan Manfaat Tunjangan PHK (JKP)

Rabu, 19 Februari 2025 - 10:27 WIB

Rupiah Lesu Jelang Pengumuman Suku Bunga BI

Rabu, 19 Februari 2025 - 10:27 WIB

Naik Lagi Rp 12.000 Per Gram, Cek Rincian Harga Emas Antam 19 Februari 2025

Rabu, 19 Februari 2025 - 10:27 WIB

Harga Emas Hari Ini Melambung, Naik Rp12 Ribu!

Rabu, 19 Februari 2025 - 10:27 WIB

Indeks Bisnis-27 Dibuka Melemah, Saham UNTR dan CTRA Masih Cuan

Berita Terbaru