“`html
Ragamutama.com – Oxford United akan menutup musim Championship mereka dengan pertandingan tandang, usai memastikan diri aman dari degradasi pada pekan sebelumnya.
Tim yang dilatih Gary Rowett ini mengamankan posisinya di Championship berkat kemenangan meyakinkan 2-0 atas Sunderland di hadapan pendukung sendiri.
Gol sundulan dari Ben Nelson memberikan keunggulan bagi Oxford di pertengahan babak pertama, skor ini bertahan hingga jeda pertandingan.
Hanya berselang tiga menit dari dimulainya babak kedua, gol krusial kedua berhasil diciptakan.
Diwarnai Handball Bek Timnas Indonesia dan Pelatih Pingsan, Venezia Berjuang Mempersempit Jarak dengan Zona Promosi
Michal Helik melesakkan tendangan voli mematikan dari jarak dekat, memanfaatkan umpan tendangan bebas yang dieksekusi oleh Cameron Brannagan.
Dengan kemenangan tersebut, Oxford terhindar dari pertandingan hidup mati di pekan terakhir melawan Swansea City.
Konsekuensinya, Rowett memiliki peluang untuk memberikan pengalaman berharga kepada para pemain muda dari akademi dalam pertandingan yang akan digelar di Stadion Swansea pada Sabtu (3/5/2025).
Di antara para pemain muda akademi, nama Marselino Ferdinan menjadi sorotan karena berpotensi besar untuk mendapatkan kesempatan bermain.
Sang gelandang serang andalan Timnas Indonesia turut dibawa dalam skuad Oxford United yang menghadapi Swansea, meskipun pada akhirnya hanya berada di bangku cadangan.
Ini merupakan kali kelima pemain berusia 20 tahun tersebut masuk ke dalam daftar pemain yang dibawa Oxford United dalam pertandingan Championship musim ini.
Sayangnya, dalam empat kesempatan sebelumnya, Marselino belum mendapatkan kesempatan untuk unjuk gigi di lapangan.
Satu-satunya penampilan Marselino bersama tim senior Oxford terjadi di putaran ketiga Piala FA, ketika menghadapi Exeter City pada bulan Januari lalu.
Sebelumnya, Rowett enggan memberikan bocoran mengenai kemungkinan adanya pemain akademi yang akan diturunkan saat melawan Swansea.
“Akan sangat mudah bagi saya untuk menempatkan tiga atau empat pemain muda di bangku cadangan untuk pertandingan terakhir, memasukkan mereka ke lapangan, dan membuat saya terlihat peduli pada pengembangan pemain muda,” ujarnya.
Berkat Dukungan Suporter, Ole Romeny Tak Sabar Kembali Membela Timnas Indonesia di Hadapan Publik Jakarta
“Banyak orang melakukan itu, tetapi faktanya, keputusan itu harus didasari alasan yang kuat.”
“Entah mereka memang layak mendapatkannya, atau hampir mendapatkannya, atau mungkin kami merasa akan lebih baik bagi mereka jika menjalani pramusim dan berlatih bersama kami secara konsisten,” tambahnya.
Terlepas dari kesempatan debut di laga terakhir, pelatih asal Inggris tersebut menegaskan bahwa ada rencana jangka panjang yang telah disiapkan untuk para pemain muda.
“Tentu ada rencana untuk beberapa pemain muda, yang secara konsisten kami diskusikan,” ungkap Rowett, dikutip SuperBall.id dari Oxford Mail.
“Saya telah berbicara mengenai beberapa pemain muda yang berpotensi mendapatkan kesempatan.”
“Saya rasa kesempatan itu bukan hanya sekadar bermain dalam satu pertandingan saja.”
“Menurut saya, kesempatan yang ideal adalah ketika mereka berlatih dan berada di sekitar kami dalam jangka waktu yang cukup.”
“Saya memiliki pengalaman positif dalam hal itu. Kami akan berusaha untuk membuat keputusan yang tepat.”
“Ini adalah tentang melakukan hal yang benar, di waktu yang tepat,” pungkas pelatih berusia 51 tahun tersebut.
Sementara itu, penyerang Timnas Indonesia, Ole Romeny, kembali mendapatkan kepercayaan untuk tampil sebagai starter setelah beberapa pertandingan sebelumnya hanya duduk di bangku cadangan.
“`